Puskesmas Selasari

Tuberculosis
(TBC)

dr. Fitri Suci Nurrahman

 Tuberculosis
(TBC)
Mycobacterium
tuberculosis

Penyakit Tuberkulosis yang selanjutnya disingkat TB adalah Penyakit Menular yang

disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis, yang dapat menyerang paru dan organ
lainnya. Sumber penularan adalah pasien TB BTA positif melalui percik renik dahak
yang dikeluarkannya. (Permenkes No.67 2016)
Gejala Pasien Tuberculosis
(TBC)
Batuk berdahak Demam meriang Berkeringat malam hari
selama Badan lemas lebih dari satu bulan tanpa kegiatan fisik
2 minggu atau lebih

Nafsu makan Berat badan

Sesak nafas menurun
menurun

Batuk dapat diikuti dengan gejala

tambahan yaitu
dahak bercampur darah, batuk darah,

Malaise (Ketika Rasa Lelah dan

Tidak Enak Badan Menghampiri) SUMBER : Infodation
Pusat data dan informasi kementerian kesehatan RI

Pada pasien dengan HIV positif, batuk sering kali bukan merupakan gejala TBC yang khas,
sehingga gejala batuk tidak harus selalu selama 2 minggu atau lebih
Bagaimana TBC Menular? TBC ditularkan (Menular)
melalui udara ketika
seseorang yang terinfeksi
batuk, bersin, berteriak, atau
bernyanyi

Tetesan air liur mengandung

ribuan basil TB Setelah dihirup,
tetesan mendorong jalan mereka ke
paru-paru, menetap di kantung
udara kecil (alveoli)
Mycobacterium tuberculosis

TBC TIDAK menular melalui

sentuhan, darah, sperma, cairan
vagina, makanan atau cairan,
berbagi peralatan, debu, kotoran,
atau asap kendaraan
 Pasien TB terutama pasien yang
Sumber mengandung
dahaknya.
kuman TB dalam

Penulara Pada waktu batuk atau bersin, pasien

menyebarkan kuman ke udara dalam
n bentuk percikan dahak (droplet nuclei /
percik renik).
Infeksi akan terjadi apabila seseorang
menghirup udara yang mengandung percikan
dahak yang infeksius.

Sekali batuk dapat menghasilkan sekitar 3000

percikan dahak yang mengandung kuman sebanyak 0-
3500 M.tuberculosis.
Sedangkan kalau bersin dapat
SUMBER : Kemenkes NOMOR 67 TAHUN 2016 TENTANG
mengeluarkan sebanyak 4500 –
PENANGGULANGAN TUBERKULOSIS
 Upaya dan
Pengendalian

SUMBER : Infodation
Pusat data dan informasi kementerian kesehatan RI
ETIKA BATUK DAN
BERSIN
TUTUP HIDUNG JIKA TIDAK
DAN MULUT ADA TISU, BISA
ANDA DENGAN GUNAKAN
MENGGUNAKAN LENGAN
TISU/SAPU DALAM BAJU
TANGAN ANDA
SEGERA
BUANG
TISU YANG
SUDAH
DIPAKAI
CUCI TANGAN KE DALAM
DENGAN CAIRAN   TEMPAT
BERBASIS SAMPAH
GUNAKAN
ALKOHOL ATAU
MASKER
SABUN BILAS DI
 
AIR MENGALIR
 Pengobatan
1 Sesuai dengan kategori dan dosis
Intensif : 2 bulan
Lanjutan : 6 bulan
2 Obatnya gratis!!
3 Melibatkan keluarga untuk awasi minum obat
4 JIka ada efek samping, konsultasikan
5 Pasien kronik & MDR dirujuk
 SEKIAN
TERIMAKASIH