Anda di halaman 1dari 23

2018

SOSIALISASI
STUNTING & STBM

PUSKESMAS
SEMBAYAT
STUNTING.....????
CIRI – CIRI STUNTING
 Pertumbuhan gigi terlambat
 Wajah tampak lebih muda dari usianya
 Pertumbuhan melambat
 Performa buruk pada tes perhatian dan
memori belajar
 Usia 8 – 10 tahun anak menjadi lebih
pendiam, tidak banyak melakukan kontak
mata
 Tanda pubertas terlambat
Penyebab
Stunting
Pendapatan
Rendah

Morbiditas Anak Gizi Rendah pada


karena Rendahnya Bumil
Higiene dan Sanitasi
STUNTING

Kebiasaan makan
Kurangnya Zat Gizi
Mikro

BBLR
PENDEKATAN UTK
MERBH PERILAKU
HS MELALUI
PEMBERDAYAAN
MASY DGN CARA
PEMICUAN
STUNTING
Hygiene dan sanitasi yang buruk
menyebabkan gangguan inflamasi usus
kecil yang mengurangi penyerapan zat gizi
dimana terjadi pengalihan energi, yang 24% BAB di tempat
seharusnya digunakan untuk pertumbuhan
tetapi akhirnya digunakan untuk melawan terbuka (JMP, 2013)
infeksi dalam tubuh. (EHP vol.122)
Anak-anak di Bangladesh yang
terakses air minum bersih, jamban,
14% tidak memiliki akses ke
serta fasilitas CTPS pertumbuhan
sumber air bersih (JMP,
tinggi badannya 50% bertambah
2013)
lebih tinggi dibanding anak yang
tidak mendapat akses tersebut
(Lin A, et al. dalam Environmental Health Perspectives ;
vol 122)
Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS) Menggunakan
Cuci Tangan
Pakai Sabun air bersih
(CTPS) dengan
air bersih yang Menggunakan
mengalir jamban sehat

Siapa yang
Siapa yang
bertanggung
bertanggung jawab
jawab terhadap
terhadap penyediaan
akses air
akses terhadap
bersih??
jamban sehat di
masyarakat??
Bagaimana Kolaborasi Gizi dan Kesehatan
Lingkungan untuk Penanggulangan
Stunting?
“pendekatan untuk merubah perilaku higiene
dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat
dengan metode pemicuan”

Stop Buang Air Besar Sembarangan

Cuci Tangan Pakai Sabun

Pengelolaan Air Minum dn Makanan Rumah


Tangga

Pengamanan Sampah Rumah Tangga

Pengamanan Limbah Cair Rumah Tangga


“pendekatan untuk merubah perilaku higiene
dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat
dengan metode pemicuan”

GIZI IBU HAMIL

PEMBERIAN MAKAN BAYI DAN ANAK

PEMANTAUAN PERTUMBUHAN
APA YANG HARUS DILAKUKAN UNTUK
MENGATASI STUNTING?
1. Memperkuat sosialisasi dan diseminasi masalah gizi
stunting kepada seluruh petugas kesehatan dan
petugas lintas sektor terkait
2. Memperkuat kerjasama antar program dibidang
kesehatan untuk mengatasi masalah stunting
3. Memperkuat kerjasama lintas sektor untuk mengatasi
stunting
4. Memperkuat pengetahuan dan kompetensi tenaga gizi
dan kesehatan dalam menangani masalah stunting
5. Memperkuat perencanaan dan penganggaran
penanggulangan masalah stunting berbasis bukti
6. Focus didaerah yang prevalensi stuntingnya tinggi
lanjutan

6. Memperkuat pelayanan kesehatan dasar ditingkat


masyarakat
7. Memperkuat pemberdayaan masyarakat untuk
perubahan perilaku gizi
8. Meningkatkan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)
9. Meingkatkan pendidikan orang tua dalam perawatan
anak
10. Mengoptimalkan sumber daya yang tersedia untuk
menanggani masalah gizi (misalnya bantuan dari
project GAIN, MCAI, Program Keluarga Harapan, PKK,
dan sebagainya)
CARA UTK MENDORONG
PERBH PERILAKU TTG
DETEKSI FAKTOR
RESIKO STBM -
STUNTING DGN
MENYENTUH
PERASAAN,POLA
PIKIR,KEBIASAAN
INDIVIDU/MASY.
ALUR KONTAMINASI
Pemicuan

Menyentuh perasaan dan pola pikir mereka sebagai


anggota masyarakat menjadi rasa MALU, JIJIK, TAKUT
BERDOSA,
TAKUT SAKIT, DLL
Observasi PHBS ~ SANITASI
Penapisan/screening faktor resiko stunting
ELEMEN PEMICUAN
 RASA JIJIK (alurkontaminasi,transect walk,piring mkn kotor
di atas taruh mkn )

 RASA MALU(transec walk,menghitung jumlah tinja,rumah


warga diare, kondisi dapur,perasaan py balita stunting )
 TAKUT SAKIT(balita stunting, alur kontaminasi)

 ASPEK AGAMA(menyusui sd 2 th )

 KEMISKINAN ( 2 org ibu py balita stunting dan


normal)..perasaan
Sekian . . . .
23
23

Anda mungkin juga menyukai