Kelompok 8 :
-Raihan Humaid
-Rafli Ramadhansyah
-Ricko Gusrizal Fadli
1. Pengertian Bahasa Hukum Kepidana
Banyak pengertian yang telah pakar tuliskan untuk mendefinisakan hukum
Pidana. Menurut Sudarsono, Pengertian Hukum Pidana adalah hukum yang
mengatur tentang kejahatan dan pelanggaran terhadap kepentingan umum dan
perbuatan tersebut diancam dengan pidana yang merupakan suatu penderitaan.
Sedangkan menurut WPJ. Pompe, Pengertian Hukum Pidana ialah keseluruhan
dari peraturan-peraturan yang sedikit banyaknya bersifat umum yang abstrak dari
keadaan-keadaan yang bersifat konkret.
Selain itu, menurut Wirjino Prodjodikor Pengertian Hukum Pidana merupakan
peraturan hukum mengenai pidana. Kata “pidana” diartikan sebagai “dipidanakan
oleh instansi tertentu yang berkuasa kepada seseorang oknum sebagai hal yang
tidak enak dirasakannya dan juga hal yang tidak sehari-hari dilimpahkan”.
Dari pengertian hukum pidana di atas dapat disimpulkan bahwa, Pengertian
Hukum Pidana adalah keseluruhan peraturan-peraturan yang menentukan
perbuatan apa saja yang merupakan sebuah tindak pidana dan hukuman apa yang
dapat dijatuhkan terhadap mereka yang melakukannya.
2. Istilah Bahasa Hukum Kepidana
Istilah tersebut sebagai berikut:
• Penyidik adalah pejabat polisi negara Republik Indonesia atau pejabat pegawai negeri
sipil tertentu yang diberi wewenang khusus oleh undang-undang untuk melakukan
penyidikan.
• Penyidikan adalah serangkaian tindakan penyidik dalam hal dan menurut cara yang diatur
dalam undang-undang ini untuk mencari serta mengumpulkan bukti yang dengan bukti itu
membuat terang tentang tindak pidana yang terjadi dan guna menemukan tersangkanya.
• Penyidik pembantu adalah pejabat kepolisian negara Republik Indonesia yang karena
diberi wewenang tertentu dapat melakukan tugas penyidikan yang diatur dalam undang-
undang ini.
• Penyelidik adalah pejabat polisi negara Republik Indonesia yang diberi wewenang oleh
undang-undang ini untuk melakukan penyelidikan.
• Penyelidikan adalah serangkaian tindakan penyelidik untuk mencari dan menemukan
suatu peristiwa yang diduga sebagai tindak pidana guna menentukan dapat atau tidaknya
dilakukan penyidikan menurut cara yang diatur dalam undang-undang ini.
3. Fungsi Dan Tujuan Bahasa Hukum
Kepidana
Fungsi hukum salah satunya ialah terciptanya suatu tatanan masyarakat yang aman, tentram,
serta berkeadilan. Berikut ini beberapa fungsi hukum yang perlu diketahui.
Membuat Jera Pelaku Kejahatan
Tujuan hukum pidana yang pertama adalah untuk membuat jera orang-orang yang pernah
melakukan kejahatan. Selain itu, hukum dapat membatasi gerak seseorang dalam melakukan
berbagai aktivitas, sehingga hukum berperan penting dalam mencegah terjadinya perilaku yang
menyimpang
Melindungi Kepentingan Bersama
Setiap manusia pada dasarnya membutuhkan perlindungan dari manusia lainnya. Sehingga,
tujuan hukum pidana juga untuk memberikan perlindungan terhadap kepentingan bersama.
Adanya rasa terlindungi dan berkeadilan ini dapat tercapai apabila manusia menegakkan hukum
dengan baik.
Mencegah Terjadinya Konflik
Tujuan hukum pidana lainnya yaitu mencegah gejala-gejala sosial yang tidak sehat. Hukum
diciptakan dalam rangka melindungi serta menjaga kepentingan bersama agar keadilan sosial
dapat terwujud.
4. Kesimpulan
Kesimpulan dari bahasa hukum kepidana adalah adalah keseluruhan peraturan-
peraturan yang menentukan perbuatan apa saja yang merupakan sebuah tindak
pidana dan hukuman apa yang dapat dijatuhkan terhadap mereka yang
melakukannya.
Tujuan hukum pidana yang pertama adalah untuk membuat jera orang-orang
yang pernah melakukan kejahatan dan mencegah gejala-gejala sosial yang tidak
sehat