BerpikirAljabar,

Generalisasi, Pola
dan Fungsi
Aam Yuliyanto / K1316001
Retno Indriyani / K1316054
SUBTITLE GOES HERE

ALPINE SKI HOUSE

Berpikir Aljabar
 BERPIKIR ALJABAR

Berpikir aljabar atau logika aljabar salah satunya

adalah melakukan generalisasi dari pengalaman
dngan bilangan dan perhitungan,
memformalisasikan ide-ide ini dengan simbol
yang berguna, dan mengeksplorasi konsep-
konsep dari pola dan fungsi. Berpikir aljabar bisa
ditemukan di seluruh area matematika dan cukup
penting untuk membua matematiika berguna
dalam kehidupan sehari-hari.

ADD A FOOTER
A. Berpikir Aljabar

Berpikir Aljabar Menurut Kaput

(1999)

Aljabar meliputi melakukan generalisasi dan

menampilkan generalisasi tersebut menggunakan
bahasa yang semakin formal, dimana generalisasi
dimulai dari aritmetika, situasi pemodelan, geometri
dan hampir semua matematika pada tingkat dasar.
A. Berpikir Aljabar

Lima bentuk logika aljabar menurut

kaput
• Generalisasi dari aritmetika dan pola yang ada di
matematika
• Penggunaan simbol yang cukup bermanfaat
• Pembelajaran tentang struktur sistem bilangan
• Pembelajaran tentang pola dan fungsi
• Proses pemodelan matematis yang menyatukan
keempat ide di atas.
Generalisasi dalam
Bilangan dan Operasi

ADD A FOOTER
Arti Tanda Samadengan

Tanda samadengan yang merupakan

salah satu simbol yang paling penting di
aritmetika dasar, pada aljabar dan semua
area matematika yang menggunakan
bilangan dan operasi, ternyata kurang
dipahami dengan benar.

ADD A FOOTER
Arti Tanda Samadengan
1. Tanda samadengan merupakan metode utama
untuk merepresentasikan hubungan-hubungan
ini. Misalnya 6 x 7 = 5 x 6 + 7
Cara membantu siswa memahami tanda
samadengan adalah mengeksplorasi persamaan
tentang benar/salahnya. Misalkan diberikan
beberapa persamaan dengan operasi disebelah
kanan, disebelah kiri dan kedua ruas kanan kiri,
kemudian siswa diminta menentukan mana yang
salah dan benar.
2. Biasanya tanda sama dengan akan ditemui
siswa jika dihadirkan dalam bentuk ekspresi
aljabar. Misalkan untuk menyelesaikan soal 5x
– 24 = 81
Selanjutnya siswa tidak hanya sekedar mingisi
kekosongan ruas kanan atau kiri saja, namun juga
diajak untuk berpikir relasional. Hal ini dapat
diwujudkan dengan misalnya memberikan soal
berupa kalimat terbuka, ….. + …… = ….. + ….. ,
 Variabel dalam
Persamaan
Variabel merupakan alat representasi
yang sangat berguna untuk
melakukan ekspresi dari generalisasi.
Tujuannya adalah agar siswa bisa
bekerja dengan ekspresi yang
mengandung variabel tanpa harus
berpikif tentang bilangan tertentu.
VARIABEL
Variabel sebagai Nilai yang
Tidak Diketahui
Siswa pada awalnya mengenali
variabel sebagai suatu simbol
untuk nilai tertentu yang tidak
diketahui. Pada eksplorasi
kalimat terbuka misalnya
+7=8+9
tanda kotak tersebut dalam
kalimat terbuka dapat dimaknai
sebagai pengenalan varibel
kepada siswa.
Variabel Sebagai Kuantitas yang
Bervariasi
Jika ada beberapa simbol atau
variabel yang berbeda-beda
dalam suatu persamaan maka
variabel tersebut akan memiliki
nilai yang berbeda.misalnya
a + 6 = 10 – b
dengan salah satu
penyelesaiannya a = 3 dan b = 1
dan bisa juga penyelesaiannya
a = b = 2.
Menyelesaikan Persamaan atau
Pertidaksamaan
Pada tingkat 4 siswa masih bisa
diperkenalkan membuat atau
mengisi hubungan antara ruas
kanan dan ruas kiri dengan
sehingga terjadi keseimbangan
dengan cara coba-coba,
misalkan saja
4 + 7 = 10 +1, kemudian ketika
bentuknya berubah menjadi
4 + 7 – 2 < 10 +1, sehingga
terjadi ketidakseimbangan.
 Memperjelas Struktur di
Sistem Bilangan
• Memperjelas struktur di sistem bilangan
adalah memita siswa untuk memeriksa
struktur atau siffat tersebut secara
eksplisit dan mengekspresikannya
dalam cara yang paling umum tanpa
merujuk pada bilangan tertentu

ADD A FOOTER
Membuat Dugaan

Langkah pertama dalam membuat dugaan adalah siswa diminta

memasukkan persoalan ke dalam bentuk benar salah dalam jumlah
persoalan yang banyak. Kemudian salah satu contohnya dalam
membuat dugaan dari sifat komutatif, minta siswa untuk menyampaikan
pemikiran menggunakan kata-kata tanpa menggunakan bilangan
tertentu, misalnya “Jika kita mengalikan dua bilangan, kita akan
mendapatkan jawaban yang sama jika kita mengalikannya dengan
urutan terbalik”.
Siswa didorong untuk membuktikan dugaan mereka
berdasarkan hasil bernalar dan berpikir mereka sendiri pula,
bukan dari kata orang lain, penjelasan guru atau orang tua dan
sebagainya. Akhirnya karena dorongan tersebut, mungkin saja
siswa bisa membuktikan namun tidak secara formal, tapi
dengan bantuan materi fisik untuk menunjukkan logika di balik
dugaan tersebut walaupun mungkin siswa tidak benar-benar Membuktikan
bisa membuktikan sifat sedasar sifat komutatif tanpa
menggunakan model atau bahasa yang menunjukkan bahwa Dugaan
penalaran mereka tidak terikat pada bilangan tertentu.
 Kategori Dugaan yang menarik berada di sekitar konsep
bilangan ganjil dan genap. Bilangan disebut genap jika
dapat dibagi 2 tanpa sisa. Sedangkan bilangan ganjil akan
memiliki satu bagian yang lebih besar 1 daripada bagian
yang lainya.
Salah satu contohnya membuktikan dugaan bahwa
bilangan ganjil ditambah bilangan ganjil adalah bilangan
genap. Pembuktiannya dapat dilakukan dengan cara
Hubungan siswa diminta membagi bilangan ganjil membagi menjadi
beberapa bagian yang tiap bagiannya adalah memiliki
Genap dan pasangan, pasti aka nada 1 bagian yang tidak lengkap
(tidak memiliki pasangan), kemudian bilangan ganjil lain,
Ganjil pasti akan mengalami hal serupa. Jika bagian yang tidak
lengkap tersebut digabungkan, akan menjadi bagian yang
lengkap. Sehingga 2 bilangan ganjil tersebut jika dijumlah,
dan dibagi tidak akan menghasilkan sisa bagian yang
tidak lengkap, dimana hal itu merupakan cirri bilangan
genap.
 POLA-POLA BERULANG

Pola-pola ditemukan diseluruh bidang matematika,

sehingga perlu adanya pembelajaran untuk
menemukan pola dan bagaimana menjelaskan,
menerjemahkan dan memperluas pola, yang juga
merupakan bagian dari mengerjakan matematika
dan berpikir aljabar. Sedangkan inti dari pola
berulang adalah baris terpendek dari unsur yang
berulang. Cara pengenalan pola kepada siswa
antara lain siswa diminta membaca dan
mencocokan pola dengan temannya, menyusun
pola yang sama dengan benda yang berbeda atau
memprediksi pola yang dapat terjadi.

BEST FOR You

O R G A N I C S C O M PA N Y
 POLA-POLA BERULANG

• Bagan dan Pola Bilangan Lain • Mencari Hubungan (Rekursi dan

• Pola-Pola Bilangan Fungsional)
• Pola yang berkembang - Pengenalan • Pernyataan Umum Fungsi dari Pola
fungsi • Membuat grafik dari pola

ADD A FOOTER
 Logo here

KONSEP DAN
REPRESENTASI
FUNGSI
Subtitle
REPRESENTASI
KONSTEKTUAL DARI
FUNGSI

Kita mulai dengan sebuah konteks

menjual hotdog dan menghasilkan
keuntungan. Kita ingin mengetahui
keuntungan Brian terkait dengan jumlah
produk yang terjual, semakin banyak
produk yang dijual Brian semakin
banyak keuntungannya. Keuntungan
Brian tidak langsung datang karena dia
harus membayar sebagai uang sewa
$35 dari kereta hotdog. Jadi
keuntungan Brian merupakan fungsi
dari jumlah hotdog yang dia jual.

Logo here
REPRESENTASI TABEL
DARI FUNGSI

Brian sang penjual Hotdog, bisa menghitung

kemungkinan pendapatan berdasarkan
penjualan. Dengan itu dia bisa mengetahui
tentang berapa banyak hotdog yang harus
dijual agar modalnya kembali dan berapa
banyak keuntungannya dalam satu hari.
Misal 1 hotdog dihargai $0,65

Hotdog Keuntungan
0 -$35
70 $10,50
100 $30,00
150 $60,50

Logo here
REPRESENTASI BAHASA UNTUK
FUNGSI
DAN REPRESENTASI GRAFIK DARI
FUNGSI
Pada situasi ini keuntungan
Brian tergantung pada
jumlah produk yang terjual.
Pada bahasa fungsional kita
bisa mengatakan
"keuntungan merupakan
fungsi dari jumlah produk
yang terjual".
Gambar berbicara lebih
banyak daripada 1000 kata,.
hal ini juga berlaku untuk
fungsi. Gambar yang
dimaksud disini adalah
grafik. Grafik menunjukkan
bahwa hubungan antara
penjualan dan keuntungan
adalah linear dan menuju ke
atas grafik, ini membuat kita
bisa menjawab pertanyaan
tentang keuntungan Brian
dengan mudah.
 REPRESENTASI PERSAMAAN
UNTUK FUNGSI
Misalkan kita pilih satu huruf
katakanlah "H" untuk
merepresentasikan jumlah
hotdog yang Brian jual.
kemudian untuk membentuk
persamaan kita misalkan
satu huruf lain untuk
merepresentasikan
pendapatan, yaitu "P". Untuk
setiap hotdog yang terjual
maka pendapatannya adalah
P = (0,65 x H)-35.
•  
Logo here
Dengan mengekspresikan
fungsi sebagai persamaan.
fungsi bisa dibaca dalam
bentuk yang paling abstrak.
persamaan yang jenisnya
berbeda akan memiliki sifat
yang berbeda pula. jika
sudah dipahami sifat-sifatnya
tersebut bisa diaplikasikan ke
dalam konteks.
 “ Dari ilustrasi lima representasi fungsi tadi, yang
terpenting adalah melihat bahwa untuk setiap fungsi
masing-masing mengilustrasikan hubungan yang sama.
Konteks memberi gambaran tentang hubungan tersebut
di dunia nyata. Bahasa memberikan penjelasan tentang
hubungan tersebut dengan cara yang bisa dimengerti.
Tabel secara ekspresif memasangkan elemen-elemen
yang dipasangkan oleh fungsi. Hubungan fungsional
memasangkan bilangan secara implisit. Grafik
menerjemahkan pasangan bilangan ke dalam gambar.

Logo here
Eksplorasi dengan hubungan fungsional
Hubungan Di Dunia Nyata
Siswa bisa mengeksplorasi situasi di dunia nyata seperti contoh Brian menjual hot dog menggunakan
beberapa representasi dari fungsi. Setelah menghitung beberapa entri dalam suatu tabel, siswa mulai
bisa mengerti bagaimana suatu pola dibuat. misalkan Brian si penjual hotdog memiliki seorang
pesaing sasha yang menyewa sebuah toko kecil bukan kereta. sasha akan memerlukan investasi yang
jauh lebih besar daripada Brian, dia mungkin akan memberikan harga yang lebih tinggi per
hotdognya untuk menutupi biayanya. siapa yang akan mendapatkan keuntungan lebih besar untuk
jumlah produk tertentu? apakah ada jumlah produk terjual di mana mereka memiliki keuntungan
yang sama?
FUNGSI DAN PENGUKURAN

Rumus Geometri menghubungkan berbagai

dimensi, luas dan volume dari bentuk. Setiap
rumus tersebeut memuat paling sedikit satu
hubungan fungsional. Misalnya pada rumus
kerucut jika jari-jarinya konstan, maka akan
menjadi fungsi dari tinggi.

FIRST UP
CONSULTANTS
SOAL-SOAL MAKSIMUM DAN MINIMUM

Banyak situasi dunia nyata yang

berkisar seputar menentukan
harga terbaik, keuntungan
terbesar, biaya tercepat, biaya
terkecil waktu tercepat dan lain-
lain. metode umum untuk
menjawab soal tersebut adalah
dengan membuat hubugan
fungsional dan mencarinilai
maksimum atau minimum pada
grafik dan/ atau tabel

FIRST UP
CONSULTANTS
FUNGSI DARI DATA DIAGRAM PENCAR

Seringkali di dunia nyata

ditemukan hubungan fungsional
yang tidak terlalu jelas atau tidak
terdefinisikan dengan baik
sehingga data-datanya
membentuk titik-titik pada
grafik yang tersebar. Jika terlihat
adanya hubungan funsional, kita
bisa mencari persamaan yang
mendefinisikan fungsi yang
akan menghasilkan data-data
tersebut.

FIRST UP
CONSULTANTS
GENERALISASI TENTANG FUNGSI

Berpikir aljabar melibatkan pengamatandan

pembuatan generalisasi dari pengalaman
matematis, sehingga saat siswa mengeksplorasi
fungsi dalam berbagai konteks, mereka bisa
mencatat sifat-sifat tertentu umum dimiliki oleh
suatu kumpulan fungsi. Misalnya, fungsi linier ,
maka dngan fungsi linier mereka kan mendapatkan
garis lurus

FIRST UP
CONSULTANTS
ANALISIS TENTANG LAJU PERUBAHAN

Grafik dan Konteks Grafik dan Laju Perubahan

Untuk mendapatkan pemahaman bahwa Grafik merupakan gambar laju perubahan

suatu grafik bisa menggambarkan hubugan dari satu variabel dilihat dari variabel yang
yang ada adalah dangan memberikan atau lainnya.
meminta siswa menggambar grafik tanpa
menggunakan data, persamaan atau
bilangan tertentu, sehingga siswa kemudian
menebak grafik dari situasi mana yang
sedang ditampilkan.

FIRST UP
CONSULTANTS
 Garis Sejajar dan Tegak
FUNGSI LINIER Kemiringan Persamaan Linier
Lurus
Jika dua garis memiliki
Kemiringan garis adalah Semua persamaan
laju nilai fungsi saat dengan dua variabel kemiringan yang sama
meningkat atau menurun yang semua maka sejajar. Sedangkan
terlihat jelas pada variabelnya pangkat jika tedapat 2 garis dimana
kecuraman atau 1 akan membentuk kemiringan salah satu garis
kemiringan garis baik fungsi garis lurus merupakan kebalikan dari
naik atau turun. garis yang lain, maka
kedua garis tegak lurus.

FIRST UP
CONSULTANTS
PEMODELAN
MATEMATIS
Menurut kaput (1999) pemodelan
merupakan suatu proses yang bermula dari
fenomena nyata dan upaya mematematiskan
fenomena tersebut. Model tidak hanya
memungkinkan deskripsi yang jelas dari
suatu fenomena tapi juga memungkinkan
prediksitanpa harus melakukan percobaan.
Sehingga maksud dari pemodelan matematis
disini adalah membuat hubungan fngsional
dan menggunakannya untuk mengawasi,
menemukan, atau memprediksi semuanya
yang merupakan bagian dari
menggabungkan aspek berpikir aljabar.

ALPINE SKI HOUSE

THANK
YOU

ALPINE SKI HOUSE