Anda di halaman 1dari 27

ASUHAN KEPERAWATAN

KELUARGA DENGAN
PENYAKIT KRONIS :
HIPERTENSI DAN STROKE
NON HEMORAGIC
KELOMPOK 6

Putri Alifian Sumarjo 131811133018


Syafira Dhea Fitra N 131811133019
Melynia Purwatiningrum 131811133020
Ajeng Triska Permata S 131811133028
Hairunnisak 131811133029
Dina Shifana 131811133128
Halim Rahmat Zhafran 131811133131
HIPERTENSI
Hipertensi adalah suatu keadaan yang menyebabkan
tekanan darah terus menerus diatas normal yaitu pada
tekanan sistolik lebih dari 140 mmHg dan pada
tekanan diastolic lebih dari 90 mmHg. Hipertensi atau
penyakit darah tinggi merupakan suatu keadaan
peredaran darah meningkat secara kronis. Hal ini
terjadi karena jantung bekerja lebih cepat memompa
darah untuk memenuhi kebutuhan oksigen dan nutrisi
di dalam tubuh (Koes Irianto, 2014).
ETIOLOGI

01 03
Genetic Jenis Kelamin
02
Gaya Hidup
05 04
Diet Berat badan
PATOFISIOLOGI
Hipertensi dapat terjadi karena obesitas dan penyakit diabetes mellitus.
Pada diabetes mellitus tubuh tidak dapat mengurai glukosa menjadi
energy, sehingga tubuh memproses glukosa dari senyawa non karbohidrat
yang disebut glukoneogensesis. Proses ini terjadi ketika kadar glukosa
tidak tersedia sehingga tubuh mengubah asam amino atau gliserol menjadi
glukosa – untuk kemudian digunakan sebagai energi bagi tubuh.
Glukoneugenesis terjadi di hati. Akibat proses glukoneogenesis terjadi
peningkatan lemak dalam darah, hal ini juga terjadi pada pasien obesitas.
Pemeriksaan Penunjang : Laboratorium

Darah Albuminuria pada Kreatinin


perifer hipertensi karena Kmia darah
(kalium, natrium,
serum dan
lengkap kelainan parenkim
gula darah puasa) BUN
ginjal
Pemeriksaan penunjang : EKG
01
Hipertrofi ventrikel
kiri 02
Iskemia atau infrak
miocard 03
Peninggian
gelombang P
04
Gangguan
konduksi
Pemeriksaan penunjang :Foto rontgen

Bentuk dan besar Pembendungan,


jantung Noothing dari Hipertrofi parenkim
lebar paru
iga pada koarktasi & vascular ginjal
aorta.
Penatalaksanaan medis
dan keperawatan
Non Farmakologis
1. Pengaturan diet
• Rendah garam
• Diet tinggi kalium, kalium yang diberikan secara intravena
menyebabkan vasodilatasi yang dipercaya dimediasi oleh oksidanitas
pada dinding vascular
• Diet kaya buah dan sayur
• Diet rendah kolesterol sebagai pencegah jantung koroner
2. Olahraga secara teratur
3. Mempebaiki gaya hidup
4. Penurunan berat badan
FARMAKOLOGIS

Pemantauan jantung
Terapi oksigen

Pemantauan Obat-obatan
hemodinakik
Konsep Asuhan Keperawatan
Pengkajian
1. Data Umum
2. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga
- Tahap perkembangan keluarga saat ini
- Tahap keluarga yang belum terpenuhi
- Riwayat keluarga sebelumnya
3. Pengkajian Lingkungan
4. Struktur keluarga
- Pola komunikasi keluarga
- Struktur kekuatan keluarga
- Nilai atau norma keluarga
DIAGNOSIS KEPERAWATAN

Defisit Pengetahuan tentang Hipertensi (D.0111) b.d


kurang terpapar informasi d.d menanyakan masalah
yang dihadapi, menunjukkan persepsi yang keliru
Ketidakmampuan Koping Keluarga (D.0093) b.d
resistensi keluarga terhadap perawatan/pengobatan
yang kompleks d.d merasa diabaikan, tidak memenuhi
kebutuhan klien, tidak toleran, mengabaikan klien
Stroke Non Hemoragic
dan Stroke Hemoragik
Stroke Non Hemoragik adalah stroke yang di
sebabkan karena penyumbatan pembuluh darah di
otak oleh thrombosis maupun emboli sehingga suplai
glukosa dan oksigen ke otak berkurang dan terjadi
kematian sel atau jaringan otak yang disuplai (Wijaya
& Putri 2013).

Stroke Hemoragik atau Perdarahan


Merupakan stroke yang disebabkan oleh perdarahan
intra serebral atau perdarahan subarakhniod karena
pecahnya pembuluh darah otak pada area tertentu
sehingga darah memenuhi jaringan otak (AHA 2015).
ETIOLOGI

01 Thrombosis Cerebral
Trombosis ini terjadi pada pembuluh darah yang mengalami oklusi
sehingga menyebabkan iskemia jaringan otak yang dapat
menimbulkan edema dan kongesti di sekitarnya.

02 Emboli

Emboli serebral merupakan penyumbatan


pembuluh darah otak oleh bekuan darah, lemak
dan udara.
MANIFESTASI KLINIS
STROKE NON HEMORAGIK

01 02 04
Hipertensi Gangguan motorik
03 Gangguan
(kelemahan otot, Gangguan sensorik keseimbangan
hemiparase)

05 07 08
Nyeri kepala
(migran, vertigo)
06 Perubahan
mendadak status
Muntah Disatria (kesulitan
berbicara) mental
MANIFESTASI KLINIS
STROKE NON HEMORAGIK

Kelumpuhan wajah atau anggota badan


sebelah (hemiparise) atau hemiplegia (paralisis)
yang timbul secara mendadak, Penurunan
kesadaran (konfusi, delirium, letargi, stupor,
atau koma), Afasia (kesulitan dalam berbicara),
Disatria (berbicara cadel atau pelo), Gangguan
penglihatan, Disfagia, Inkontinensia
PATOFISIOLOGI STROKE NON HEMORAGIK

Stroke non hemoragik disebabkan oleh trombosis akibat plak ateroklerosis


yang memberi vaskularisasi pada otak atau oleh emboli dari pembuluh
darah diluar otak yang tersangkut di arteri otak. Trombus dan emboli di
dalam pembuluh darah akan terlepas dan terbawa hingga terperangkap
dalam pembuluh darah distal. lalu menyebabkan berkurangnya aliran
darah yang menuju ke otak sehingga sel otak akan mengalami kekurangan
nutrisi dan juga oksigen, kalium meninggalkan sel otak sehingga terjadi
edema setempat. Kemudian kalium akan masuk dan memicu serangkaian
radikal bebas sehingga terjadi perusakan membran sel lalu mengkerut dan
tubuh mengalami defisit neurologis (Esther,2010).
PATOFISIOLOGI
STROKE HEMORAGIK

Stroke hemoragik terjadi akibat pendarahn di otak. Hemoragi intraserebral


dapat terjadi akibat stroke hemoragi. Jika stroke terjadi akibat penyakit
pembuluh darah kecil, infark yang sangat kecil, yang kadang disebut infark
lacunar (gap/rongga). Malformasi arteriovinosa/ AVM adalah
abnormalitaas pembuluh darah otak yaitu arteri langsung menuju vena
tanpa terlebih dahulu melalui dasar kapiler. Tekanan darah yang melewati
arteri terlalu tinggi untuk vena sehingga menyebabkan vena berdilatasi
untuk mengangkut volume darah yang lebih besar. Dilatasi ini dapat
menyebabkan vena rupture (Corwin 2009).
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Radiologi Laboratorium
• CT Scan • Darah rutin

• MRI • Gula darah


• Urine rutin
• EEG
• Cairan
• Angiografi
serebrospin
Serebral
al
• Sinar X • Biokimia
Tengkorak darah
• EKG • Elektrolit
PENATALAKSANAAN MEDIS &
KEPERAWATAN
PENATALAKSANAAN MEDIS PENATALAKSANAAN KEPERAWATAN
• Terapi Trombolitik • Penatalaksanaan klien pada fase awal
• Terapi Antikoagulansia serangan 24-2 jam pertama :
• Terapi Antitrombosit • Mempertahankan klien cukup oksigen
• Terapi Suportif • Membersihan lendir dari jalan napas klien
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, infographics & images by Freepik
Konsep Asuhan Keperawatan
Pengkajian
1. Identitas Klien
2. Riwayat kesehatan
• Keluhan utama : Sering menjadi alasan klien untuk meminta
pertolongan kesehatan adalah kelemahan anggota gerak sebelah
badan, bicara pelo, tidak dapat berkomunikasi, dan penurunan
tingkat kesadaran
• Riwayat penyakit sekarang : Serangan stroke hemoragik sering kali
berlangsung sangat mendadak, pada saat klien sedang melakukan
aktivitas.
• Riwayat Penyakit dahulu : Adanya riwayat hipertensi, riwayat stroke
Konsep Asuhan Keperawatan
Pengkajian
Riwayat Penyakit Keluarga : Biasanya ada riwayat keluarga yang
menderita hipertensi, diabetes melitus, atau adanyariwayat stroke dari
generasi terdahulu.
3. Pengkajian Psikososiospiritual mengenai status emosi, kognitif, dan
perilaku klien.
4. Pemeriksaan fisik (B1-B6)
5. Pengkajian Tingkat Kesadaran
6. Pengkajian Fungsi Serebral (status mental, fungsi
intelektual,kemampuan bahasa)
7. Pengkajian Saraf Kranial dan sistem motorik
DIAGNOSIS KEPERAWATAN
Ansietas (D.0080) b.d krisis situasional d.d merasa bingung dan khawatir,
tampak gelisah
Defisit Pengetahuan tentang Stroke (D.0111) b.d kurang terpapar
informasi d.d menanyakan masalah yang dihadapi, menunjukkan persepsi
yang keliru
Gangguan Mobilitas Fisik (D.0054) b.d gangguan neuromuskular d.d
mengeluh sulit menggerakkan ekstrimitas, ROM menurun, sendi kaku
Defisit Perawatan Diri (D.0109) b.d gangguan neuromuskular d.d tidak
mampu mandi, makan, dan/atau ke toilet secara mandiri
TERIMA
KASIH!
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai