Anda di halaman 1dari 13

Telaah Artikel Jurnal (STROBE Checklist)

Personal Hygiene Habits dan Kejadian Fluor


Albus Patologis pada Santriwati PP AL-
Munawwir, Yogyakarta
Saila Hadayna
1806204221
• Umi Sa'adatun Nikmah,
Hesty Widyasih
• Jurnal MKMI, Vol. 14 No. 1,
Maret 2018
• DOI: 
10.30597/mkmi.v14i1.3714
Judul variabel yang diteliti
jelas

(-) populasi kurang spesifik

Abstrak sudah mencakup


pendahuluan, metode, hasil,
dan kesimpulan.

(-) ada typo pada judul,


saran tidak ditambahkan
• Informatif dan lengkap
• Gambaran masalah sistematis
• Evidence based
penelitian
pendahuluan

Tujuan
METHOD

(-)
• Tidak menjelaskan variabel dependen dan independent
• Tidak memberikan informasi kriteria inklusi dan eksklusi
sampel
• Tidak menjelaskan maksud mixed methods sampling
• Uji validitas dan reliabilitas kuesioner tidak
digambarkan
• Analisis data menggunakan coefficient contingency
kurang tepat
RESULT
RESULT
DISCUSSIO
N
CONCLUSION
Kesesuaian Tujuan dengan Pembahasan
Tujuan Pembahasan
Untuk mengetahui korelasi antara ● Tidak ada hubungan antara umur, tingkat Pendidikan, dan
personal hygiene habits dengan kejadian uang saku dengan kejadian flour albus patologis
flour albus patologis
● seluruh santri yang mempunyai personal hygiene habits
yang buruk mengalami fluor albus patologis. Kebiasaan
yang dilakukan santri dalam membersihkan organ
Hasil kewanitaannya yang cenderung belum benar
● Tidak ada hubungan antara umur,
tingkat Pendidikan, dan uang saku Kesimpulan dan Saran
dengan kejadian flour albus patologis (u
p=0,514, p=0,867, dan p=0,619) ● Mayoritas santri yang mempunyai personal hygiene habits
yang buruk mengalami fluor albus patologis dan terdapat
● Terdapat hubungan signifikan personal korelasi yang signifikan. semakin buruk personal hygiene
hygiene habits dengan kejadian flour habits santri maka semakin besar keputihan yang
albus patologis (p= 0,000, C= 0,517) dialaminya bersifat patologis
● Saran: perbaikan fasilitas pondok pesantren, adanya
penelitian selanjutnya yang mendeteksi penyebab kejadian
keputihan
Kesimpulan dan saran kurang tepat
APRESIASI SARAN
● Kejelasan informasi besaran ● Sebaiknya peneliti dapat menuliskan populasi sampel yang diteliti
masalah yang terstruktur pada judul
dan based evidence ● Memasukkan penjelasan variabel dependen dan independent yang
diteliti
● Konsistensi penulisan ● memberikan informasi yang jelas pada metode: kriteria inklusi dan
interpretasi dengan tabel eksklusi sampel,
yang disajikan ● Seharusnya peneliti cukup menuliskan penggunaan metode sampel
adalah SRS bukan mix method sampling
● Adanya saran dan ● Seharusnya peneliti dapat menjelaskan lebih jauh kuesioner yang
rekomendasi yang diberikan digunakan dan hasil uji validitas dan reliabilitas kuesioner
penulis ● Seharusnya peneliti pada analisis data menggunakan analisis chi
● Penyajian distribusi data square karena variabel yang digunakan keduanya adalah kategorik
yang lengkap dari dan output yang dihasilkan selain nilai p value juga memasukkan
karakteristik sampel dan nilai OR
● Pada bagian Saran seharusnya ditujukan kepada sampel penelitian,
variabel diteliti
yaitu untuk meningkatkan penerapan personal hygiene habits pada
kebersihan organ kewanitaannya dan pada penelitian selanjutnya
untuk melakukan penelitian selanjutnya untuk identifikasi variabel
kebiasaan lainnya yang berpengaruh
CREDITS: This presentation template was created by

THANKS!
Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik.

Anda mungkin juga menyukai