Anda di halaman 1dari 9

EKOLOGI

EKO
Mata Kuliah: L O Lingkungan
Biologi GI

Anggota Kelompok :

• Natasya Damayanti ( 2020207056 )


• Cindy Fatika Sari ( 2020207058 )
• Habibatul Ajizah ( 2020207059 )
Sejarah dan Pengertian Ekologi sebagai Dasar
Ilmu Pengetahuan Lingkungan

Sejarah Ekologi

Kata Ekologi pertama kali diusulkan oleh ahli biologi asal Jerman Ernst Haeckel
pada tahun 1866. Kata ekologi berasal dari bahasa Yunani yaitu oikos berarti
“rumah atau tempat untuk hidup” dan logos yang berarti “ilmu”. kata ekologi
pertama kali diperkenalkan oleh Ernst Haeckel (1866) seorang ahli biologi
Jerman yang mendefinisikan arti “ekologi sebagai ilmu yang mempelajari
interaksi antara organisme dan lingkungannya”.

Ekologi mengalami perkembangan sejalan dengan perkembangan ilmu dan


teknologi. Perkembangan ekologi mempengaruhi ilmu yang lain, demikian juga
perkembangan ilmu yang lain mempengaruhi ekologi.
Sejarah dan Pengertian Ekologi sebagai Dasar
Ilmu Pengetahuan Lingkungan

Pengertian Ekologi

Ekologi didefinisikan sebagai kajian hubungan organisme atau kelompok


organisme terhadap didefinisikan sebagai kajian hubungan organisme atau
kelompok organisme terhadap lingkungannya atau ilmu hubungan timbal balik
antara organisme hidup dengan lingkungannya (baik biotis maupun abiotis).
Ekologi juga dikenal orang sebagai istilah ilmu lingkungan hidup atau ilmu
lingkungan. Mengacu kepada pendapat Ernst Haeckel (1866) seperti yang telah
dijelaskan sebelumnya, dimana ekologi sebagai ilmu yang mempelajari interaksi
antara organisme dan lingkungannya, maka ekologi tidak akan pernah lepas dari
lingkungan.
Ruang Lingkup Kajian Ekologi

Ekologi memperhatikan terutama tingkat-tingkat sistem di atas tingkat


organisme atau bagian kanan dari spektrum biologi yang kemudian dikenal
sebagai spektrum ekologi. Dalam spektrum tersebut tidak ada garis pemisah
yang jelas antar setiap tingkat biotik karena setiap tingkatan selalu berhubungan,
berinteraksi, dan berketergantungan untuk mempertahankan hidup. Spektrum
ekologi memberikan sebuah ruang lingkup utama dalam mempelajarinya.
Pengertian batas-batas ruang lingkup biologi dipelajari dari mulai protoplasma,
sel, jaringan, organ, sistem organ, organisme/individu, populasi, komunitas,
ekosistem, sosio-ekosistem, dan biosfer/ekosfer.
Ruang Lingkup Kajian Ekologi

Berdasarkan bidang kajian, maka ekologi dapat dibagi menjadi dua yaitu :
1. Autekologi yang mempelajari satu jenis organisme (individual) yang
berinteraksi dengan lingkungannya.
2. Sinekologi yang mengkaji berbagai kelompok organisme sebagai satu
kesatuan yang saling berinteraksi dalam suatu daerah.

Empat pengkajian Ekologi yang dikembangkan yaitu :


3. Kajian ekologi berdasarkan pendekatan habitat
4. Kajian ekologi berdasarkan taksonomi
5. Kajian berdasarkan ekologi produksi
6. Kajian berdasarkan ekologi struktur
Struktur dan Fungsi Ekologi

Struktur dan fungsi pada ekologi sangat berdampak pada lingkungan sekitar
seperti penelitian padang lamun. Padang lamun sebagai ekosistem memiliki
fungsi ekologi diantaranya adalah pertama sumber keanekaraman genetic yang
memiliki pengaruh yang besar terhadap produktivitas dan stabilitas ekosistem,
kedua adalah fungsi kontrol pada konsumen pada sistem tropic, dan ketiga
membantu pergerakan aktif konsumen di antara habitat yang berdekatan dalam
hal fluks nutrisi, transfer tropik, produksi perikanan, dan keanekaragaman
spesies.

Pada Ekologi Ekosistem (ecology ecosystem) terdapat empat struktur dan fungsi
ekologi yaitu
1. Komponen Autotrof
2. Komponen Heterotrof
3. Bahan Tak Hidup (Abiotik)
4. Pengurai (Dekomposer)
Hubungan Ekologi Dengan Ilmu Lainnya

Ekologi adalah ilmu yang banyak memanfaatkan informasi dari berbagai ilmu pengetahuan
lain, seperti: kimia, fisika, geologi, dan klimatologi untuk pembahasannya. Penerapan
ekologi di bidang pertanian dan perkebunan di antaranya adalah penggunaan kontrol
biologi untuk pengendalian populasi hama guna meningkatkan produktivitas. Ekologi
berkepentingan dalam menyelidiki interaksi organisme dengan lingkungannya. Ekologi
mempelajarinya sebagai satu sistem dinamik sekaligus mencermati faktor-faktor
lingkungan kehidupan manusia lainnya, seperti lingkungan sosial, budaya, ekonomi, dan
politik.

Interaksi ekologi yang dinamis di antara komponen-komponen lingkungan di dalamnya


mengubah jumlah dan mutu lingkungan. Proses ekologi ini mengakibatkan upaya
kelestarian lingkungan berpusat pada keseimbangan lingkungan, yakni adanya
keberlanjutan interaksi antar komponen walaupun mengalami perubahan struktur dan
fungsi. Ini menunjukkan bahwa ekologi tidak hanya membahas interaksi semata, tetapi juga
dinamika komponen-komponen yang berinteraksi.
Kesimpulan

Ekologi merupakan cabang biologi dan merupakan bagian dasar dari biologi. Ekologi
secara menyeluruh dengan komponen-komponen yang berkaitan dalam suatu sistem dan
berkisar pada ruang lingkup, yakni pada tingkat populasi, komunitas, dan ekosistem.
Proses ekologi ini mengakibatkan upaya kelestarian lingkungan berpusat pada
keseimbangan lingkungan, Ini menunjukkan bahwa ekologi tidak hanya membahas
interaksi semata, tetapi juga dinamika komponen-komponen yang berinteraksi.

Ekologi berkembang seiring dengan perkembangan ilmu dan teknologi. Perkembangan


ekologi tak lepas dari perkembangan ilmu yang lain. Misalnya, berkembangnya ilmu
komputer sangat membantu perkembangan ekologi. Penggunaan model-model
matematika dalam ekologi misalnya, tidak lepas dari perkembangan matematika dan ilmu
komputer.
EKOLOGI
TERIMA
Mata Kuliah: KASIH
Biologi Lingkungan

Palembang, 23 Maret 2021

Kelompok 8

Anda mungkin juga menyukai