0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
163 tayangan5 halaman
Dokumen ini membahas tentang zaman perunggu, yaitu periode perkembangan peradaban yang ditandai dengan penggunaan teknik melebur tembaga dan membuat perunggu. Manusia purba Indonesia hanya mengalami zaman perunggu tanpa melalui zaman tembaga, dan pada masa ini mereka telah memiliki kemampuan dalam melebur logam perunggu. Dokumen ini juga menjelaskan hasil-hasil peninggalan dan alat-alat yang ditemukan dari zaman per
Dokumen ini membahas tentang zaman perunggu, yaitu periode perkembangan peradaban yang ditandai dengan penggunaan teknik melebur tembaga dan membuat perunggu. Manusia purba Indonesia hanya mengalami zaman perunggu tanpa melalui zaman tembaga, dan pada masa ini mereka telah memiliki kemampuan dalam melebur logam perunggu. Dokumen ini juga menjelaskan hasil-hasil peninggalan dan alat-alat yang ditemukan dari zaman per
Dokumen ini membahas tentang zaman perunggu, yaitu periode perkembangan peradaban yang ditandai dengan penggunaan teknik melebur tembaga dan membuat perunggu. Manusia purba Indonesia hanya mengalami zaman perunggu tanpa melalui zaman tembaga, dan pada masa ini mereka telah memiliki kemampuan dalam melebur logam perunggu. Dokumen ini juga menjelaskan hasil-hasil peninggalan dan alat-alat yang ditemukan dari zaman per
Zaman Perunggu (bahasa Inggris: "Bronze Age") adalah periode
perkembangan sebuah peradaban yang ditandai dengan penggunaan teknik melebur tembaga dari hasil bumi dan membuat perunggu. Secara urut, zaman ini berada di antara Zaman Batu dan Zaman Besi. PERUNGGU Ciri-Ciri Zaman Perunggu Ciri-ciri, Peninggalan, Kehidupan, Kebudayaan - Manusia purba Indonesia hanya mengalami Zaman Perunggu tanpa melalui zaman tembaga. Kebudayaan Zaman Perunggu merupakan hasil asimilasi dari antara masyarakat asli Indonesia (Proto Melayu) dengan bangsa Mongoloid yang membentuk ras Deutero Melayu (Melayu Muda). Disebut zaman perunggu karena pada masa ini manusianya telah memiliki kepandaian dalam melebur perunggu. Di kawasan Asia Tenggara, penggunaan logam dimulai sekitar tahun 3000-2000 SM. Masa penggunaan logam, perunggu, maupun besi dalam kehidupan manusia purba di Indonesia disebut masa Perundagian. Alat-alat besi yang banyak ditemukan di Indonesia berupa alat-alat keperluan sehari-hari, seperti pisau, sabit, mata kapak, pedang, dan mata tombak. Hasil Peninggalan Kebudayaan Zaman Perunggu dan alat alatnya Nekara Perunggu. Nekara bentuknya semacam genderang (seperti dandang tertelungkup), berpinggang pada bgian tengahnya, dan bagian atasnya tertutup. ... Bejana Perunggu. Bejana perunggu bentuknya seperti periuk, tetapi langsing dan gepeng. ... Arca Perunggu. ... Kapak Corong. ... Perhiasan Perunggu. ... Manik-Nanik. Cara hidup zaman perunggu Mulai hidup dengan cara menetap di satu tempat dan melakukan bercocok tanam karena sudah ditemukan alat alat bertani terbuat dari perunggu Gambar zaman perunggu