Anda di halaman 1dari 20

PENGENALAN

KEPRIBADIAN
DIRI
Oktaviany Melliyana P
Sebedeus Yeraha
Pokok bahasan
Pengertian Pengenalan Diri

Cara Mengenali Diri Sendiri

Manfaat Mengenali Diri Sendiri

Hal-Hal Yang Perlu Dalam


Pengenalan Diri
Hambatan Dalam Pengenalan Diri

Pengertian Johari Window

Konsep Johari Window


Pengertian Pengenalan Diri
Pengenalan diri merupakan
kemampuan seseorang untuk
melihat kekuatan dan Konsep diri merupakan persepsi
kelemahan yang ada pada seseorang terhadap dirinya sendiri,
dirinya sehingga dapat baik secara fisik. maupun moral.
melakukan respon yang tepat Persepsi tersebut meliputi sesuatu
terhadap tuntutan yang yang dicita- citakan maupun keadaan
muncul dari dalam maupun fisik yang dipersepsi meliputi
dari luar. Pengenalan diri penilaian terhadap tubuh, pakaian,
sendiri adalah salah satu benda miliknya dan sebagainya.
cara untuk membentuk
konsep diri.
Cara Mengenali Diri Sendiri

Bersikap jujur Mengajukan Mendengarkan Mendeskripsika


kepada diri pertanyaan bijak suara hati n penampilan
sendiri pada diri sendiri dengan baik diri sendiri
Manfaat Mengenali Diri Sendiri
1. Dapat terhindar dari stress
2. Dapat menarik teman-teman yang tepat
3. Mampu menentukan jalan hidup
4. Mudah mencari solusi
5. Membantu berkompromi dengan diri sendiri
6. Mampu hidup bermasayarakat
7. Mampu mengetahui kelebihan dan kekurangan
8. Mampu menerima kondisi diri
9. Mampu mengetahui potensi diri
Hal-Hal Yang Perlu Dalam Pengenalan Diri

1. Sifat-sifat kepribadian yang baik dan yang buruk, yang menguntungkan dan
merugikan
2. Kecenderungan dan kebiasaan kita
3. Nilai-nilai yang kita miliki
4. Bakat, minat, kecerdasan, dan cita-cita
5. Hal-hal yang masih berpengaruh pada diri kita dan pengalaman masa lampau
(yang positif maupun yang negatif)
Hambatan Dalam
Pengenalan Diri
1. Konsep diri yang tidak realistis
2. Pengacauan antara konsep diri dengan konsep diri ideal. Misal, kita
menganggap dapat menjadi penyanyi terkenal, padahal hanya kita sendiri
yang berpendapat demikian.
3. Ketidakmampuan mengenali diri sendiri secara objektif
4. Tidak adanya penerimaan diri. Misalnya, ada rasa minder, tidak percaya
diri, dll.
5. Adanya blindspot, yaitu hal-hal tentang diri kita yang tida bisa kita akui.
Johari
Window
Pengertian Johari Window
Istilah Johari dalam teknik Johari Window merupakan gabungan
dari dua nama ahli psikologi kepribadian yaitu Joseph Luft dan
Harry Ingham.

Johari Window atau Jendela Johari merupakan salah


satu cara untuk melihat dinamika dari self-
awareness, yang berkaitan dengan perilaku,
perasaan, dan motif kita. Model ini berguna untuk
mengamati cara kita memahami diri kita sendiri
sebagai bagian dari proses komunikasi.
Pelaksanaan teknik Johari Window menekankan bahwa setiap
individu dapat mengetahui atau tidak mengetahui diri sendiri
maupun orang lain. Dengan demikian diperlukan
pengungkapan diri antar individu agar saling mengenal diri
sendiri dan orang lain.
Konsep Johari Window
Joseph Luft dan Harrington Ingham,
mengembangkan konsep Johari Window
sebagai perwujudan bagaimana seseorang
berhubungan dengan orang lain yang
digambarkan sebagai sebuah jendela yang
terdiri dari matrik 4 sel, masing-masing sel
menunjukkan daerah self (diri) baik yang
terbuka maupun yang disembunyikan.
Keempat sel tersebut adalah daerah
publik, daerah buta, daerah tersembunyi,
dan daerah yang tidak disadari.
01
Open
area/daerah
terbuka
Daerah yang memuat hal-hal
yang diketahui oleh dirinya
dan orang lain.
Open area adalah informasi tentang Sehingga orang dengan type ini pasti
diri kita yang diketahui oleh orang lain selalu menemui kesuksesan setiap
seperti nama, jabatan, pangkat, langkahnya, karena orang lain tahu
status perkawinan, lulusan mana, dll. kemampuannya begitu juga dirinya
Area terbuka merujuk kepada sendiri. Ketika memulai sebuah
perilaku, perasaan, dan motivasi hubungan, kita akan menginformasikan
yang diketahui oleh diri kita sendiri sesuatu yang ringan tentang diri kita.
dan orang lain. Bagi orang yang telah Makin lama maka informasi tentang diri
mengenal potensi dan kemampuan kita akan terus bertambah secara
dirinya sendiri, kelebihan dan vertikal sehingga mengurangi hidden
kekurangannya sangatlah mudah area. Makin besar open area, makin
untuk melakukan kegiatan-kegiatan produktif dan menguntungkan
yang bermanfaat bagi diri sendiri hubungan interpersonal kita.
maupun orang lain
02
Blind
area/daerah
buta
Daerah yang memuat hal-hal
yang diketahui oleh orang
lain tetapi tidak diketahui oleh
dirinya
Dalam berhubungan interpersonal, orang ini lebih memahami
orang lain tetapi tidak mampu memahami tentang diri, sehingga
orang ini seringkali menyinggung perasaan orang lain dengan
tidak sengaja. Pada daerah ini orang lain tidak mengenal kita
sementara kita tahu kemampuan dan potensi kita, bila hal tersebut
yang terjadi maka umpan balik dan komunikasi merupakan cara
agar kita lebih dikenal orang terutama kemampuan kita, hilangkan
rasa tidak percaya diri mulailah terbuka.

Misalnya bagaimana cara mengurangi grogi, bagaimana caranya


menghadapi dosen A, dll. Sehingga dengan mendapatkan masukan
dari orang lain, blind area akan berkurang. Makin kita memahami
kekuatan dan kelemahan diri kita yang diketahui orang lain, maka
akan bagus dalam bekerja tim.
03
Hidden area/
daerah
tersembunyi
Daerah yang memuat hal-
hal yang diketahui oleh diri
sendiri tetapi tidak
diketahui oleh orang lain
Hidden area berisi informasi yang kita tahu tentang diri kita tapi
tertutup bagi orang lain. Informasi ini meliputi perhatian kita
mengenai atasan, pekerjaan, keuangan, keluarga, kesehatan,
dll. Dengan tidak berbagi mengenai hidden area, biasanya
akan menjadi penghambat dalam berhubungan. Hal ini akan
membuat orang lain miskomunikasi tentang kita, yang kalau
dalam hubungan kerja akan mengurangi tingkat kepercayaan
orang.
04
Unknown
area/daerah
tidak sadar
Bagian kepribadian yang
direpres dalam
ketidaksadaran, yang tidak
diketahui baik oleh diri
sendiri maupun orang lain
Adalah informasi yang orang lain dan juga kita tidak
mengetahuinya. Sampai kita dapat pengalaman tentang
sesuatu hal atau orang lain melihat sesuatu akan diri
kita bagaimana kita bertingkah laku atau berperasaan.
Misalnya ketika pertama kali senang sama orang lain
selain anggota keluarga kita. Kita tidak pernah bisa
mengatakan perasaan “cinta”. Jendela ini akan
mengecil sehubungan kita tumbuh dewasa, mulai
mengembangkan diri atau belajar dari pengalaman.
-TERIMAKASIH-

Anda mungkin juga menyukai