Anda di halaman 1dari 9

BANGSA, NEGARA DAN

PEMERINTAHAN

Teori-Teori
Politik

HAPIPI JAYADI, S.IP., M.AP


 Bangsa ada ketika sejumlah org dlm
jumlah yg sangat besar atau berprilaku
seolah mereka telah membentuk sebuah
bangsa
 Bangsa adalah bayangan tentang
kebersamaan.
 Sekumpulan org yg telah dianggap
bersama.
Kata Gori Bangsa
SISI PANDANG KATAGORE

Jenis kelamin Pria dan wanita

Sisi bahasa Jawa, sunda, sasak, dll

fisik Mongolowid, negroid, dll

Agama Islam, hindu, budha, kristen, dll

Yuridis formal Warga negara dan warga negara


asing
Pembentukan Bangsa & Negara

Aturan
Komunitas Politik
Negara

Suku

Bangsa
Teori Spekulatif
•Teori Ketuhanan
•Teori Kekuatan
• Teori Yuridis

Teori Historis/ Evolusi


•Ada tahapan-tahapan tertentu dalam pembentukan negara

Teori Sokrates
•Suatu negara akan timbul dari keharusan obyektif.

Teori Plato
•Negara akan timbul karena adanya kebutuhan manusia yg beraneka ragam

Teori Aristoteles
•Negara dibentuk untuk kepentingan warga negara agar sejahtra
Negara Kesatuan
• Suatu negara yang mempunyaipemerintah pusat dan pemerintah lokal atau daerah yang
biasanya terpencar.

Negara Serikat/ Federal


• Negara yang terdiri dari negara-negara bagian dgn sistem kendali dari pemerintah pusat
dan mewakili lemabaga perwakilan pusat.

Negara Dominan
• Bekas jajahan inggris yg bergabung dgn sistem pemerintahan inggris sehingga dikenal
dengan “Negara Persemakmuran”.

Negara Protektorat
• Negara berada pada lindungan negara lain seperti Mesir Protektorat Turki (1917), Zanzibar
protektorat Inggris (1890), Albania protektorat Italia (1936).

Negara Uni
• Dua negara merdeka/berdaulat yg bergabung menjadi satu uni.
• Semua urusan pemerintah berada dalam satu kepal negara (Uni Riel)
• Hanya kepala negaranya dilakukan sendiri-sendiri (Uni Personal)
Negara Sekuler
•Negara yg tidak mendominasi aliran tertentu. Baik agama maupun idiologi
Negara Teokrasi/ Keagamaan
•Negara yg mendominasi aliran-aliran atau agama tertentu.
Negara Komunis
•Menganut idiologi komunis
Negara Proletariat
•Dikuasai oleh kelas buruh/proletar
Negara Sosiologis
•Unsur negara secara sosiologis sudah terpenuhi.
Negara Yuridis
•Dijamin dengan norma-norma hukum secara ketat
Nega Liberal-Kapitalis
•Memperaktikkan idiologi ekonomi kapitalis dan idiologi politik libral (Keterbukaan dan kebebasan)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai