Anda di halaman 1dari 36

Stroke Hemorragic

Daniel Meichrisdo
Identitas Pasien

• Nama : Ny. M
• Usia : 64 tahun
• Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
• Alamat : Klegung RT 15/04 Ngoro
• RM : 008168
Anamnesis

• Keluhan Utama : Lemah separuh badan


• Riwayat Penyakit : Pasien datang dengan keluhan lemah separuh badan kiri
kurang lebih 3 jam sebelum ke RS. Lemah separuh badan tidak dapat
menggerakan tangan kiri dan juga kaki kiri. Pasien juga mengeluh bicara pelo.
Awalnya pasien juga mengeluh sakit kepala yang hebat sebelumnya kurang
lebih 4 jam sebelum ke RS. Pasien belum minum obat untuk mengurangi
keluhan. Demam(-)batuk(-)pilek(-). BAB dan BAK tidak ada keluhan. Riwayat
darah tinggi kurang lebih 3 tahun tidak terkontrol. Riwayat DM disangkal.
Pemeriksaan Fisik

• KU : tampak sakit sedang


• Kesadaran : CM (GCS :15)
• TD : 180/100 mmHg
• N : 64x/menit
• RR : 20x/menit
• T : 36,6 C
• SpO2 : 99%
Pemeriksaan Fisik

• Kepala : dalam batas normal


• Mata : CA -/- SI -/- RC +/+ Isokor
• Bibir : deviasi ke kiri
• THT : dalam batas normal
• Thorax : simetris kanan/kiri , Retraksi -/-
• Cor : Bunyi Jantung I dan II regular, murmur(-) , gallop(-)
• Pulmo : Bunyi nafas dasar vesikuler, Rh-/- , Wh-/-
• Abdomen : Supel, NT(-), Bu(+) Normal
• Ekstremitas atas dan bawah : Nadi kuat dan akral hangat
Pemeriksaan Neurologi

• Pemeriksaan kaku kuduk : -


• Derajat kekuatan otot : 5555/1111
5555/1111
• Refleks fisiologis : 2+/2+
2+/2+
• Refleks patologis : refleks Babinski -/+
refleks chaddok -/+
Pemeriksaan laboratorium
Darah

•Hb : 13,7
•HT : 41,6 %
•Trombosit : 371.000
•Leukosit : 6.550
•GDS : 103
•SGOT/SGPT : 23,05/65,08
•Ureum/creatinine : 16,46/0,54
•Asam urat : 5,23
Urin
•Warna : colorless
•Kejernihan : jernih
•Reduksi : negative
•Protein : -
•Ertrosit : 3
•Leukosit : 3-5
Pemeriksaan radiologi
Pemeriksaan Radiologi
Pemeriksaan Radiologi
Diagnosa Kerja

• Stroke Hemoragic
Penatalaksanaan

• Terapi di IGD
• Infus Nacl 0,9% 20tpm
• Pasang DC
• Ranitidin I Amp IV
• Mecobalamin 500mcg IV
• Citicolin 250 mg IV
• Manitol 250cc
• Asam traneksamat 500mg IV
• O2 nasal kanul 3lpm
• Posisi elevasi kepala setengah duduk
Penatalaksanaan

• Perawatan
• O2 3lpm
• Infus Nacl 20tpm
• Ranitidin I Amp/12 jam IV
• Mecobalamin 500mg/8jam IV
• Citicolin 250mg/12 jam IV
• Manitolisasi 4 paket
PEMBAHASAN

• Definisi Stroke adalah gangguan focal yang menuju keluar masuknya aliran
darah di otak,gangguan focal meliputi ; gangguan iskhemik (87%) dan
hemoragik (13%).
Epidemiologi

• Stroke termasuk penyebab kematian dan kecacatan terbesar hapir diseluruh


negara di dunia.
• Pada Tahun 2013, terdapat 25,7 penderita stroke,terdapat 6,5 juta kematian
akibat stroke, 113 juta kecacatan pada tubuh disebabkan oleh penyakit
stroke, dan 10,3 juta kasus baru yang disebabkan oleh stroke.
• Pada data statistic 2013,Di Indonesia penyakit stroke 193,3/100.000 orang
per tahun
Klasifikasi Stroke
Stroke Hemoragik

• Gejala yang paling sering ditemui pada stroke hemoragik adalah penurunan
kesadaran dan nyeri kepala hebat.
Siriraj Score
Pemeriksaan Fisik Neurologi
BISEP Tricep
PATELLA
ACHILLES
KULIT OTOT DINDING
DINDING PERUT
PERUT

Atas

Tengah

Bawah
HOFFMAN TROMNER
BABINSKI CHADDOCK
OPPENHE
IM GORDON
SCHAEFFER
Pemeriksan Penunjang

• EKG : Pada EKG dapat ditemukan gambaran AF pada kasus stroke iskemik
emboli
CT Scan
Penatalaksanaan

• Penatalaksanaan DI IGD
• Penatalaksanaan Stroke Iskemik
Penatalaksanaan IGD

• Stabilisasi Jalan NAPAS


• Stabilisasi Hemodinamik
• Pengendalian Peninggian Tekanan Intrakanial (TIK)
Penatalaksanaan Khusus Stroke Iskemik

• Pengobatan terhadap hipertensi pada stroke akut


• Pengobatan terhadap hipoglikemia atau hiperglikemia
• Pemberian terapi trombolisis rTPA pada stroke
• Pemberian Antiplatelet
• Citicolin sampai saat ini masih memberikan manfaat pada stroke akut.
(dosis citicolin pada stroke iskemik akut 2x1000 mg intravena 3 hari.
Penatalaksanaan Perdarahan Intraserebral

• Pasien dengan defisiensi berat faktor koagulasi atau trombositopenia berat mendapat terapi
penggantian faktor koagulasi
• Pasien dengan perdarahan intrakanial dan peningkatan terkait obat antikoagulan oral sebaiknya
tidak diberikan warfarin.
• Efek heparin dapat diatasi dengan pemberian protamine sulfat 10-50 mg IV dalam waktu 1 – 3 menit.
• Tekanan Darah
• Penanganan di RS dan Pencegahan Kerusakan Otak Sekunder
• Prosedur/operasi
Daftar Pustaka

• 1. Kass JS, Mizrahi EM. Neurology Secrets E-Book. Elsevier Health Sciences;
2016. 765 p.
• 2. Venketasubramanian N, Yoon BW, Pandian J, Navarro JC. Stroke
Epidemiology in South, East, and South-East Asia: A Review. J Stroke. 2017
Sep;19(3):286–94.
• 3. Guideline Stroke Tahun 2011. PERDOSSI.

Anda mungkin juga menyukai