Anda di halaman 1dari 9

MANAJEMEN TINGKAT

BUNGA SIMPANAN dan


BUNGA KREDIT
Oleh
KELOMPOK 2
BUNGA SIMPANAN
Bunga simpanan dan pinjaman akan
mempunyai keterkaitan yang sangat erat. Pada
kondisi terdapat kenaikan suku bunga
simpanan, maka kenaikan suku bunga
simpanan akan berpengaruh pada kenaikan
suku bunga kredit. Bunga simpanan dam kredit
akan saling memengaruhi dalam industri
perbankan (Ismail, 2011).
Faktor –faktor yang memengaruhi besar kecilnya penetapan
suku bunga (pinjaman dan simpanan)

 1. Kebutuhan Dana
 Apabila bank kekurangan dana sementara pemohonan pinjaman
meningkat, maka yang dilakukan oleh bank agar dana tersebut cepat
terpenuhi dengan meningkat kan suku bunga simpanan. Peningkatan
bunga simpanan secara atomatis akan meninkat pula bunga pinjaman.
 2. Persaingan
 Dalam memperebutkan dana simpanan, maka disamping faktor promosi,
yang paling utama pihak perbankan harus memerhatikan pesaing. Dalam
arti jika untuk bunga simpanan rata-rata 16%, maka jika hendak
membutuhkan dana cepat sebaiknya bunga simpanan kita naikkan diatas
bunga pesaing misalnya 16%. Namun sebliknya untuk bunga pinjaman kita
harus berada dibawa bunga pesaing.
 3. Kebijakan Pemerintah
 Baik bunga simpanan maupun bunga pinjaman kita tidak boleh melebihi
bunga yang sudah ditetapkan oleh pemerintah.
4. Harga Laba yang Diinginkan
Sesuai dengan target yang diinginkan, jika laba yang
diinginkan besar, maka bunga ikut besar dan sebaliknya.
5. Jangka Waktu
Semakin panjang jangka waktu pinjaman, akan semakin
tinggi bunganya, hal ini disebabkan besar kemungkinan
resiko dimasa akan datang.
6. Kualitas Jaminan
Semakin likuid jaminan yang diberikan, semakin rendah
bunga kredit yang dibebankan dan sebaliknya.
7. Reputasi Perusahaan
Bonafiditas suatu perusahaan yang akan memperoleh kredit
sangat menentukan tingkat suku bunga yang akan
dibebankan nantinya, karena biasanya perusahaan yang
bonafid kemungknan risik macet  kredit dimasa mendatang
relatif kecil dan sebaliknya.
 8. Produk yang Kompetitif
 Produk yang dibiayai tersebut laku dipasaran.
 9. Hubungan Baik.
 Biasanya bank menggolongkan nasabahnya antara nasabah
utama (primer) dan nasabah biasa (sekunder). Penggolongan
ini didasarkan keaktifan dan loyaritas nasabah yang
bersangkutan dengan pihak bank. Nasabah utama biasanya
mempunya hubungan yang baik denga pihak bank sehingga
dalam penentuan suku bunganya pun berbeda dengan
nasabah biasa.
 10. Jaminan Pihak Ketiga
 Dalam hal ini pihak yang memberikan jaminan kepada
penerima kredit.biasanya jika pihak yang memberikan
jaminan bonafid, baik dari segi kemampuan membayar ,
nama baik maupun loyaritasnya terhadap bank, maka bunga
yang dibebankanpun berbeda.
 Pada prinsipnya suku bunga adalah harga atas penggunaan
uang atau sebagai sewa atas penggunaan uang dalam
jangka waktu tertentu, yang umumkan dalam  'persentase'.
Setiap masyarakat (atau investor)  yang melakukan interaksi
dengan bank, baik interaksi dalam bentuk simpanan, maupun
pinjaman (kredit), akan selalu terkait dan dikenakan dengan
yang namanya bunga. Bagi masyarakat  (atau investor) yang
menanamkan dananya pada bank, baik itu simpanan
tabungan, deposito dan giro akan diberikan suku bunga
simpanan (dalam bentuk %).
 Suku bunga ini merupakan rangsangan dari bank agar
masyarakat mau menanamkan dananya pada bank. Semakin
tinggi suku bunga simpanan, maka masyarakat akan
semakin giat untuk menanamkan dananya pada bank,
dikarenakan harapan mereka untuk memperoleh keuntungan.
Dan begitu sebaliknya, semakin rendah suku bunga
simpanan, maka minat masyarakat (atau investor) dalam
menabung akan berkurang sebab masyarakat berpandangan
tingkat keuntungan yang akan mereka peroleh di masa yang
akan datang dari bunga adalah sangat  kecil.
BUNGA KREDIT
 Tingkat bunga kredit yang ditetapkan untuk
seluruh nasabah harus labih besar dari
jumlah Cost Of Money dan biaya operasionalnya.
 Adanya tabungan masyarakat tidaklah berarti
dana hilang dari peredaran, tetapi dipinjam /
dipakai oleh pengusaha untuk membiayai
investasi. Penabung mendapatkan bunga atas
tabungannya, sedangkan pengusaha bersedia
membayar bunga tersebut selama harapan
keuntungan yang diperoleh dari investasi lebih
besar dari bunga tersebut.
Adanya kesamaan antara tabungan
dengan investasi adalah sebagai akibat
bekerjanya mekanisme tingkat bunga.
Tingkat bunga akan berfluktuasi sehingga
keinginan untuk menabung dari mana
untuk menabung dari masyarakat.
Besarnya tingkat suku bunga yang
ditetapkan oleh bank juga dipengaruhi
oleh besarnya Cost Of Money.

Anda mungkin juga menyukai