Introduction

Chap 1
Teori Akuntansi
Anggota Kelompok

01 02
Dwi Gita Noramalia Wisiarti Eka Putri
1911031067 1911031068

03
Yasmin Nur Salsabila
1911031069
 -01-
Gambaran Umum
Teori Akuntansi
 Definisi Teori Akuntansi
Menurut Hendriksen

Teori adalah seperangkat Teori Akuntansi adalah penalaran logis

prinsip hipotetis,
konseptual, dan pragmatis
yang koheren yang
membentuk kerangka acuan
umum untuk bidang
penyelidikan
berupa seperangkat prinsip luas yang :
• memberikan kerangka acuan umum
dimana praktik akuntansi dapat
dievaluasi dan
• memandu pengembangan praktik dan
prosedur baru.
 Teori Akuntansi
Teori dapat digambarkan hanya sebagai
penalaran logis yang mendasari pernyataan
keyakinan.

Apakah teori ini diterima tergantung pada:

• Seberapa baik menjelaskan dan memprediksi
realitas
• Seberapa baik teori itu dibangun
• Bagaimana penerimaan implikasi dari teori
untuk scientist, professional dan sosial.
“Accounting has frequently been described as a
body of practices which have been developed
in response to practical needs rather than by
deliberate and systematic thinking.”
-Chambers
 -02-
Pra Theory
Teori Akuntansi
 Pre – Theory (1400-an – 1800)

1400-an 1494 1930-an

1800-an
Sebelum formalisasi Tidak ada teori perkembangan teori
sistem double-entry di akuntansi yang akuntansi agak random formalisasi
tahun 1400-an, sangat dirancang dari zaman dan tidak jelas, praktek ke dalam
sedikit informasi Pacioli hingga berkembang karena buku pelajaran
tentang teorii yang pembukaan abad mereka dibutuhkan dan metode
mendasari praktik kesembilan belas untuk membenarkan pembelajaran.
akuntansi. praktik-praktik
tertentu
 -03-
Pragmatic
Accounting
Teori Akuntansi
 Pragmatic Accounting (1800 – 1955)
berdasarkan pengamatan
Periode 1800 -1955 empiris praktek
sering disebut sebagai memberikan penjelasan
“general scientific tentang praktik akuntansi

period”. berfokus pada 'sudut

pandang' akuntansi yang ada
 -04-
Normative
Accounting
Teori Akuntansi
Normative Accounting (1956-1970)
Periode 1956-1970 dilabeli “masa normatif”. Hal ini disebut
periode normatif karena itu adalah periode ketika teori
akuntansi berusaha untuk membangun ‘norma’ untuk ‘best
accounting practice’.

Selama periode ini, peneliti kurang peduli tentang apa yang

sebenarnya terjadi dalam praktik dan lebih peduli dalam
mengembangkan teori-teori tentang apa yang seharusnya
terjadi.
Dua kelompok
Merosot menjadi pertempuran
mendominasi: antara sudut pandang yang
bersaing
pendukung kerangka
konseptual

kritik biaya historis

Faktor-faktor yang mendorong matinya
periode normatif meliputi:
 kemungkinan satu teori normatif
tertentu diterima secara umum
 penerapan prinsip ekonomi keuangan
 ketersediaan data empiris dan
metode pengujian baru
Kritik utama dari teori normatif adalah:
Henderson, Peirson dan Brown menjabarkan 2 kritik utama
dari teori normatif pada awal tahun 1970:

Teori normatif tidak membutuhkan pengujian

Kritik 1 xxx hipotesis.

Kritik 2 Teori normatif didasarkan pada penilaian

xxx suatu nilai
 -05-
Positive
Accounting
Teori Akuntansi
 Positive Accounting
(1950 hingga sekarang)

Pergeseran ke bentuk
empirisme baru yang disebut
'teori positif'

Ini berusaha untuk

Berasal dari
menjelaskan praktik
'periode ilmiah
akuntansi yang
umum'
diamati
Tujuannya adalah
untuk menjelaskan
dan memprediksi
praktik akuntansi
 Penelitian
Perlaku
Pendekatan ini mengakibatkan
kebangkitan, terutama di tahun
1980- an, dalam penelitian
perilaku.
 berkaitan dengan implikasi
sosiologis angka akuntansi
dan tindakan terkait 'pemain
kunci'
 muncul pada tahun 1950-an
 meskipun penerimaan
tumbuh sejak tahun 1980-an,
teori akuntansi positif masih
mendominasi
 -06-
Recent
developments
Teori Akuntansi
Perkembangan Terkini
 Perkembangan akademis dan profesional dalam teori
akuntansi cenderung mengambil pendekatan yang
berbeda

 Penelitian akademis berfokus pada pasar modal, teori

keagenan, dan aspek perilaku

 Profesi telah mencari pendekatan yang lebih normatif -

praktik akuntansi apa yang harus diadopsi?
Kerangka konseptual – dibangkitkan
pada 1980-an

menyatakan sifat dan Menetapkan kriteria untuk SAC (Statement of Accounting

tujuan pelaporan memutuskan antara praktik Concepts) 1-4
keuangan akuntansi alternatif

Recent
Developments
Kerangka konseptual – Perkembangan
Terbaru
• Proyek bersama antara IASB & FASB
• Harmonisasi internasional praktik
akuntansi melalui satu set standar
pelaporan keuangan internasional
(IFRS) yang konsisten
Kerangka konseptual yang
mendasari IFRS mendukung langkah
menuju
 praktik akuntansi yang
menyediakan informasi untuk
meningkatkan pengambilan
keputusan oleh investor dan
pihak lain
 mengakui semua keuntungan dan
kerugian dalam periode
akuntansi di mana mereka
terjadi;
 pengukuran menggunakan nilai
keluar
THANK YOU 
- Dyw