Anda di halaman 1dari 7

TEKNOLOGI PROSES KIMIA

1. Proses-proses senyawa organik.


jenis-jenis proses :
a. Nitrasi. f. Esterifikasi.
b. sulfonasi. g. Halogenasi.
c. Aminasi. h. Alkilasi.
d. Hidrogenasi. i. Oksidasi.
e. Hidrolisa. j. Polimerisasi.
2. Proses-proses senyawa anorganik.
a. Sulfur → pembuatan H2SO4
b. Natrium → pembuatan NaCl, NaOH, Na2SO4
c. Phosphor → pembuatan pupuk (SP, TSP).
d. Nitrogen→ pembuatan amoniak, pupuk urea.
e. Besi dan baja.
f. Semen.
g. Asam nitrat.

Industri atau pabrik kimia bertugas :


mengolah bahan mentah (baku) menjadi hasil atau produk
yang diinginkan.
Pengolahannya dapat berupa :
1. Proses yang tidak disertai reaksi kimia.Perubahan yang
terjadi hanya perubahan fisik, misal :
- distilasi.
- penguapan.
- ekstraksi.
- kristalisasi.
- pengeringan.
2. Proses yang disertai reaksi kimia → terjadi perubahan kimia,
kadang-kadang disertai perubahan fisik, misal :
- nitrasi.
- oksidasi, dll.
Dalam operasinya pabrik kimia akan mencari/memerlukan yang
efisiensinya tinggi baik efisiensi teknis maupun ekonomi.
Dengan cara :
- melakukan operasi/proses dengan hasil sebanyak-banyaknya.
- waktu singkat.
- biaya rendah.
Proses produksi meliputi :
a. Persiapan bahan baku → unit I
b. pengolahan/sintesa → unit II
c. Finishing → unit III
Proses kimia dalam unit sintesa
Ditinjau dari 2 segi.
1. Alat proses.
tempat terjadinya reaksi pengolahan → reaktor.
Syarat : harus dapat memenuhi persyaratan yang sesuai
dengan sifat bahan yang diolah dan bahan yang dihasilkan.
Misal : alat harus tahan korosi, P, T.
2. Reaksi/sintesa.
perlu pengetahuan tentang kondisi reaksi, terutama
masalah panas.
- perlu panas → reaksi endotermis
- timbul panas → reaksi eksotermis.
Maka perlu mempelajari secara :
- thermodinamika.
- kinetika.
Thermodinamika.
1. memperkirakan tenaga/panas yang diperlukan atau
dikeluarkan.
2. memperkirakan konversi maksimum yang bisa dicapai
pada kesetimbangan.
3. memperkirakan usaha-usaha yang dapat ditempuh untuk
memperbesar
konversi.

Kinetika.
1. memahami mekanisme reaksi.
2. menghitung ukuran reaktor.
3. memperkirakan usaha yang dapat ditempuh untuk
mempercepat reaksi atau
memperlambat reaksi.
SUMBER PUSTAKA.
1.Grogins, PH,”Unit Process In Organic Synthesis”, Mc. Graw
Hill Co.Inc., New York.
2. faith, W.L., Keyes,DB.,” Industrial Chemicals”.
3. Kobe, K.A., 1957,” Inorganic Process Industries”, The
Macmillan Company, New York.
4. Shreve, R.N.,” The Chemicals Process Industries”, Mc. Graw
Hill Book, Koghakusa Ltd, Tokyo.
TUGAS MAHASISWA
1. Bahan baku.
2. Katalisator.
3. Bahan pembantu.
4. Kondisi operasi.
5. Kegunaan produk.
6. sifat-sifat fisis produk.
7. Teknologi proses.
8. Tinjauan termodinamika.
- usaha-usaha untuk menaikkan konversi.
- terhadap panas → eksotermis atau endotermis.
9. Tinjauan kinetika → usaha-usaha untuk mempercepat
reaksi.
10. Diagram proses.

Anda mungkin juga menyukai