Anda di halaman 1dari 9

PERSEKUTUAN KOMANDITER

(CV)
• Pengertian persekutuan firma yg
mempunyai satu atau beberapa orang sekutu
komanditer.
• Sekutu komanditersekutu yg hanya
menyerahkan uang, barang atau tenaga sbg
pemasukan pada persekutuan & tidak turut
campur dalam pengurusan atau penguasaan
perusahaan, hanya memperoleh keuntungan.
Tg jwb terbatas pada jumlah pemasukannya.
• Ada 2 macam sekutu yi sekutu aktif yg
mengurus persekutuan (komplementer) dan
sekutu pasif ( komanditer) yg tidak mengurus
persekutuan. menyerahkan pemasukan
(inbreng) secara bersama-sama untuk
memperoleh keuntungan dan kerugian dipikul
bersama secara seimbang sesuai dgn
pemasukannya.
• Cara mendirikan:
1. KUHD tidak mengatur secara khusus pasal 22
KUHD ttg pendirian firma dpt diberlakukan.
2. Dibuat akta pendirian  akta notaris
3. Didaftarkan di Kepaniteraan PN setempat
4. Diumumkan dalam TBN
5. Tidak memerlukan pengesahan Menteri Hukum
dan Perundang-Undangan
• Jenis CV dilihat dari hubungan hukum pihak ketiga:
1. CV diam-diam pihak ketiga mengetahui sbg Fa
hubungan keluar dgn menggunakan nama Fa ttp
hubungan kedalam menggunakan hubungan antar
sekutu komanditer dgn sekutu komplementer.
(pasal 19-21 KUHD)
2. CV terang-terangan pihak ketiga mengetahui
bhw persekutuan ini merupakan CV. KUHD tdk
mengatur secara khusus shg berlaku aturan firma.
CV adl firma dgn bentuk khusus.
• Persekutuan komanditer dgn saham modal
persekutuan terbagi atas saham-saham. Jenis
CV ini tidak diatur KUHD ttp tdk dilarang UU
(1337 KUHPerdata). Sifat kepribadian
kekeluargaan mulai mengendor saham
dapat dialihkan kepada pihak lain yg bukan
keluarga maupun kerabat  merupakan
peralihan bentuk CV ke PT.
• CV tidak perlu menggunakan nama bersama
• Hubungan hukum kedalam  sama dengan hubungan
hukum di dalam firma.
1. Hub hk ant sekutu komanditer dg sekutu komplementer
diatur oleh psl 1624-1641 KUHPer.
2. Sekutu komanditer mendapat bag keunt sesuai dg jmlh
pemasukannya. Begitu pula apabila terjadi kerugian maka
sekutu komanditer hanya bertanggung jawab terbatas
jumlah modal yg ditanamkan.
3. Sekutu komplementer beban kerugian tidak terbatas,
kekayaan pribadi ikut menjadi jaminan seluruh kerugian
persekutuan.
4. Sekutu komanditer tidak boleh dituntut untuk menambah
pemasukannya guna menutupi kerugian dan tdk dpt diminta
utk mengembalikan keuntungan yg telah diterimanya.
5. Sekutu komanditer hny sbg pengawas apabila ditentukan
dalam anggaran dasar dan tdk boleh melakukan
pengurusan walaupun dgn surat kuasa.
6. CV dpt menempatkan sejumlah modal atau barang sbg
harta kekayaan persekutuan yg dipisahkan dr harta
pribadi sekutu komplementer.(pasal 33 KUHD) dpt
diperjanjikan dalam akta pendirian.
 Hubungan hukum keluar :
1. Hanya sekutu komplementer yg dpt mengadakan
hubungan hukum dgn pihak ketiga.
2. Sekutu komanditer tdk boleh memakainya sbg nama
firma.
• Berakhirnya CV:
1. Berakhirnya jangka waktu yg ditetapkan
dalam akta pendirian
2. Sebelum berakhirnya jk waktu sebagai
akibat pengunduran diri atau
pemberhentian sekutu.
3. Akibat perubahan akta pendirian
 Pembubaran CV sama dgn FA

Anda mungkin juga menyukai