IDENTITAS

NASIONAL
USEP SAEPUROHMAN, M.Pd.
Apa itu Identitas Nasional?
ICCE, 2005
Istilah identitas nasional (national identity) berasal dari kata identitas dan nasional. Identitas (identity)
secara harfiah berarti ciri-ciri, tanda-tanda atau jatidiri yang melekat pada seseorang atau sesuatu
yang membedakannya dengan yang lain

Sedangkan kata nasional (national) merupakan identitas yang melekat pada kelompok-kelompok
yang lebih besar yang diikat oleh kesamaan-kesamaan, baik fisik seperti budaya, agama, bahasa
maupun non fisik seperti keinginan, cita-cita dan tujuan. Istilah identitas nasional atau identitas
bangsa melahirkan tindakan kelompok (collective action yang diberi atribut nasional) yang diwujudkan
dalam bentuk-bentuk organisasi atau pergerakan- pergerakan yang diberi atribut-atribut nasional

Kaelan, 2007
Menurut Kaelan (2007), identitas nasional pada hakikatnya adalah manisfestasi nilai-nilai budaya
yang tumbuh dan berkembang dalam aspek kehidupan satu bangsa (nation) dengan ciri-ciri khas, dan
dengan ciri-ciri yang khas tadi suatu bangsa berbeda dengan bangsa lain dalam kehidupannya.
Identitas nasional berkaitan dengan
konsep bangsa. Apakah bangsa itu?

Ernest Renan Tilaar, 2007

Bangsa adalah sekelompok manusia
yang memiliki kehendak bersatu
sehingga merasa dirinya adalah satu.
Bangsa adalah suatu prinsip spiritual
sebagai hasil dari banyak hal yang terjadi
dalam sejarah manusia. Bangsa adalah
keluarga spiritual dan tidak ditentukan
oleh bentuk bumi misalnya

Otto Bauer Ensiklopedi Nasional

Bangsa adalah suatu Bangsa menurut hukum, yaitu rakyat atau orang-orang yang
persatuan karakter/ berada di dalam suatu masyarakat hukum yang terorganisir.
perangai yang timbul Mereka menempati wilayah tertentu, berbicara dalam bahasa
karena persatuan nasib yang sama (meskipun dalam bahasa-bahasa daerah),
memiliki sejarah, kebiasaan, dan kebudayaan yang sama,
serta terorganisir dalam suatu pemerintahan yang berdaulat.
 Oleh karena itu, bangsa adalah sekelompok manusia
yang:

Memiliki cita-cita bersama yang Memiliki perangai dan karakter

01 mengikat mereka menjadi satu
kesatuan
04 yang sama yang menjadi pribadi
dan jati dirinya

Memiliki sejarah hidup bersama,

Menempati suatu wilayah
02 sehingga tercipta rasa senasib
sepenanggungan
05 tertentu

Memiliki adat, budaya dan Terorganisir dalam suatu pemerintahan

03 kebiasaan yang sama sebagai
akibat pengalaman hidup bersama
06 yang berdaulat, sehingga terikat dalam
suatu masyarakat hukum
Faktor Pembentuk Identitas Nasional

Pertama, Kedua, Ketiga,

Faktor primordial. Faktor sakral. Dapat Faktor tokoh.
Meliputi: kekerabatan berupa kesamaan Kepemimpinan dari
(darah dan keluarga), agama atau ideologi. para tokoh yang
kesamaan suku Agama dan ideologi disegani dan dihormati
bangsa, daerah asal merupakan faktor oleh masyarakat dapat
(home land), bahasa sakral yang dapat pula menjadi faktor
dan adat istiadat. membentuk bangsa yang menyatukan
negara. bangsa negara.

5
Faktor Pembentuk Identitas Nasional

Keempat, Kelima, Keenam,

Prinsip kesediaan warga Faktor sejarah. Lembaga-lembaga
bangsa bersatu dalam Persepsi yang sama pemerintahan dan
perbedaan (unity in diantara warga politik. Lembaga-
deversity). Artinya, masyarakat tentang lembaga itu seperti
kesediaan warga bangsa sejarah mereka dapat birokrasi, angkatan
untuk setia pada negara menyatukan diri bersenjata, pengadilan,
tanpa menghilangkan dalam satu bangsa dan partai politik
keterikatannya pada
suku bangsa, adat, ras,
agamanya.
6
 Komponen/Unsur Identitas Nasional

75%

Alat/
Pola Perilaku Lambang-lambang Tujuan
perlengkapan
Adat istiadat, budaya dan Sesuatu yang Bersumber dari tujuan
Sejumlah perangkat atau
kebiasaan, ramah tamah, menggambarkan alat-alat perlengkapan yang yang bersifat dinamis,
hormat kepada orang tua tujuan dan fungsi seperti budaya unggul,
digunakan untuk mencapai
dan gotong rotong, dll Negara. prestasi dalam bidang
tujuan, berupa alat,
bangunan & teknologi tertuntu.
“Mengenal diri sendiri adalah awal dari semua
kebijaksanaan."

–Aristoteles
 “Diri sejatimu mungkin bersembunyi di suatu
tempat, carilah di dalam. Ketika kamu menemukan
dirimu sendiri, kamu dapat dengan bebas menjadi
apa yang kamu inginkan."

–Michael Bassey Johnson

 “Mengenal orang lain adalah kecerdasan;
mengetahui diri sendiri adalah kebijaksanaan sejati.
Menguasai orang lain adalah kekuatan; menguasai
diri sendiri adalah kekuatan sejati."

–Lao-Tzu
“Salah satu waktu terbaik untuk mencari tahu siapa
dirimu dan apa yang sebenarnya kamu inginkan
dalam hidup? Tepat setelah putus cinta."

–Mandy hale
 "Menemukan diri sendiri hanyalah permulaan.
Memanfaatkan yang terbaik dari apa yang kamu temukan
adalah tantangan sebenarnya."

–Drishti Bablani
 Identitas Nasional Indonesia
Identitas nasional Indonesia merupakan ciri-ciri yang dapat membedakan negara
Indonesia dengan negara lain. Identitas nasional Indonesia dibuat dan disepakati oleh
para pendiri negara Indonesia. Identitas nasional Indonesia tercantum dalam
konstitusi Indonesia yaitu Undang-Undang Dasar 1945 dalam pasal 35-36C.

01 02 03

Bahasa Indonesia Bendera merah Putih Lagu Indonesia Raya

Sebagai sistem perlambang Bendera merupakan simbol suatu Lagu Indonesia Raya pertama
yang secara arbiter dibentuk negara agar berbeda dengan kali dinyanyikan pada tanggal
atas unsur-unsur ucapan
negara lain, dengan arti dan 28 Oktober 1928 dalam
manusia dan yang
digunakan sebagai sarana filosofis tertentu Kongres Pemuda II.
berinteraksi antar manusia.
 Identitas Nasional Indonesia
04
Burug Garuda
Burung khas Indonesia dijadikan
sebagai lambang negara.
Dilengkapi dengan warna, bulu
dan simbol-simbol filosofis
tertentu
05
Semboyan Bhinneka
Tunggal Ika
Semboyan negara yang berarti
berbeda-beda tetapi satu jua.
Menunjukkan kenyataan bahwa
bangsa kita heterogen, namun
tetap berkeinginan untuk menjadi
satu bangsa, yaitu bangsa
Indonesia.
06
Pancasila
Sebagai dasar falsafat negara yang
berisi lima dasar yang dijadikan
sebagai dasar filsafat dan ideologi
negara Indonesia. Berfungsi sebagai
dasar negara dan pandangan hidup
(ideologi) bangsa.
 Identitas Nasional Indonesia
07
UUD 1945
Merupakan hukum dasar tertulis yang
menduduki tingkatan tertinggi dalam
tata urutan peraturan perundangan
dan dijadikan sebagai pedoman
penyelenggaraan bernegara.
08
NKRI yang berkedaulatan
Rakyat
Bentuk negara adalah kesatuan, sedang
bentuk pemerintahan adalah republik.
Sistem politik yang digunakan adalah
sistem demokrasi (kedaulatan rakyat).
Saat ini identitas negara kesatuan
disepakati untuk tidak dilakukan
perubahan.
09
Konsepsi Wawasan
Nusantara
Cara pandang bangsa Indonesia
mengenai diri dan lingkungan yang
serba beragam dan memiliki nilai
strategis dengan mengutamakan
persatuan dan kesatuan bangsa,
serta kesatuan wilayah dalam
penyelenggaraan kehidupan
Identitas Nasional Indonesia

10
Kebudayaan daerah yang telah diterima
sebagai Kebudayaan Nasional

Berbagai kebudayaan dari kelompok-kelompok

bangsa di Indonesia yang memiliki cita rasa tinggi,
dapat dinikmati dan diterima oleh masyarakat
luas sebagai kebudayaan nasional.
 Pentingnya Identitas Nasional

01 02 03
Sebagai penanda dan penunjuk Sebagai pemersatu bagi warga
negara Indonesia, satu bangsa Menanamkan spirit
jati diri yang melekat pada
dalam satu negara “national character building”.
bangsa Indonesia, sehingga bisa
dibedakan dengan bangsa lain

04
Menunjukkan bahwa bangsa
Indonesia adalah bangsa yang
loyal (setia).
05
Sebagai kebudayaan yang hidup
berdampingan, yang menghargai
keberadaan kebudayaan satu
sama lain, dan memposisikan
 Manfaat Identitas Nasional
Indonesia dikenal secara universal karena ciri yang
melekat dalam tubuh bangsa.

Mempunyai persamaan watak atau karakter yang kuat untuk

bersatu dan hidup bersama serta mendiami suatu wilayah
Manfaat tertentu sebagai suatu kesatuan nasional.
Identitas nasional
Loyalitas (kesetiaan) terhadap bangsa tercermin
melalui identitas nasional.

Generasi muda menjadi lebih mengerti akan

tanggungjawabnya dalam menjaga keutuhan negara.
Karena identitas..menjadikanmu semakin berkelas
Terima Kasih