Pokok Bahasan
Wakefulness & Sleep
MK Biopsikologi
Eka Susanty
1
Endogenous Cycles
8
Gelombang otak
Jenis gelombang otak yang paling dominan,
menandakan aktivitas otak saat itu.
Gamma
Beta
Alpha
Tetha
Delta.
Hasil riset, frekuensi otak manusia berbeda-beda
untuk setiap fase sadar, rileks, tidur ringan, tidur
nyenyak, panik, dsb
Fakultas Psikologi, Universitas Jenderal Achmad Yani Cimahi 2021
9
Frekuensi dan Gelombang Otak
Gamma, frekuensi 25 – 40 Hz
Aktivitas mental yg tinggi, pada saat kondisi kesadaran
penuh
Contoh; sedang mengikuti lomba, pertandingan, saat
marah, sangat ketakutan, panik
Beta, frekuensi 12 - 25 Hz.
Dominan saat kondisi terjaga, aktifitas sehari-hari yang
menuntut logika atau analisa tinggi.
Gelombang beta memungkinkan seseorang
memikirkan sampai 9 obyek secara bersamaan.
Fakultas Psikologi, Universitas Jenderal Achmad Yani Cimahi 2021
10
Gelombang Otak
Alpha, frekuensi 8 - 12 Hz.
Dominan pada saat tubuh dan pikiran rileks dan tetap
waspada.
Misalnya ketika kita sedang membaca, menulis, berdoa dan
ketika kita fokus pada suatu obyek
Theta, frekuensi 4 - 7 Hz
Dominan saat kita dalam kondisi tidur, atau tidur disertai
mimpi.
Frekuensi ini menandakan aktivitas pikiran bawah sadar
Delta, frekuensi 0.5 – 3 Hz
Saat tidur lelap, tanpa mimpi. Tahap istirahat bagi tubuh
dan pikiran. Tubuh melakukan penyembuhan sendiri
Fakultas Psikologi, Universitas Jenderal Achmad Yani Cimahi 2021
11
Gelombang Otak
12
Tahapan Tidur
Tahapan tidur
1) NREM (Non- Rapid Eye Movement)
Tahap 1 tidur paling ringan (setengah sadar)
Tahap 2 tidur yang lebih dalam
Tahap 3 dan 4, tahap tidur yang paling dalam
2) REM (Rapid Eye Movement)
13
Tahapan Tidur
Pola tidur biasa (Non REM) dan pola tidur
paradoksal (REM).
1) Tidur non-REM
Tahap 1
-irregular, jagged, low-voltage waves
-aktivitas tinggi tapi kemudian menurun
Tahap 2
-Sleep spindels, 12-14 Hz selama ± setengah detik
-K-kompleks: gelombang negative amplitude tinggi
diikuti gelombang positif yg lambat
14
Tahapan tidur
Tahap 3 dan 4, slow-wave sleep
-Mulai gelombang amplitude besar
-Setengah aktivitas adalah gelombang lambat pada tahap 4
-Tidur lebih dalam, rendahnya respon terhadap stimulus
Setelah sekitar 60-90 menit, siklus kembali dari tahap
4 3 2 dan kemudian masuk tahap REM
-Gelombang EEG cepat, low-voltage, irregular
-gerakan-gerakan mata cepat, dan postural muscle paralysis
-jantung, tekanan darah dan pernafasan tidak teratur
16
Tahapan tidur
18
Keterjagaan dan keterbangkitan
Pemotongan area forebrain dan bagian midbrain dari struktur yang lebih rendah
Hewan percobaan dalam kondisi tidur sepanjang waktu reticular formation dirusak
Reticular formation : struktur di midbrain yang memanjang dari medulla menuju
forebrain
Locus coeruleus: struktrur kecil dibawah pons
Menimbulkan ledakan impuls ketika berespon terhadap kejadian yg bermakna
Penting untuk penyimpanan informasi, tapi tidak aktif selama tidur
Akson forebrain basal-- mengarah pada thalamus dan korteks serebral
Meningkatkan arousal, belajar dan atensi
Hipotalamus; melepaskan histamine utk menstimulasi arousal