BAB 2

IMPLEMENTASI STRATEGI :
RANTAI NILAI,KARTU SKOR
BERIMBANG DAN STRATEGI
Perusahaan memilih untuk berkompetensi, baik pada strategi kepemimpinan biaya
(cost leadership) maupun diferensiasi (differentiation), sebagaimana dijelaskan
pada bab sebelumnya. Mempertimbangkan berbagai cara untuk
mengimplementasikan strategi kompetitif:
1. Analisa SWOT yaitu mengidentifikasi faktor kunci keberhasilan suatu
perusahaan seperti kekuatan, kelemahan internal dan peluang, ancaman
ekternal. Kekuatan dan kelemahan diidentifikasi dengan cara melihat sumber
daya spesifik dalam perushaan seperti :
•Lini produk
•Manajemen
•Penelitian dan pengembangan
•Produksi
•Pemasaran
•Strategi
Peluang dan ancaman diidentifikasi dengan cara melakukan analisis
terhadap perusahaan dan industri para pesaing seperti :
• Hambatan untuk masuk
• Intensitas persaingan diantara para pesaing
• Tekanan dari produk pengganti
• Kekuatan posisi tawar pelanggan
• Kekuatan posisi tawar pemasok
Analisa value chain atau rantai nilai adalah analisa strategi nilai yang digunakan untuk :
1. Lebih memahami keunggulan kompetitif perusahaan,
2. Mengidentifikasi nilai bagi pelanggan yang ditingkatkan atau biaya yang diturunkan
untuk memahami hubungan perusahaan dnegan pemasok, pelanggan dan
perusahaan lainnya dalam industri yang sama. Langkah untuk menganalisa rantai
nilai yaitu :
a. Mengidentifikasi aktivitas rantai nilai
Proses perancangan, produksi, dan penyedia layanan pelanggan.
b. Mengembangkan keunggulan kompetitif
Dengan memotong biaya atau menambah nilai dengan memperhatikan hal – hal
berikut, antara lain :
Mengidentifikasi keunggulan kompetitif (kepemimpinan biaya atau diferensiasi)
Mengidentifikasi kesempatan untuk menambah nilai
Mengidentifikasi kesempatan untuk mengurangi biaya
Mengeksploitasi kaitan antara aktivitas dalam mata rantai
 ANALISIS RANTAI NILAI PADA PRODUKSI KOMPUTER
Aktivitas Nilai
Memperoleh bahan baku
Memproduksi chip komputer
Memproduksi komponen
Merakit
Memasarkan, mendistribusikan, dan
memperbaiki
Pilihan 1: Melanjutkan Operasi Saat Ini Pilihan 2: Memproduksi Komponen dan
Mengontrak Pihak Ketiga untuk Menangani
Fungsi Pemasaran, Distribusi, dan Pelayanan
CIC tidak terlibat pada langkah ini dalam rantai CIC tidak terlibat pada langkah ini dalam
nilai. rantai nilai.
CIC tidak terlibat pada langkah ini dalam rantai CIC tidak terlibat pada langkah ini dalam
nilai; biaya suku cadang ini adalah $200 bagi rantai nilai; bagi CIC, biaya suku cadang ini
CIC. adalah $200.
CIC membeli suku cadang sebesar $300 untuk CIC memproduksi suku cadang ini dengan
setiap suku unit. biaya $190 per unit ditambah biaya bulanan
sebesar $55.000
Biaya bagi CIC adalah sebesar $250 Biaya bagi CIC adalah sebesar $250
Biaya bagi CIC adalah sebesar $175.000 per CIC mengontrakkan pada JBM Enterprises
bulan sebesar $130 per unit terjual.
 KARTU SKOR BERIMBANG(BSC)
Pengertian Balance Scorecard adalah laporan kinerja berdasarkan ukuran
keuangan dan non keuangan yang luas untuk memahami dan
mengimplementasikan strateginya. Perspektif atau pengelompokan CSF
yaitu :
1. Perspektif keuangan (ukuran kinerja keuangan seperti pendapatan
operasional dan arus kas),
2. Perspektif pelanggan (ukuran kepuasan pelanggan),
3. Perspektif proses internal (ukuran produktivitas dan kecepatan),
4. Pembelajaran dan inovasi (ukuran jumlah jam pelatihan karyawan
dan jumlah paten atau produk baru).
 KARTU SKOR BERIMBANG(BSC)
Keuntungan balance scorecard, yaitu :
• Sarana mengimplementasikan strategi dengan mengalihkan perhatian
manajemen pada CSF yang secara strategis relevan dan memberikan
penghargaan atas pencapaian faktor ini.
• Kerangka kerja yang digunakan untuk memberi perhatian dan penghargaan
atas pencapaian strategi baru.
• Basis yang adil dan objektif untuk menentukan kompensasi dan promosi dari
setiap manajer.
• Kerangka kerja yang mengkoordinasikan seluruh usaha perusahaan untuk
mencapai CSF, sehingga BSC memungkinkan manajer melihat aktivitas mereka
memberikan kontribusi bagi kesuksesan pihak lain.
 KARTU SKOR BERIMBANG(BSC)
Keterbatasan balance scorecard, yaitu :
• Menyajikan ukuran yang akurat atas setiap elemen data scorecard.
• Meyakinkan bahwa informasi ditangani secara rahasia jika semestinya
demikian.
• Mendapatkan pelaporan yang tepat waktu dan pantas atas beberapa
elemen dalam scorecard.
• Balance scorecard merefleksikan strategi sebagai jalan dua arah untuk
membantu manajemen mengimplementasikan stategi dan juga
merefleksikan strategi.
 PETA STRATEGI ATAU STRATEGI MAP
Pengertian Peta strategi atau strategi map adalah diagram sebab akibat dari
hubungan antara persfektif BSC. Peta strategi digunakan manajer untuk
menunjukkan pencapaian CSF di tiap perspektif mempengaruhi pencapaian
tujuan di perspektif lainnya sampai pada akhir kinerja keuangan dari
perusahaan secara keseluruhan.
• Riset dan pengembangan
• Perancangan produk termasuk membuat prototype dan pengujian
• Produksi atau pembuatan, inspeksi, pengepakan, dan penggudangan
• Pemasaran, promosi dan distribusi
• Penjualan dan pelayanan.