Anda di halaman 1dari 20

SIDANG SKRIPSI

“ JUDUL PENELITIAN
KEEFEKTIFAN BIMBINGAN KELOMPOK
DENGAN METODE BLIBLIOKONSELING UNTUK
MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MA

ANIK MUTHOHAROH
172386201027
BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang
Masalah

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Kegunaan Penelelitian
BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang • Proses belajar mengajar merupakan


Masalah proses yang mengandung serangkaian
perbuatan guru dan siswa atas dasar
hubungan timbal balik yang berlangsung
dalam situasi edukatif untuk mencapai
Rumusan Masalah tujuan tertentu. Keberhasilan proses
belajar mengajar dipengaruhi oleh
banyak faktor. Salah satu faktor
penunjang keberhasilan belajar yang
ditinjau dari siswa yaitu motivasi.
Tujuan Penelitian • Scalabassi (2015:134), mengatakan
bahwa biblioterapi adalah teknik yang
memanfaatkan pembacaan literatur dan
membaca dapat mempengaruhi sikap,
perasaan, dan perilaku seseorang.
Kegunaan Penelelitian
BAB I PENDAHULUAN

Rumusan Masalah
Latar Belakang
Masalah 1. Bagaimana gambaran motivasi belajar
dengan metode blibliokonseling pada
siswa MA?
2. Apakah bimbingan kelompok dengan
teknik bibliokonseling efektif untuk
Rumusan Masalah
meningkatkan motivasi belajar siswa?

Tujuan Penelitian
Tujuan Penelitian
1. Mengetahui gambaran motivasi belajar
dengan metode blibliokonseling pada
siswa MA.
2. Mengetahui keefektifan bimbingan
Kegunaan Penelelitian kelompok dengan teknik bibliokonseling
untuk meningkatkan motivasi belajar
siswa.
BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang
Masalah 1. Dapat menambah informasi mengenai pentingnya
pengaruh faktor eksternal dan internal terhadap
motivasi belajar.
2. Sebagai acuan untuk memperbaiki atau menambah
ilmu dan wawasan tentang memotivasi anak didik
Rumusan Masalah khususnya anak remaja.
3. Bagi peneliti, mengetahui faktor-faktor yang
mempengaruhi motivasi belajar dalam pembelajaran
dan dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran
Tujuan Penelitian selanjutnya.
4. Bagi guru, dapat dijadikan sebagai acuan
metode/strategi pembelajaran yang efektif untuk
meningkatkan motivasi belajar siswa selama peroses
belajar mengajar.
Kegunaan Penelelitian
BAB II KAJIAN PUSTAKA

Motivasi

Bimbingan Konseling

Tehnik
Blibliokonseling
BAB II KAJIAN PUSTAKA

Motivasi

Motivasi adalah dorongan yang timbul


Bimbingan Konseling dalam diri seseorang untuk melakukan
suatu tindakan, dan berusaha mengadakan
perubahan tingkah laku yang lebih baik
secara terus menerus demi mencapai suatu
tujuan yang dikehendaki.
Tehnik
Blibliokonseling
BAB II KAJIAN PUSTAKA

Motivasi Strategi Motivasi Fungsi Motivasi


Belajar Belajar

a. Memberi angka a. Mendorong manusia


b. Hadiah untuk berbuat
Bimbingan Konseling c. Saingan/ kompetisi sebagai penggerak
d. Ego-involvement yang melepaskan
e. Memberi ulangan energy.
f. Mengetahui hasil b. Menentukan arah
g. Pujian perbuatan.
Tehnik h. Hukuman c. Menyeleksi
Blibliokonseling i. Hasrat untuk belajar perbuatan.
j. Minat
k. Tujuan yang diakui
BAB II KAJIAN PUSTAKA

Faktor-faktor yang mempengaruhi


Motivasi Motivasi Belajar

a. Dorongan ingin tahu dan ingin


menyelidiki dunia lebih luas.
Bimbingan Konseling b. Adanya sifat positif dan kreatif yang
ada pada manusia dan keinginan untuk
maju.
c. Adanya keinginan untuk mencapai
prestasi sehingga mendapat dukungan
Tehnik dari orang-orang penting, semisalkan
Blibliokonseling orang tua, saudara, guru, teman-
teman, dan lain sebagainya.
d. Adanya kebutuhan untuk menguasai
ilmu atau pengetahuan yang berguna
bagi dirinya.
BAB II KAJIAN PUSTAKA

Motivasi
o Bimbingan Kelompok
Adalah salah satu layanan bimbingan dan
konseling yang diberikan kepada sejumlah
individu dalam bentuk kelompok dengan
Bimbingan Konseling memanfaatkan dinamika kelompok untuk
membahas topik tertentu yang dipimpin oleh
pemimpin kelompok.

Tehnik
Blibliokonseling
BAB II KAJIAN PUSTAKA

Motivasi Tujuan Bimbingan kelompok

Untuk pengembangan kemampuan


bersosialisasi khususnya kemampuan
berkomunikasi peserta layanan serta dapat
mendorong pengembangan nilai rasa,
Bimbingan Konseling
pemikiran, persepsi, wawasan, dan
pemgetahuan, dan serta sikap untuk
mewujudkan tingkah laku yan lebih efektif
(Juliawati, 2014).
Tehnik
Blibliokonseling Fungsi Bimbingan Kelompok

Adalah fungsi pemahaman dan


pengembangan.

 
BAB II KAJIAN PUSTAKA

Motivasi

Adalah suatu teknik dalam bimbingan


konseling yang membantu individu secara
mandiri untuk mengidentifikasi sekaligus
Bimbingan Konseling menganalisis perilaku dan permasalahan
yang dialami, baik masalah keseharian,
kesehatan mental bahkan pendidikan atau
belajar dengan menggunakan media audio
atau visual.
Tehnik
Blibliokonseling
BAB II KAJIAN PUSTAKA

Motivasi

Tujuan bibliokonseling ialah membantu


individu dalam memahami dirinya sendiri
dengan bantuan informasi yang di dapat
Bimbingan Konseling dalam bahan bacaan sehingga mampu
menganalisis sikap dan perilakunya untuk
dapat menemukan solusi alternatif masalah
yang dialaminya.

Tehnik
Blibliokonseling
BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Jenis Penelitian Jenis Penelitian

 Menggunakan metode penelitian kuantitatif


 Penelitian dengan dua kelompok, yakni
kelompok eksperimen dan kelompok control

Tehnik Pengumpulan Teknik Pengumpulan Data


Data
 Observasi
 Wawancara
 Skala motivasi belajar
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

1. Hasil Uji Coba Instrumen


Hasil Penelitian
a. Uji Validitas
b. Uji Reliabilitas

2. Deskripsi Data
Pembahasan
a. Hasil Pretest Skala Motivasi Belajar
Kelompok Eksperimen dan Kelompok
Keterbatasan Kontrol
Penelitian b. Hasil Posttest Skala Motivasi Belajar
Kelompok Eksperimen dan Kelompok
Kontrol

3. Analisis Data

a. N-Gain
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil uji wilcoxon diketahui bahwa
nilai signifikansi yang diperoleh 0,001 < 0,05
Pembahasan maka keputusannya adalah Ho ditolak dan Ha
diterima. Hal ini berarti layanan bimbingan

Keterbatasan kelompok menggunakan teknik blibliokonseling


Penelitian efektif untuk meningkatkan motivasi belajar
peserta didik kelas XII MAN 5 JOMBANG.
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

Hasil Penelitian
Metode pengumpulan data yang digunakan
adalah skala motivasi belajar yang memiliki
Pembahasan kemungkinan bias karena ada kecenderungan
individu menilai diri sendiri lebih baik atau

Keterbatasan buruk dari kondisi sebenarnya, meskipun


Penelitian peneliti sudah berupaya menjelaskan untuk
jujur dalam mengisi pernyataan yang sesuai
dengan kondisi dirinya.
BAB V PENUTUP

Motivasi belajar peserta didik mengalami


peningkatan dilihat dari hasil rata - rata N-gain
Kesimpulan kelompok eksperimen diperoleh 0,69 dan rata-
rata N-gain pada kelompok kontrol diperoleh
0,33

Saran Hasil analisis menggunakan uji wilcoxon


dengan bantuan Software SPSS 20,0 for
windows, dimana diperoleh nilai signifikansi
0,001 < 0,05 maka keputusannya adalah Ho
ditolak dan Ha diterima
BAB V PENUTUP

Peserta didik diharapkan dapat menindaklanjuti dan


meningkatkan motivasi belajar sehingga dapat
Kesimpulan mencapai tujuan belajar yang lebih baik

Guru Bimbingan dan Konseling diharapkan dapat


memprogramkan dan melaksanakan pelayanan
Saran bimbingan kelompok menggunakan teknik
blibliokonseling

Kepada peneliti selanjutnya diharapkan dapat


mengembangkan lebih baik dari penelitian
sebelumnya
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai