Anda di halaman 1dari 41

ES

T
AN
A K
E N SI
G
N Y E K
E
P O
PR
JENIS TES PROYEKSI

NON VERBAL VERVBAL

EPPS (EDWARD PERSONAL TAT (THEMATIC APERCEPTION


PREFERENCE SCHEDULE TEST)

SSCT (SACKS SENTENCE CAT (CHILDREN APPERCEPTION


COMPLETION TEST) TEST )
MMPI (MINNESOTA
CATH (CHILDREN APERCEPTION
MULTIPLECHOICE PERSONALITY
TEST – HUMAN)
INVENTORY
CATS (Children Aperception Test
KUDER
Supplement )

16 PF FAT (FAMILY APPERCEPTION TEST)

SAT (SENIOR APPERCEPTION TEST)

GPPT (GROUP PERSONALITY


PROJECT TEST

TES SZONDY
CONTOH TEST PROYEKTIF NON VERBAL YANG BERUPA GORESAN TANGAN

TEST PROYEKTIF NON VERBAL YANG BERUPA GORESAN


TANGAN :
1. TEST GRAFIS (GRAFOLAGI, BAUM, DAM, HTP
2. TES WARTEG
3. GOOGENOUGH (HARRIS DRAWING TEST)
4. VMI
5. BENDER GESTALT

CONTOH TEST PROYEKSI NON VERBAL YANG BERUPA


BERCAK TINTA
6. TES RORSCHACH
7. HIT (HOLTZMAN INKBLOT TECHNIQUE)
EPPS
(EDWARD PERSONAL PREFERENCE SCHEDULE)
 EPPS adalah salah satu test verbal dimana katena sifat – sifar dari test
verbal ini bisa membuat individu menjadi alert atau waspada, sehingga
bisa aja berbohong.

 EPPS dituangkan dalam bentuk forced choice technic sesuai dengan


kehidupan sehari – hari merupakan pencerminan keadaan sehari – hari
dimana indvidu dipaksakan untuk memilih sesuatu dan implisit berarti
menola yang lain.

 Aa edward merupakan tokoh yang mengembangkan alat tes epps

 Konsep yang didasari yaitu dari Maslow


a. Kebutuhan fisik
b. Kebutuhan security
c.Kebutuhan love and affection
d. Self esteesm
e.Status
f. Self atualization
PENGANTAR TES EPPS

TES EPPS  Tes kepribadian yang paa umumnya dikatogorikan sebagai


power test yaitu tes yang tidak dibatasi waktu dalam
pengerjaannya.

EPPS adalah salah satu tes kepribadian yang bersifat tes verbal
Bentuk tes: Forced Choice Technique (Subjek memilih alternatif
A atau B yang sesuai dengan pilihannya)

Penggunaan EPPS; educative guidance, vocational guidance, personal problem.


Biasanya disertai wawancara

U N T U K K A L A N G A N T E R B AT A S 6
EDWARD PERSONALITY PREFERENCE SCHENDULE

• Semua Item wajib dijawab


• Dapat diberikan secara individual / klasikal
• Tes epps bertujuan untuk mengungkapkan 15 need yang ada
pada diri seseorang.
• Bentuk tes EPPS berupa pasangan pernyataan yang berjumlah
225 pasang
• Dari 225 pasang pernyataan ada 15 pasang yang sama
• Tujuananya adalah untuk mengetahui kesungguhan atau
keajegan testee dalam mengerjakan tes
Bagi individu tertentu, pasangan pernyataan tersebut mungkin saja sama-sama
menggambarkan atau bahkan tidak menggambarkan ciri khas yang terdapat dalam

dirinya. Dalam kondisi seperti ini, subjek tetap “dipaksa” untuk


menentukan pernyataan mana yang lebih cenderung mendekati ciri khas dirinya
sendiri.

U N T U K K A L A N G A N T E R B AT A S 8
CONTOH PERNYATAAN EPPS
NEEDS YANG DIUKUR (1)

Achievement = ach (berprestasi)


Deference = def (mentaati perintah dan peraturan)
Order = ord (bekerja secara teratur)
Exhibition = exh (menonjolkan diri)
Autonomy = aut (bisa berdiri sendiri)
Affiliation = aff (berafiliasi)
Intraception = int (terlibat dalam urusan orang lain)
Succorance = suc (mendapatkan bantuan orang lain)
Dommince = aba (Keinginan untuk mempengaruhi orang lain)

U N T U K K A L A N G A N T E R B AT A S 11
NEEDS YANG DIUKUR (1)

Abasment = aba ( Kemampuan menyesuaikan diri)


Nurturance = nur (Kebtuhan kasih sayang)
Change = chg (Perubahan)
Endurance = end (Kegigihan)
Hetero sex = het (Kehidupan sex)
Aggesiion = agg (Agresi)
KELEBIHAN & KELEMAHAN EPPS
Kelebihan:
 Validitas dan reliabilitas tinggi
 Pengerjaannya mudah
 Tersedia norma untuk berbagai latar belakang dan tingkat pendidikan
Kelemahan:
 Beberapa item-nya mengandung social desirability
 Adanya kemungkinan subjek melakukan faking
 Pengerjaannya membutuhkan waktu yang relatif lama

U N T U K K A L A N G A N T E R B AT A S 13
VALIDITAS & RELIABILTAS
EPPS memiliki validitas eksternal yang tinggi berdasarkan korelasinya dengan Guilford
Martin Personal Inventory dan Taylor Manifest Anxiety Scale (Edward, 1959) dengan
Study of Value (Gordon, 1967), dengan Survey of Values (Adisubroto, 1980)

Koefisien reliabilitas EPPS lebih tinggi dibanding MMPI (Super & Crites, 1965)

EPPS memiliki reliabilitas internal yang tinggi (Edward, 1959; Soemodarsono, 1962;
Gordon, 1967; Rachmat, 1975; Adisubroto, 1980)

U N T U K K A L A N G A N T E R B AT A S 14
INSTRUKSI
Subjek memilih satu dari dua pernyataan yang telah disediakan
(A dan B) manakah yang lebih menggambarkan diri subjek
Apabila dua pernyataan tersebut sama-sama tidak disukai atau
sama-sama disukai, subjek tetap harus memilih mana yang
lebih khas menggambarkan diri subjek
Pilihan harus berdasarkan perasaan subjek tidak didasarkan apa
yang dianggap wajar
Tidak ada jawaban benar dan salah
Jangan ada aitem yang terlewati

U N T U K K A L A N G A N T E R B AT A S 15
SSCT (SACKS SENTENCE COMPLETION TEST)

• Tes SSCT dibuat oleh JOSEPH M. Sack. Dan Sidney Levy berbentuk kalimat tidak
sempurna yang harus dilengkapi kemudian oleh tesstees sehingga menjadi kalimat
yang utuh
• SSCT adalah tes proyeksi yang menggunakan bahasa dan bersifat asosiasi bebas.
• Bentuknya berupa kalimat yang belum lengkap sejumlah 60 kalimat / item.
• Tugas subyek adalah melengkapi kalimat yang belum lengkap secara spontan
dengan apa yang pertama kali muncul dalam pikiran
ASUMSI DASAR

 Kalimat – kalimat tidak sempurna (incomplete sentence) dapat merangsang


seseoranng memproyeksikan keadaan / isi psikisnya sesuai dengan rangsang yang
terapat / berkaitan dengan isi kalimat.
 Isi kalimat berkaitan dengan area – area masalah kepribadian yang sangat penting
dan menentukan tingkah laku psikis. Setiap individu yaitu individual yang meliputi
area – area adjusment terhadap :

SIKAP
SIKAP SIKAP SUBYEK SIKAP
SUBYEK SUBYEK TERHADAP SUBYEK
TERHADAP TERHADAP HUBUNGAN TERHADAP
KELUARGA SEKS (jumlah : INTERPERSON KONSEP DIRI
(12 Item 8 item) AL (Jumlah = 16 (JUMLAH = 24)
item)
APAKAH YANG DAPAT DITINJAU DARI TES
PROYEKSI

1. Gmabaran sikap indvidu terhadap hal – hal penting yang berkaitan/


berhubungan dengan adjusment
2. Gambaran keadaan psikis / dalam dirinya dalam kepribadiannya
3. Gambaran – gambaran masalah yang dialami / dideritanya menyangkut
penyesuaian diri (individual adjusment)

Gangguan yang diderita


Keadaan Psikisnya
Gambaran Kepribadiannya
Penyesuaian dalam bidang keluarga
• Sikap terhadap ayah (1,16,31, 46)
• Sikap terhadap ibu (14,29,44,59)
• Sikap terhadap (12,27, 42,57)

Penyesuaian dalam bidang seks


• Sikap terhadap wanita (10,25,40,55)
• Sikap terhadap hubungan heterokseksual (11,26,41,56)

Penyesuaian dalam human relationship


• Sikap terhadap teman (8,23,38, 53)
• Sikap terhadap atasan (6,21, 36,51)
• Sikap terhadap bawahan(4,19,34,48)
• Sikap terhadap sejawat (13,28,43,58)

Penyesuaian dalam bidang konsep diri


• Sikap terhadap ketakutan (7,23,37,52)
• Sikap terhadap rasa salah (15,30,45,60)
• Sikap terhadap kemampuan diri (2,17,32,47)
• Sikap terhadap masa lalu (9,24,39,54)
• Sikap terhadap masa yang akan datang (5,20,35,50)
• Sikap terhadap tujuan hidup(3,18,33.49)
ADMINISTRASI SSCT
- Dapat dilakukan secara individual maupun klasikal
- Dilakukan di tempat yang tenang
- Tester mengamati saat testee mengerjakan tes
- Testee diminta melingkari item yang sukar dijawab
- Jawaban yang ditulis testee boleh hanya satu kata saja
- Tester membantu testee apabila testee kurang mengerti maksud
pertanyaan suatu item namun hanya sebatas emngartikan tidak boleh
menginterpretasi
- Tester melakukan proses inquiry yaitu menanyakan lebih lanjut
jawaban – jawaban testee yang kurang jelas agar dapat dinilai
- Batas waktu pengerjaan 20 – 40 menit
CONTOH ALAT TEST
16 PF
Sistem Personality Factor Questionare (16 PF) diciptakan oleh Raymond B.
Cattel. Tes ini diterbitkan oleh Institute Of personality and Ability (IPAT) pada
tahun 1972.
Tes kepribadian enam belas faktor ini terdiri dari beberapa bentuk A, B, C, D,
E dan F. Bentuk A, B,C, dan D . Sedangkan E dan F adalah untuk individu
yang mengalami kesuarakan atau hambatan dalam pendidikan atau membaca.
Tes ini dirancang untuk usia 16 tahun ke atas.
Sedangka tes kepribadian yang serumpun lebih muda :
JR – SR High School Personality (HSPQ) yaitu usia 12 – 16 tahun
Children Personality Questionare (CPQ) yaitu untuk usia 8 sampai 12 tahun
Early School Personality Questionare (ESPQ) yaitu usia 6 sampai 8 tahun
FAKTOR – FAKTOR 16 PF
A.: Potensi / sikap individu dalam interaksi sosial
B. Potensi / sikap individu untuk berkembang (self increase)mental belajar
C. Kondisi emosi, mature atau imature, pengolahan labil atau tidak
E. Kesediaan untuk berinteraksi / bekerjasama
F. Antusias testee dalam menghadapi rasa prustasi
L. Sikap terhadap dunia luar
M. Menggabarkan sikap realistik vs Unrealistik, praktika vs imaginatif
N. Sikap pengenalian dalam ekpsresi tingkah laku
O. Kematangan Pribadi
Q1 sikap hidup terhadap gagasan / ide
Q2. Sikap diri terhaap team work
Q3 sikap / prinsip/ integritas diri
Q4. Sikap terhadap konflik
MATERIAL :
• Buku persoalan tes 16 PF
• Lembar Jawaban tes 16 PF
• Alat tes : pensil dan penghapus
• Kunci tes 16 PF form C nomor 1 dan nomor 2
• Norma standard tes 16 PF form C

Standard
Norma yang dipakai disini adalah Standard Ten Score bergerak dari skor 1 sampaia
dengan 10.
Yang dikatakan rendah adalah dari skor 1 sampai 3
Yang dikatakan tinggi adalah skor 8 sampai 10
Yang diatakan rata – rata adalah pada skor 5 dan 6
Jumlah keseluruhan 105 soal
E R
D
KU
KUDER
Preference Record untuk vocational ini diciptakan oleh C. Fredric Kuder, profesor
Univeristas Duke dan educational and psychological measurment melalui sejarah
penelitian yang cukup lama

Perkembangan Kuder Preference record Vocational dimulai dari 1934 – 1935 di bidang
pendidikan

Form A diterbitkan pada 1939. Bentuk ini meliputi 7 daerah minat. Pa da tahun 1942
diterbitkan form B yang meliputi 9 daerah minat.
Pada tahun 1948 form C yang meliputi 10 daerah minat sudah dapat dipakai.

Susunan Preference recorrd vocational yang sekarang adalah berasal dari form C dengan
penelitian yang berlangsung.
KUDER
Merupakan tes minat / tes memilih kesenangan. Kegunaan tes ini adalah untuk
mengetahui minta / kesenangan dalam berbagao pekerjaan biasanya untuk kasus
pekerjaan seperti seleksi karyawan.

Tes kuder mengungkapkan 10 minat antara lain :


a. Minat pada pekerjaan pelayanan sosial
b. Minat ada kesenian
c. Minat pada kepustakaan
d. Minat pada bidang keilmuan
e. Minat pada bidang mekanikal
f. Outdor
dll
TUJUAN TES KUDER
Memilih suatu jabatan disebabkan karena kesempatan yang tersedia (mumpung
ada) daripada berfikir teliti terhadap lapangan jabatan tersebut.

Namun, sebaliknya apabila orang telah meneliti keseluruhan lapangan pekerjaan


atau daerah jabatan tertentu hatinya menjadi ciut karena luas dan dalamnya.

Pilihan – pilihan seseorang adlah menunjukan bahwa ia menyukai tipe kegiatan


atau pekerjaan tersebut. Mempersempit lapangan pencarian terhadap pekerjaan –
pekerjaan yang paling pantas diperhatikan.

Hendaklah pemilihan minat terhadap pekerjaa yang tersedia adalah didasari oleh
perasaan yang paling cocok atau sesuai dengan dirnya bukan karena semata –
mata ia kurang mengenal pekerjaan tersebut.
GAMBARAN ALAT TES KUDER

Item – item dalam tes kuder berjumlah 168 item


Tiap item berisi 3 option (pilihan)
Tugas testee memilih 1 option yang disenangi dan 1 option yang tidak
diseangi
KEGUNAAN

Kegunaan khusus dari Kuder Preference Record Vocational:


1. Untuk menunjukan jabatan – jabatan bagi studi lain lebih lanjut. Jabtan –
jabatan ini meliputi tipe – tipe kerja yang disukai atau ditampilkan oleh seorang
murid. kuder ini tidak meninjau abilty namun lebih ke minat.

2. Menguji seseorang yang telah memilih suatu jabatan tertentu.


Kuder khususnya dipergunakan sebagai suatu pemeriksaan apakah jabatan orang
tersebut sesuai dengan tipe kesuakaan dan dikerjakan. Bila jabatannya tidak
memuat kegiatan – kegiatan yang biasa ia pilih maka berarti bahwa pilihannya
salah.

3. Kadang para pekerja memilih jabatan atas dasar kualifikasi yang dangkal
sehingga mudah untuk pindah kerja.
4. Seleksi pegawai

5. Membuktikan penempatan pegawai yang ada sekarang cocok dengan jabatannya.


Karena kepuasan kerja dan efisiensi kerja dapat bertambah atau meningkat bila
menempatkan pegawai pada tipe pekerjaan yang ia sukai.

6. Konseling
ADMINISTRASI

Subyek / OP dipersilahkan membaca sendiri petunjuk tersebut. Kemudian


dapat segera memilih berbagai macam kegiatan yang ada dalambuku persoalan.
Waktu / tempo mengerjakan seluruh soal tidak terbatas.
Biasanya berlangsung anatara 30 – 40 menit
OP mengerjakan seluruh soal dengan teliti dan jangan ada yang dilewatkan.

Observasi ketepatan dalam pengerjaan


PROFIL KUDER PREFERENCE RECORD
VOCATIONAL
a. 0 – 24 %
Adalah untuk daerah minat rendah
Artinya OP kurang menyuai kegiaatan – kegiatan di hidang tersebut

b. 25 % - 74 %
Adalah daerah minat rata – rata
Artinya OP rata – rata menukai kegiatan – keiatan di bidang tersebut

c. 75 % - 100 %
Adalah minat tertinggi
CONTOH SOAL
ARTI UMUM MASING – MASING DAERAH
MINAT
Outdoor ( orang yang lebih suka bekerja di luar, atau
Mechanical (orang yang suka pekerjaan dengan
dilapangan atau dialam terbuka daripada bekerja di
mesin dan alat - alat
ruangan kantor atau dibeakang meja

Penyelidik alam Ahli tehnik

Bertani, berladang, berkebun Montir mobil

Memelihar ternak Tukang erloji

Oengawas hutan Tukang bor


Computational aryinya yang suka bekerja SCIENTIFIC Artinya yang suka bekerja
dengan angka – nagka atau bilangan – untuk menemukan fakta – fakta baru dan
bilangan pekerjaan di bidang ini memecahkan masalahan

Akuntan Dokter

Kasir bank Ahli kimia

Pemegang buku Insinyur

Ahli penata diet

Penerbang / pilot

Ahli refarasi radio

Perawat
ARTISTIK (orang yang suka bekerja yang mempergunakan
PERSUASIF (Orang yang suka bekerja dengan menjumpai
tangan secara kreatif . Pekerjaan – pekerjaan di bdang ini
dan menghadapi orang lain, mengajukan proyek atau untuk
meliputi pekerjaa yang langsung terlihat seperti desai –
menjual sesuai pekerjaan meliputi
desai yang aktraktif, warna

Aktor / aktris Ahli pahat / pelukis

Penyiar radio Arsitek

Penjual barang Perancang busana

Pelayan toko Penata rambut

Politician Penta Ruang

Penulis
Literacy (orang yang suka dengan
Musika (Orang yang suka dengan
pekerjaan – peerjaan membaca dan
pekerjaan)
menulis. Pekerjaa di bidang meliputi

Penulis novel Penyanyi

Sejarahwan Memainkan alat musik

Pengajar Membaca buku musik

Aktor Menonton pergelaran musik

Wartawan

Editor

Kritikus dram

Ahli perpusatakaan

Referensi buku
Sosial service ( artinya orang yang suka Clerical : orang yang suka pekerjaan di
akan pekerjaan yang menolong orang lain kantor yang membutuhkan ketepatan dan
seperti ketelitian. Pekerjaan yang meliputi bidang

Perawat Oemegang buku

Pemimpin pramuka Akuntan

Penyuluh dan penasehat jabatan Jurun arsip

Pendeta Sekretasi

Pekerja sosial Statistic

Anda mungkin juga menyukai