Anda di halaman 1dari 18

LAPSUS & REFERAT

PTERIGIUMI
Disusun Oleh :
Dimas Pria Abdi Pratama

Pembimbing :
dr. Liesa Subuh Mas’ud
DEFINISI
 Pterigium : Proliferasi jaringan subkonjungtiva berupa
granulasi fibrovaskular dari nasal konjungtiva bulbar yang
berkembang menuju kornea hingga akhirnya menutupi
permukaan kornea.
ANATOMI
KONJUNGTIVA
EPIDEMIOLOGI
ETIOLOGI
Idiopatik
Peneletian
Sinar UV-B
Lingkungan
Debu
Terpapar angin
Infeksi virus (HPV)
PATOFISIOLOGI
Mutasi gen p53 Regenerasi sel
terganggu

Pertumbuhan
jaringan
Fibrovaskular

PTERIGIUM
Klasifikasi
Berdasarkan luas perkembangannya
Stadium I: Belum mencapai limbus
Stadium II: Pertengahan antara limbus dan pupil
Stadium III: Mencapai hingga tepi pupil
Stadium IV: Melewati tepi pupil
Berdasarkan
progresifitasnya:
Stasioner
Progresif

Berdasarkan tipenya:
Membran
Vaskular
Diagnosis
Karakteristik Lesi Pterigium

Caput → Stocker’s
line, gray cap
• A=Apeks
• B=Collum
• C=Corpus
DIAGNOSIS
BANDING

Pinguekula Pseudopterigium Ocular Surface


Squamous
Neoplasm
Pterigium Pseudopterigium Pinguekulum OSSN

Dispalsia epitel sel


squamous
Reaksi tubuh penyembuhan Iritasi atau kualitas
Sebab Proses degeneratif dari luka bakar, GO, higienitas air yang
difteri,dll. kurang.

-
Tidak dapat dimasukkan Dapat dimasukkan
Sonde -
dibawahnya dibawahnya

Tidak
Kekambuhan Residif Tidak Tidak

Dewasa

Usia Dewasa Anak-anak Dewasa dan anak-anak

Di sekitar daerah limbus

Subkonjunctiva yang Terbatas pada konjuntiva


Lokasi Bisa terjadi darimana saja
dapat mencapai kornea bulbi
PENATALAKSANAA
N
Terapi operatif
Indikasi Bedah Eksisi menurut Ziegler
KOMPLIKASI

Anda mungkin juga menyukai