SYOK: adalah kegagalan sirkulasi berat yang bersifat umum. Aliran darah ke organ yang tidak adekuat tidak mampu memberikan perfusi oksigen jaringan yang diperlukan untuk metabolisme selular yang normal Gejala klinis: Ansietas, rasa ketakutan, kekacauan mental, disorientasi dan agitasi yang diikuti oleh apati atau bahkan stupor, kelemahan, kepucatan, kegelisahan dan kehausan yang hebat Pemeriksaan Umum : Hipotensi dan takikardi, nadi cepat lemah dan volumenya kecil, frekuensi pernafasan cepat, kulit biasanya dingin lembab, basah dan sianotik atau pucat Pemeriksaan Laboratorium Penentuan hemoglobin dan hematokrit merupakan pengukuran tidak langsung dari kapasitas oksigen yang terbawa sirkulasi. Pengukuran dan pengurangan kadarnya merupakan petunjuk adanya perdarahan akut Jenis syok : Syok hipovolemik Syok distributif Syok kardiogenik Syok obstruktif Syok hipovolemik : Disebabkan oleh volume sirkulasi yang tidak adekuat. Contoh : pada perdarahan Obstruksi usus, peritonitis, perlukaan jaringan Syok distributif Disebabkan oleh kelainan dalam distribusi aliran darah akibat vasodilatasi perifer atau kapasitansi vena yang membesar. Contoh syok distributif bentuk sentral yang berkaitan dengan anestesi spinal dan epidural Syok kardiogenik disebabkan oleh kegagalan pompa jantung. Contoh infark miokard, gagal jantung dan aritmia Syok obstruktif disebabkan oleh obstruksi vaskuler. Contoh emboli paru, kompresi vena kava, dan tamponade jantung Faktor etiologi syok intrapartum atau post partum Perdarahan Atonia uteri Laserasi vagina Ruptur uteri Inversio uteri Kelainan plasenta: solusio plasenta, plasenta akreta Kelainan koagulasi Sepsis Endometriosis Tromboplebitis pelvis peritonitis pielonefritis Emoboli paru trombosis Cairan amnion udara Penyakit perdarahan otak Perdarahan intrakranial Perdarahan subaraknoid Penatalaksanaan Oksigen dan jalan nafas yang adekuat Penggantian volume vaskuler :cairan kristaloid, diikuti penggantian darah Antibiotik