Anda di halaman 1dari 6

TUGAS KELOMPOK 1

Nama dan Nim :


1. IWAN SUGIANTO
2. MUH. REZA FAHLEVI
3. ADE NOVITASARI
4. YUYUN RAHMAN
5. ROZIATUN NURAZIZAH
6. SUSI SULASTRI
Lanjutan...
2. Rumusan Masalah
a. Bagaimana hukum wudhu dan tayammun
dalam mazhab Hanafi?
b. Bagaimana riwayat hidup imam abu
hanafiah
3. Tujuan
a. Untuk mengetahui bagaimana hukum
wudhu dan tayamun dalam mazhab Hanafi!
b. Untuk mengetahui bagaimana riwayat
hidup imam Abu Hanafiah!
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Wudhu merupakan bagian dari rangkaian ibadah salat yang
disyariatkan di Madinah, yang wajib dilakukan sebagai
syarat sah salat. Meskipun pada dasarnya hukum wudhu
adalah wajib, ada beberapa kondisi yang dapat mengubah
status hukum wudhu tersebut. Wahbah Azzuhaili dalam
kitabnya al-Fiqh al-Islam wa Adillatuh menjelaskan, bahwa
menurut mazhab Hanafi, ada lima hukum berwudu.
Sedang pada tayamun, dilakukan ketika sedang tidak ada air,
sakit, atau seorang musafir yang berjalan jauh tanpa
membawa air. Pada mazhab hanafi Orang yang bukan berada
dalam perjalanan dan ia sehat (tidak sakit), maka ia tidak
boleh bertayammum dan tidak pula shalat kalau tidak ada air.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Wudhu Dalam Mazhab Hanafi
Pada mazhab Hanafi ada lima hukum
berwudhu, diantaranya:
1. Fardu
2. Wajib
3. Mandub/Sunnah
4. Makruh
5. Haram
Lanjutan...
Yang membedakan antara mazhab Hanafi dan
mazhab yang lainnya yaitu mazhab Hanafi
memiliki perbedaan antara fardu dan wajib
didalam hukum wudhu, Fardu adalah suatu
hukum yang ditetapkan berdasarkan
dalil qath’i baik berupa Alquran ataupun
sunnah mutawatir. Sedangkan wajib adalah
suatu hukum yang ditetapkan berdasarkan
khabar ahad. Menurut ulama Hanafiyah, wudu
menjadi wajib ketika seseorang ingin
melakukan tawaf.
Lanjutan...
Tayammum dalam Mazhab Hanafi

Anda mungkin juga menyukai