Anda di halaman 1dari 11

SEJARAH DAN KONSEP DASAR

PERKEMBANGAN HEWAN

EMBRIOLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA
ASAL MULA KEHIDUPAN

1. Teori Penciptaan.
Menurut teori ini bumi beserta isinya diciptakan oleh Tuhan.

2. Teori abiogenesis (generatio spontanea)


Makhluk hidup berasal dari makhluk tak hidup secara spontan
(Aristoteles)
Leeuwenhoek abad 17, menggunakan mikroskop, mengamati air
rendaman jerami dan menemukan protozoa  hewan hewan ber
sel satu berasal dr jerami.
3. Teori Biogenesis
a. Percobaan Fransisco Redy
3. Teori Biogenesis
a. Percobaan Spalanzani
PENEMUAN GAMET

 Gamet : sel kelamin


 Sel kelamin betina  sel telur (ovum)
 Sel kelamin jantan  spermatozoa
 Telur mikroskopis  mamalia
 Telur makroskopis  serangga, ikan, reptil, burung
 Orang yg menemukan folikel telur adalah de Graaf (1672)
maka telur mamalia yg sdh matang disebut folikel de Graaf.
 Sperma manusia ditemukan oleh Hamm dan Leuwenhoek
TEORI PERKEMBANGAN
Teori perkembangan hewan ada 4 teori :
1. Preformasi
2. Epigenesis
3. Rekapitulasi
4. Plasma germinal
TEORI PREFORMASI

Sel telur manusia mengandung bahan manusia yg disebut


Homunkulus. Sejak ditemukan sperma , teori ini terpisah
menjadi dua aliran, yaitu aliran ovulis dan animalkulis.
Menurut aliran ovulis telurlah yang bertanggung jawab atas
terbentuknya individu baru, sedangkan menurut aliran
animalkulus sebaliknya, spermalah penentu individu baru.
Menurut hasil eksperimen spalanzani bahwa gamet jantan
maupun betina sangat penting untuk perkembangan individu
baru.
TEORI EPIGENESIS
Perkembangan embrio terjadi melalui pertumbuhan progesif.
Setiap bagian dari sel telur dapat tumbuh dan berkembang
menjadi janin yang sempurna, jadi dalam telur tidak ada
homunkulus
Teori Rekapitulasi

Kalau kita amati suatu perkembangan janin, maka akan tampak


sederetan bentuk bentuk perkembangan janin. Pada hewan tinggi
tampak adanya kesamaan pada awal-awal perkembangan
Teori Plasma Germinal

 Menurut Weismann mengemukakan suatu teori yang


melibatkan berbagai fenomena biologi, seperti penurunan
sifat, perkembangan, regenerasi, reproduksi, seksual dan
evolusi berdasarkan seleksi alam
 Pembentukan individu baru, baik sperma maupun sel telur
memnberikan kontribusi yang sama.
 Kromosom merupakan pembawa sifat yang menurun pada
individu dan juga sebagai dasar dari kelansungan hidup dari
suatu generasi ke generasi berikutnya.
 Menurut Weismann jalur sel germinal terpisah dari jalus sel
somatis

Anda mungkin juga menyukai