Anda di halaman 1dari 16

BIOAKUSTIK

PJ Kelompok 6 : Aniq Fatmawati

1. Biomekanika : Irsha Aji Maydifa


2. Bioakustik : Aniq Fatmawati
3. Biooptik : Raudatul Sepriyanti
4. Biolistrik : Nurul Hazrah
5. Biotermal : Nani Fazila
6. Instrumentasi : Diyan Candra Puji Astuti
DAFTAR ISI

1Isu
Permasalahan atau kasus
2Pembahasa
n
Penjelasan dari rumusan
masalah. Konsep fisika,
yang akan dibahas dan
manfaat dan tips.
rumusan masalah.

Daftar
3Penutup
Kesimpulan dan saran.
4 Pustaka
Isu1
Permasalahan atau kasus yang akan dibahas dan
Rumusan Masalah
Isu
Ibu teman saya yang bernama Bu Rahma
beberapa bulan lalu didiagnosa menderita
kanker payudara. Dokter menyarankan Bu
Rahma untuk melakukan MRI Payudara
untuk mengetahui sejauh mana kankernya
berkembang dan mencari jika ada tumor
lain di payudaranya.

Rumusan
1. Bagaimana konsep kerja alat MRI ?
Masalah
2. Kemudian, apa kaitannya dengan bioakustik
?
2Pembahasan
Penjelasan dari rumusan masalah. Konsep fisika,
manfaat dan tips.
Apa Itu MRI ?
Magnetic Resonance Imaging (MRI) adalah suatu alat canggih di
bidang kedokteran yang mengkombinasikan teknologi
komputer, medan magnet tinggi (0,064-7,0 Tesla), dan
gelombang radio untuk menghasilkan gambaran penampang
tubuh manusia (Notosiswoyo, 2004).

Teknologi ini memanfaatkan sifat atom hidrogen, dikarenakan pada


sebagian besar tubuh manusia terdapat atom hidrogen. Dengan
pencitraan MRI dapat dihasilkan potongan atau irisan (slice)
melintang atau tegak sesuai dengan kebutuhan.

Alat ini menghasilkan kontras yang baik sehingga berguna pada


pencitraan otak, otot, jantung, dan kanker dibandingkan dengan
teknik pencitraan medis yang lain seperti Computed
Tomography (CT) atau sinar- X.
Struktur Alat MRI
Prinsip Kerja MRI
Prinsip kerja Magnetic Resonance Imaging (MRI) adalah dengan memberi medan
magnet yang kuat di sekitar tubuh pasien sehingga inti-inti atom hidrogen yang
ada pada tubuh manusia ini akan menjadi sejajar dengan medan magnet yang ada
dan akan berotasi. Kemudian inti atom Hidrogen tadi dapat berpindah dari tingkat
energi rendah kepada tingkat energi tinggi jika mendapatkan energi yang tepat
yang disebut sebagai energi Larmor.

Ketika terjadi perpindahan inti atom Hidrogen dari tingkat energi rendah ke
tingkat energi yang lebih tinggi akan terjadi pelepasan energi. MRI kemudian
akan memancarkan signal frekuensi radio yang diserap oleh inti hidrogen dan
melepaskan sinyal yang ditangkap oleh antena. Hasil MRI akan diolah oleh
komputer menjadi bentuk radiograf.
Mengenal MRI Payudara
Salah satu jenis kanker yang mampu diidentifikasi dengan
menggunakan teknologi MRI ini adalah kanker payudara.
Pemeriksaan guna mendeteksi kelainan pada payudara pada
umumnya dilakukan dengan mammografi dan USG. Namun jika
pemeriksaan dengan Mammografi dan USG kurang ’jelas’, maka
kemudian dilakukan pemeriksaan MRI.
MRI menghasilkan detail gambar yang dapat mengetahui kondisi
pasien secara keseluruhan. Pemeriksaan ini juga dilakukan setelah
wanita menunjukkan hasil biopsi yang positif terhadap sel kanker
guna mengetahui lebih lanjut sejauh mana stadium kanker yang
dialami. MRI pun dapat menentukan letak tumor yang multipel
terutama pada pascaoperasi payudara dengan teknik Breast
Conservation Surgery (BCT).
Hebatnya lagi, MRI payudara juga dapat membedakan antara
jaringan bekas operasi (jaringan parut) dengan kanker yang rekuren
(kambuh), dan masih banyak lagi.
Konsep Fisika
Konsp fisika yang dipergunakan dalam MRI adalah bunyi ultrasonik. Bunyi ultrasonik dihasilkan
oleh magnet listrik dan kristal plezo elektrik dengan frekuensi diatas 20.000 Hz. Magnet listrik
adalah batang feromagnet dilingkari kawat kemudian dialiri listrik yang dan menghasilkan
ultrasonik.

Sistem kerjanya adalah pasien berbaring dalam sebuah tabung. Kemudian gelombang bunyi
ultrasonik ditembakkan ke tubuhnya. Gema dari gelombang bunyi itu akan mencitrakan gambar
tubuh bagian dalam pasien.

Sebuah pulsa singkat dari bunyi ultra dipancarkan oleh sebuah transduser. Transduser adalah sebuah
alat yang dapat mengubah pulsa listrik menjadi pulsa bunyi. Sebagian dari pulsa dipantulkan pada
berbagai permukaan dalam tubuh, dan sebagian besar akan diteruskan. Transduser yang
sama digunakan juga untuk mendeteksi pulsa listrik. Pulsa-pulsa ini dapat diperlihatkan pada layar
monitor.
3Penutup
Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan
MRI adalah suatu alat canggih di Bunyi ultrasonik dihasilkan oleh
bidang kedokteran yang magnet listrik dan kristal plezo
mengkombinasikan teknologi elektrik dengan frekuensi diatas
komputer, medan magnet 20.000 Hz. Kemudian
tinggi, dan gelombang radio gelombang bunyi ultrasonik
untuk menghasilkan gambaran ditembakkan ke tubuh pasien.
penampang tubuh manusia. Gema dari gelombang bunyi itu
Konsep fisika yang dipergunakan akan mencitra kan gambar tubuh
dalam MRI adalah bunyi bagian dalam pasien.
ultrasonik.
Saran
Saran saya adalah kita harus melakukan upaya pencegahan agar terhindar
dari kanker payudara. Dengan cara menerapkan kebiasaan menjalani
hidup sehat, seperti mengonsumsi lebih banyak buah-buahan, menjauhi
minuman beralkohol, tidak merokok ,serta aktif berolahraga.

Selain itu, kita juga harus mengenali perubahan-perubahan yang terjadi


pada payudara. Hal paling umum untuk mengenali perubahan pada
payudara adalah dengan melakukan pemeriksaan secara mandiri yang
disebut SADARI, yaitu dengan meraba payudara sendiri untuk
mendeteksi adanya kelainan. Jangan malas melakukannya sebab
pemeriksaan ini sangat penting untuk mendeteksi kanker payudara sejak
dini.
4
Daftar Pustaka
Daftar Pustaka
Gunawan, Robi Aziz Zuama, Ramdhan Saepulrohman, Hamdun Sulaiman, MuhamadAbdul Ghani. 2019. “Deteksi
Otomatis Kanker Payudara Menggunakan metode Morphological Reconstruction Dengan K-Means Clustering Pada
Citra MRI” dalam Jurnal Swabumi Vol. 7 No. 1 Maret 2019 (hlm 67-71). Universitas Bina Sarana Informatika.

Widada, Syamsudin, Soepatini, Liana Mangifera, Muzakar Isa. 2020. “Penentuan Prioritas Dan Kelayakan Finansial
Dalam Investasi Magnetic Resonance Imaging (MRI)” dalam Jurnal Manajemen dan Bisnis Vol. 21 No. 1, April 2020
(hlm 96-104). Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Indah Soesanti, Adhi Susanto, Thomas Sri Widodo Maesadji Tjokronagoro. 2011. “Ekstraksi Ciri dan Identifikasi Citra
Otak MRIBerbasis Eigenbrain Image” dalam Jurnal Ekstraksi Ciri dan Identifikasi Citra Otak MRI Vol. 34 No. 1
Januari 2011 (hlm 47-52). Universitas Gadjah Mada.

Novelin Safitri Maulida, Edy Susanto, Emi Murniati. 2020. “Prosedur Pemeriksaan Magnetic Resonance Imaging (MRI)
Brain Perfusi Dengan Metode Arterial Spin Labeling (ASL) Pada Pasien Tumor “ dalam Jurnal Radiografer Indonesia
ISSN 2620-9950 (hlm 48-58). Politeknik Kesehatan Semarang.

Budi Muljana. 2018. “Penerapan Bioakustik Dalam Keperawatan’’ https://


docplayer.info/63295985-Penerapan-bioakustik-dalam-keperawatan.html diakses pada 31 September 2021.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai