TRIMESTER III
Nama Kelompok :
B. Tanda Objektif
29-33 minggu
Rasa panas dalam perut disebabkan tekanan uterus, mild hiatus hernia dan muntahan asam
perut ke dalam esophagus
Kontaraksi braxton-hick
Fundus terletak diantara umbilikus dan xipoid
34-38 minggu
Heartburn (pirosis, nyeri dada)
Konstipasi
Vena varikosa (varicose veins)
Vena varikosa (varicose veins)
Edema kaki
Haemoroid (wasir)
Sebelum kelahiran
Fundus ada di bawah diafragma sampai kepala janin masuk kedalam rongga panggul,
kemudian perut kelihatan maju ke depan.
Adaptasi Kehamilan
6. Sistem pencernanan
Karena pengaruh estrogen, pengeluaran asam lambung meningkat yang dapat
menyebabkan pengeluaran air liur berlebihan (hipersalivasi), daerah lambung terasa
panas, morning sickness, dan mual muntah.Pengaruh progesteron menimbulkan gerak
usus makin berkurang dan dapat menyebabkan obstipasi (sembelit).
7. Sistem perkemihan
Pada akhir kehamilan, muncul keluhan sering berkemih karena kepala janin mulai
turun ke pintu atas panggul (PAP).Desakan ini menyebabkan kandung kemih cepat
terasa penuh.Terjadinya hemodilusi menyebabkan metabolisme air makin lancar
sehingga pembentukan urin pun makin bertambah.
Perubahan Psikologis Ibu Hamil Pada Trimester III
1. Ambivalence
2. Acceptance (penerimaan)
3. Introversion
4. Mood Swings (Perasaan Buaian)
5. Change in body image (perubahan gambaran tubuh)
Kebutuhan Pengetahuan Bagi Orang Tua Pada Kehamilan Trimester ke III
1. Perubahan fisik pada trimester tiga
2. Perubahan emosional pada trimester tiga dan periode post partum
3. Sexuality
4. Ketidak nyamanan ringan kehamilan
5. Tanda bahaya
6. Nutrisi
7. General hygiene
8. Penggunaan obat
9. Pertumbuhan janin
10. Persiapan menyusui
11. Support system
12. Persiapan kelahiran bayi
13. Persiapan menjadi orang tua
14. Persiapan untuk bayi baru lahir
15. Rencana keluarga
Reaksi Kognitif Dan Emosional Ibu Pada Kehamilan Trimester Tiga
2) Status gizi
Berat badan
Tinggi badan
11) Muskuloskeletal
Lengkap, tidak ada masalah, kekuatan otot normal.
12)Neurologik
Nyeri pada daerah ulu hati terutama jika untuk nafas dalam.
2. Diagnosa Keperawatan
a. Nyeri akut berhubungan dengan Agen injuri biologis: Perubahan fisiologis
kehamilan.
b. Kurang pengetahuan: Perawatan kehamilan berhubungan dengan Kurangnya
informasi.
3. Rencana Keperawatan
a. Nyeri akut berhubungan dengan Agen injuri biologis: Perubahan fisiologis
kehamilan.
b. Kurang pengetahuan: Perawatan kehamilan berhubungan dengan Kurangnya
informasi.
TERIMA KASIH