KELOMPOK 4
Ria Dinanti
Rosalina Bedha
Mona Tunas
Sonia Sondakh
Rivo Rogahang
DEFINISI
Minggu ke-2
Sel telur yang telah dibuahi membelah dua 30 jam setelah
dibuahi. Sambil terus membelah, sel telur bergerak di dalam
lubang falopi menuju rahim. Sel-sel mulai berkembang dan
terbagi kira-kira dua kali sehari sehingga pada hari yang ke-12
jumlahnya telah bertambah dan membantu blastocyst terpaut
pada endometrium
Minggu ke-3
Minggu ke-5
Terbentuk 3 lapisan yaitu ectoderm, mesoderm dan
endoderm. Ectoderm akan membentuk system saraf pada
janin tersebut yang seterusnya membentuk otak, tulang
belakang, kulit serta rambut. Lapisan Mesoderm akan
membentuk organ jantung, buah pinggang, tulang dan organ
reproduktif. Lapisan Endoderm akan membentuk usus, hati,
pankreas dan pundi kencing.
Minggu ke-6
Tuba saraf sepanjang punggung bayi telah menutup. Jantung
bayi mulai berdetak. Sistem pencernaan dan pernafasan mulai
dibentuk, pucuk-pucuk kecil yang akan berkembang menjadi
lengan kaki pun mulai tampak.
Minggu ke-7
P
Panjangnya sekitar 5-13 mm dan beratnya 0,8 gram, kira-kira
sebesar biji kacang hijau. Pucuk lengan mulai membelah
menjadi bagian bahu dan tangan yang mungil. Jantung telah
dibagi menjadi bilik kanan dan bilik kiri, begitu pula dengan
saluran udara yang terdapat di dalam paru-paru.
Minggu ke-8
Minggu ke-9
Minggu ke-11
Panjang tubuhnya mencapai sekitar 6,5 cm. Baik rambut,
kuku jari tangan dan kakinya mulai tumbuh. Sesekali di usia
ini janin sudah menguap. Gerakan demi gerakan kaki dan
tangan, termasuk gerakan menggeliat, meluruskan tubuh dan
menundukkan kepala, sudah bisa dirasakan ibu. Bahkan, janin
kini sudah bisa mengubah posisinya
Minggu ke-12
Bentuk wajah bayi lengkap, ada dagu dan hidung kecil. Jari-
jari tangan dan kaki yang mungil terpisah penuh. Usus bayi
telah berada di dalam rongga perut. Akibat meningkatnya
volume darah ibu, detak jantung janin bisa jadi meningkat.
Panjangnya sekitar 63 mm dan beratnya 14 gram.
Minggu ke-10
Semua organ penting yang telah terbentuk mulai
bekerjasama. Pertumbuhan otak meningkat dengan cepat,
hampir 250.000 sel saraf baru diproduksi setiap menit. Ia
mulai tampak seperti manusia kecil dengan panjang 32-43 mm
dan berat 7 gram.
Minggu ke-11
Panjang tubuhnya mencapai sekitar 6,5 cm. Baik rambut,
kuku jari tangan dan kakinya mulai tumbuh. Sesekali di usia
ini janin sudah menguap. Gerakan demi gerakan kaki dan
tangan, termasuk gerakan menggeliat, meluruskan tubuh dan
menundukkan kepala, sudah bisa dirasakan ibu. Bahkan, janin
kini sudah bisa mengubah posisinya
Minggu ke-12
Bentuk wajah bayi lengkap, ada dagu dan hidung kecil. Jari-
jari tangan dan kaki yang mungil terpisah penuh. Usus bayi
telah berada di dalam rongga perut. Akibat meningkatnya
volume darah ibu, detak jantung janin bisa jadi meningkat.
Panjangnya sekitar 63 mm dan beratnya 14 gram.
Minggu ke-13
Plasenta berkembang untuk menyediakan oksigen , nutrisi dan
pembuangan sampah bayi. Kelopak mata bayi merapat untuk
melindungi mata yang sedang berkembang. Janin mencapai
panjang 76 mm dan beratnya 19 gram. Kepala bayi membesar
dengan lebih cepat daripada yang lain. Badannya juga
semakin membesar untuk mengejar pembesaran kepala.
Minggu ke-14
Minggu ke-15
Tulang dan sumsum tulang di dalam sistem kerangka terus
berkembang. Kulit bayi masih sangat tipis sehingga pembuluh
darahnya kelihatan. beratnya 49 gram dan panjang 113 mm.
Bayi sudah mampu menggenggam tangannya dan mengisap ibu
jari.
Minggu ke-16
Bayi telah terbentuk sepenuhnya dan membutuhkan nutrisi
melalui plasenta. Bayi telah mempunyai tulang yang kuat dan
mulai bisa mendengar suara. Dalam proses pembentukan ini
system peredaran darah adalah yang pertama terbentuk dan
berfungsi. Janin mulai bergerak. Panjang 116 mm dan
beratnya 80 gram.
Minggu ke-17
Panjang 12 cm dan berat 100 gram, bayi masih sangat kecil.
Lapisan lemak cokelat mulai berkembang, untuk menjada
suhu tubuh bayi setelah lahir. Rambut, kening, bulu mata bayi
mulai tumbuh dan garis kulit pada ujung jari mulai terbentuk.
Sidik jari sudah mulai terbentuk.
Minggu ke-18
Mata bayi pun berkembang. Ia akan mengetahui adanya
cahaya jika Anda menempelkan senter yang menyala di perut.
Panjangnya sudah 14 cm dan beratnya 140 gram. Hormon
Estrogen dan Progesteron semakin meningkat.
Minggu ke-19
Tubuh bayi diselimuti vernix caseosa, semacam lapisan lilin
yang melindungi kulit dari luka. Otak bayi telah mencapai
jutaan saraf motorik karenanya ia mampu membuat gerakan
sadar seperti menghisap jempol. Beratnya 226 gram dengan
panjang hampir 16 cm.
Minggu ke-20
Minggu ke-23
Minggu ke-24
Minggu ke-26
Minggu ke-27
Paru-paru, hati dan sistem kekebalan tubuh masih harus
dimatangkan. Indra perasa mulai terbentuk. Bayi juga sudah
pandai mengisap ibu jari dan menelan air ketuban yang
mengelilinginya. Berat umum bayi seusia si kecil 870-890 gram
dengan tinggi badan 36-38 cm.
Minggu ke-28
Beratnya 1100 gram dan panjangnya 25 cm. Otak bayi
semakin berkembang dan meluas. Lapisan lemak pun semakin
berkembang dan rambutnya terus tumbuh. Gerakan bayi
sudah mulai terbatas karena beratnya yang bertambah.
Matanya sudah mulai bisa berkedip bila melihat cahaya
melalui dinding perut ibunya. Paru-parunya belum sempurna.
Minggu ke-29
Minggu ke-30
Mata indah bayi sudah mulai bergerak dari satu sisi ke sisi yang
lain. Kini si kecil pun sudah mulai memproduksi air mata.
Minggu ke-31
Plasenta masih memberikan nutrisi yang dibutuhkan bayi.
Aliran darah di plasenta memungkinkan bayi menghasilkan air
seni. Perkembangan fisik sudah mulai melambat.
Perkembangan otaknyalah yang berkembang dengan sangat
pesat dengan menghasilkan bermilyar sel. Apabila
diperdengarkan musik, bayi akan bergerak.
Minggu ke-32
Minggu ke-33
Bayi telah memiliki bentuk wajah yang menyerupai ayah dan
ibunya. Bayi sudah bisa mengambil nafas dalam-dalam
walaupun nafasnya masih di dalam air. Apabila bayinya laki-
laki maka testis bayi sudah mulai turun dari perut menuju
skrotum.
Minggu ke-34
Minggu ke-35
Pendengaran bayi sudah berfungsi secara sempurna. Lemak
dari tubuh bayi sudah mulai memadat pada bagian kaki dan
tangannya, lapisan lemak ini berfungsi untuk memberikan
kehangatan pada tubuhnya. Bayi sudah semakin membesar
dan sudah mulai memenuhi rahim bunda. Apabila bayi bunda
laki-laki maka di bulan ini testisnya telah sempurna.
Minggu ke-36
Kulit bayi sudah semakin halus dan sudah menjadi kulit bayi.
Lapisan lemak sudah mulai mengisi bagian lengan dan betis
dari bayi. Ginjal dari bayi sudah bekerja dengan baik dan
livernya pun telah memproduksi kotoran. Saat ini paru-paru
bayi sudah bekerja baik.
Minggu ke-37
Minggu ke 38-40
Umur Kehamilan
Perubahan
(minggu)
3-4 minggu Rasa penuh pada payudara
6 minggu Terjadi pembesaran dan sedikit nyeri
8 minggu Pelebaran pembuluh darah vena disekitar
8 minggu mammae
12 minggu Kelenjar montgomery mulai tampak
16 minggu Penggelapan disekitar areola dan putting
Colostrum sudah mulai dikeluarkan
2. Perubahan Sistem Pencernaan
1. Terjadi perubahan posisi lambung dan usus
akibat perkembangan uterus
2. Penurunan tonus dan motilitas saluran gastro
intestinal menyebabkan waktu pengosongan
lambung menjadi lebih lama
3. Penyerapan makanan meningkat
4. Terjadi konstipasi yang dapat meningkatkan
terjadinya haemoroid
5. Adanya refluks sekret-sekret asam ke esofagus
menyebabkan terjadinya pirosis (nyeri ulu hati)
6. Gusi menjadi melunak dan mudah berdarah
(hiperemi)
2. Perubahan Sistem Muskuloskeletal
1. Terdapat peningkatan mobilitas sendi
sakroiliaka, sakrokoksigeal dan sendi pubis
karena pengaruh hormonal
2. Perubahan postur menyebabkan rasa tidak
nyaman di punggung bagian bawah
3. Peningkatan volume darah, bersamaan dengan
distensi pada vena dan tekanan uterus
menyebabkan oedema pada kaki, vulva dan
saluran anal, sehingga beresiko terjadi varises
vena dan sering hemoroid
Terima Kasih