LINGKUNGAN LAUT
RAMADHAN TOSEPU, S.KM., M.Kes., Ph.D
Sub Materi
Diantara proses-proses tersebut adalah proses adveksi (advection), baik secara molekuler
ataupun turbulen, dispersi (dispersion), pengendapan (sedimentation), penguapan
(evaporation), penyebaran (spreading), penyerapan oleh partikel (adsorption to particle), emulsi
(emulsion), reaksi fotolitik (photolysis), pelarutan (dissolution), dan pengambilan oleh biota
(uptake by biota)
Perlu dicatat disini bahwa tidak semua proses tersebut terjadi Contents Here
pada setiap kasus pencemaran di laut
Proses Difusi
Spektrum pergerakan-pergerakan air laut dapat terjadi mulai dari dimensi molekuler hingga sistem
pergerakan yang berupa arus laut. Pergerakan-pergerakan tersebut menghasilkan banyak proses, yang
salah satunya disebut proses difusi.
Difusi Molekuler
Adalah suatu pencampuran dan penyebaran suatu zat dapat
dihubungkan dengan gerakan molekuler. Secara sederhana,
proses ini dianalogikan dengan kasus pembuatan teh dengan
memasukkan the celup ke dalam gelas air bening.
Penelitian yang dilakukan oleh Orlob dan Pearson (dalam Brooks 1960)
merupakan pendekatan yang sering dirujuk dalam diskusi difusi turbulen.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, meskipun belum ada kesepakatan
tunggal tentang bagaimana memformulasikansuatu hukum difusi
turbulen. Tetapi telah jelas bahwa besarnya koefisien difusi eddy menigkat
cepat dengan bertambahnya ukuran luas atau volume lautan yang sedang
dipelajari.
Hal tersebut dapat dijelaskan bahwa aliran limbh berampur dengan air
laut oleh karena gerakan irreguler (tidak berauturan) atau turbulensi
lautan
Proses Adveksi
Adveksi didefinisikan sebagai proses
penyebaran dimana polutan menyebar atau
terangkut karena ikut gerak arus laut
Adveksi Difusi
Adveksi dapat dianalogikan sebaga botol Proses gerakan searah arus dan
aqua tertutup yang terapung ke sungai dan penyebaran partikel ke segala arah
bergerak mengikuti arah arus. Perpindahan disebut dengan adveksi difusi. Karena
atau transportasi botol disebut dengan gerakan adveksi dan difusi terjadi
proses adveksi sekaligus atau simultan.
1 3 5
2 4
Biokonsentrasi
Biokonsentrasi didefisinikan sebagai pengambilan dan penyerapan
polutan pada organisme hanya dari air laut. Polutan yang masuk ke
dalam perairan, akan mengalami interaksi dengan sedimen dan
partikel-partikel yang tersuspensi dalam air.
Biomagnifikasi
Biomagnifikasi dapat juga di definisikan sebagai konsentrasi polutan
yang lebih tinggi pada tubuh organisme yang mengkonsumsi
daripada konsentrasi polutan pada organisme yang dikonsumsi.
Biomagnifikasi dapat terjadi apabila efisiensi pengambilan polutan
oleh biota berada pada level laju pengambilan yang tinggi
Bioakumulasi
Bioakumulasi adalah pengambilan dan penyimpanan bahan-bahan
kimia (polutan) dari sumber eksternal seperti makanan, air, substrat,
dan udara. Dengan demikian bioakumulasi mencakup biokonsentrasi
dan biomagnifikasi sekaligus
Interaksi Limbah dengan
Organisme Pesisir dan Laut
Prinsip Pemodelan : Model Hidrodinamika dan Model
Perilaku Polutan
CORMIX
S c The Cornell Mixing Zone Expert System (CORMIX)
Adalah suatu software yang digunakan untuk menganalisa dan mendesain
pembuangan limbah cair ke laut dengan menggunakan fasilitas pembuangan berupa
outfall pada bermacam-maam kondisi
OILMAPW
B
Adalah sistem model tumpahan minyak yang digunakan untuk memperkirakan
O
BenOSS