Toksikologi Kel.1
Toksikologi Kel.1
OKSISITOSIS
ALFIA ROSEPTA
DEWI RAHMADHANY
TOKSIKOLOGI
Pendahuluan
Konsep Toksik
(racun)
Eksplosif
Adalah suatu zat padat atau cair atau campuran keduanya yang karena
suatu reaksi kimia dapat menghasilkan gas dalam jumlah dan tekanan yang
besar serta suhu yang tinggi
Evaporatif
Bahan toksin evaporatif adalah bahan yang mudah menguap dan biasanya jenis bahan ini
mudah terbakar. Di dalam laboratorium dapat digolongkan menjadi tiga golongan, yaitu
sebagai berikut:
Padat Cair
Gas
Klasifikasi
Berdasarkan toksisikan
1. Toksikologi lingkungan
Lebih memfokuskan telah racun pada lingkungan, seperti
pencemaran lingkungan, dampak negatif dari akumulasi
residu senyawa kimia pada lingkungan, dan kesehatan
lingkungan kerja.
2. Toksikologi ekonomi
Membahas segi manfaat dan nilai ekonomis
dari zat toksik
3. Tosikologi forensik
Menekankan diri pada aplikasi ilmu toksikologi
untuk kepentingan peradilan.
Mekanisme Kerja Toksik
Zat Beracun
absorbsi
Sirkulasi Sistemik
Disposisi
Distribusi Eliminasi
Efek Toksik
Fase Kerja Toksikan
Adapun rute penyerapan zat toksik ini melalui 3 cara yaitu:
3
2
3. Fase “Toksikodinamika”
Konsentrasi zat aktif pada tempat sasaran menentukan kekuatan efek biologi yang
dihasilkan. Fase toksikodinamika atau farmakodinamika meliputi interaksi antara
molekul zat kimia toksik dengan tempat kerja spesifik yaitu reseptor, yang merupakan
komponen sel atau organisme yang berinteraksi dengan toksin dan yang mengawali
mata rantai peristiwa biokimia menuju terjadinya suatu efek toksik dari toksin yang
diamati.
Kesimpulan :