Anda di halaman 1dari 2

DIAGRAM SEBAB AKIBAT (CAUSAL LOOP DIAGRAM) MODEL DINAMIK

PENGELOLAAN DANAU SENTANI BERKELANJUTAN

Variabel yang berpengaruh terhadap sosial ekonomi seperti kemiskinan, kesejahteraan,


pendidikan, dan prilaku masyarakat. Meningkatnya angka kemiskinan mendorong masyarakat
meningkatkan penebangan hutan secara liar, selain itu rendahnya pendidikan dan prilaku masyarakat
akan meningkatkan perambahan hutan secara liar. Meningkatkatnya perambahan hutan akan
meningkatkan pendangkalan Danau Sentani Meningkatnya usaha (karamba jaring apung, hotel dan
+ restoran) akan meningkatkan pendapatan, sebaliknya meningkatnya usaha akan memperkecil daya
dukung lingkungan Danau Sentani. Variabel yang berpengaruh terhadap pendangkalan Danau Sentani
seperti erosi, curah hujan, dan debit aliran, aliran permukaan, vegetasi penutup tanah, jumlah tanaman
yang ditebang, laju reboisasi, luas lahan, luas konversi lahan, dan luas lahan pertanian. Meningkatnya
curah hujan dan penebangan hutan secara liar akan mengakibatkan banjir dan erosi. Meningkatnya
erosi akan meningkatkan transport sedimen di sungai akhirnya sedimen akan terakumulasi di Danau
Sentani dan menyebabkan pendangkalan. Keberadaan sedimen dalam badan air mengakibatkan
menurunnya daya dukung lingkungan Danau Sentani (terjadinya peningkatan kekeruhan perairan,
yang selanjutnya menghambat penetrasi cahaya dan transfer oksigen dari atmosfer ke perairan). Selain
itu, meningkatnya kekeruhan akan menghambat daya lihat organisme akuatik dan terganggunya kerja
organ pernafasan pada organisme akuatik. Sedimen juga menyebabkan hilangnya tempat memijah
yang sesuai bagi nekton.

+
Limbah
+ Cair + Pencemaran
Keramba Lingkungsan
Jaring Apung
+
+ +
-
+ +
Limbah +
Ternak +
Jumlah
Penduduk Pertumbuhan
Penduduk

+ +
+
+
+ + - Tinja
+ Limbah Penduduk
Padat

- -
Kebutuhan
Lahan -
Daya
Dukung -
Lahan
Tersedia
-
-
IDENTIFIKASI SYSTEM

Identifikasi sistem merupakan suatu rantai hubungan antara pernyataan dari kebutuhan-kebutuhan
dengan pernyataan masalah yang harus dipecahkan dalam rangka memenuhi kebutuhan tersebut.
Tujuan identifikasi sistem tersebut adalah untuk memberikan gambaran tentang hubungan antra faktor-
faktor yang saling mempengaruhi dalam kaitannya dengan pembentukan suatu sistem. Menurut
Marimin (2004) identifikasi sistem dapat digambarkan dalam bentuk diagram sebab akibat dan
diagram input output (black box). Diagram sebab akibat merupakan interkoneksi antar peubah –
peubah penting yang diturunkan dari identifikasi kebutuhan dan masalah yang telah diformulasikan
pada suatu sistem tertutup (closed-loop system) untuk melihat interaksi antar komponen sistem terkait.

Diagram input output Pengendalian Pencemaran Danau Sentani

INPUT LINGKUNGAN
 UU No. 32 Tahun 2009
 PP. 51 Tahun 2004
 PP No. 28 Tahun 2001

INPUT TAK TERKONTROL OUTPUT YANG DIKEHENDAKI


 Limbah nont point  Danau lestari
 Debit air  Kualitas air menambah baku mutu
 Beban limbah  Beban pencemaran menurun
 Partisipasi masyarakat

PENGENDALIAN PENCEMARAN DANAU


SENTANI BERKELANJUTAN

INPUT TERKONTROL OUTPUT YANG TIDAK DIKEHENDAKI


 Implementasi peraturan  Kualitas air terus menurun
 Jumlah hotel, restoran, dan pemukiman  Jumlah beban limbah meningkat
disekitar Danau  Penurunan kesehatan masyarakat
 Sistem dan kapasitas kelembagaan  Penurunan hasil ikan (kualitas & kuantitas)
 Pertumbuhan dan distribusi penduduk
 Komitmen dukungan PEMDA
 Partisipasi masyarakat

MANAJEMEN PENGENDALIAN PENCEMARAN

Anda mungkin juga menyukai