PERAWAT
SIAPA
SAYA?
Komunikasi terapeutik sangat penting
dilakukan perawat untuk membantu
mengatasi masalah klien.
Alat yang digunakan dalam komunikasi
adalah diri perawat itu sendiri, maka
sebelum melakukan komunikasi
perawat harus melakukan analisa
diri.
Analisa diri meliputi 6 hal:
1.Kesadaran diri
2.Klarifikasi nilai
3.Eksplorasi perasaan
4.Kemampuan menjadi model
5.Berorientasi untuk kepentingan
orang lain (altruism)
6.Ethic dan responsibility
• Perawat harus dapat mengenali
perasaan, perilaku dan
kepribadiannya.
• Dapat menggunakan teori Self
Disclosure yang digambarkan dengan
Johari Window
Apa itu Johari’s Window?
“Siapakah saya?”
“Mahasiswa seperti apakah saya?”
“Perawat seperti apakah saya?”
3 4
3 4
A :
Adalah individu yang kurang memahami diri
sendiri, tingkah lakunya terbatas, perasaannya
kurang terbuka, kurang luas cara pandang dan
variasi hidupnya.
B:
Adalah individu yang terbuka terhadap dunia sekelilingnya,
potensi diri disadari, perasaan dan pikirannnya terbuka
untuk pengalaman –pengalaman hidup yang menyedihkan
dan menyenangkan, pekerjaan, dan sebagainya.
Ia lebih spontan dan bersikap jujur dan apa adanya pada
orang lain.
PERBEDAAN KARAKTERISTIK
ORANG YANG TERBUKA DAN ORANG TERTUTUP
3. Membuka diri.
Keterbukaan merupakan salah satu kriteria
kepribadian yang sehat. Untuk ini harus ada
teman intim yang dapat dipercaya untuk
menceritakan hal yang merupakan rahasia.
Selain menggunakan joharry window untuk meningkatkan kesadaran diri,
DeVito (1998) menjelaskan bahwa perawat juga dapat melakukan
pengungkapan dirinya. Dengan cara ini, perawat dilatih untuk jujur dalam
mengungkapkan siapa dirinya. Berikut cara pengungkapan diri yang
dapat dilakukan oleh perawat.
• Ungkapan informasi tentang diri kita sendiri yang biasa kita
sembunyikan.
• Ungkapan hal-hal yang menyangkut diri kita yang tidak
disadari.
• Ungkapan hal-hal yang sebelumnya tidak diketahui orang lain.
• Ungkapan informasi tentang diri kita: pikiran, perasaan, dan
perilaku.
• Ungkapan informasi yang biasa dan secara aktif
disembunyikan.
• Libatkan minimal satu orang untuk lebih banyak
mengungkapkan diri kita (perawat), baik tentang kebaikan,
kejelekan, kelebihan, maupun kekurangan.
DeVito (1997) menjelaskan bahwa untuk meningkat
kesadaran diri dapat dilakukan dengan cara berikut :