Anda di halaman 1dari 11

EVALUASI BELAJAR MENGAJAR PPKN

PENDEKATAN DAN PENILAIAN


KELOMPOK 5.
• EVALUASI BELAJAR MENGAJAR PPKn;
PENDEKATAN PENILAIAN

Prosedur yang standar adalah suatu prosedur


 Penilaian penilaian yang dilakukan dengan
 Prosedur menggunakan langkah-langkah tertentu dan
 penerpan perlakukan yang adil pada siswa dengan
mempertimbangankan situasi waktu, tempat,
dan berbagai keragaman pada siswa.
Penerapan penilaian dengan pendekatan
objektif maupun intuitif secara ekstem
masing-masing mempunyai kelemahan
• PEMBAHASAN
1. Teknik Pemeriksaan Hasil Tes Hasil Belajar
 Tes hasil belajar dapat diselenggarakan secara tertulis (tes tertulis), secara

 lisan (teslisan) dan dengan tes perbuatan. Adanya perbedaan pelaksanaan tes hasil belajar tersebutme
nuntut adanya perbedaan dalam pemeriksaan hasil-hasilnya.

Teknik Pemeriksaan Hasil Tes TertulisTes hasil belajar yang diselenggarakan secara tertulis dapat dibeda
kan menjadi duagolongan, yaitu:
• Hasil belajar (tertulis) bentuk subjective test = essay test) Teknik Pemeriksaan Hasil Tes Bentuk Uraian

Apabila nantinya pengolahan dan penentuan nilai hasil tes uraian itu akan didasarkan pada standar mut
lak (dimana penentuan nilai secara mutlak akan didasarkan pada prestasiindividual), maka prosedur pe
meriksaannya adalah sebagai berikut

Membaca setiap jawaban yang diberikan oleh testee dan membandingkannya dengan pedoman yang s
udah disiapkan

Atas dasar hasil perbandingan tersebut, tester lalu memberikan skor untuk setiap butirsoal dan menulis
kannya di bagian kiri dari jawaban testee tersebut.
.Menjumlahkan skor-skor yang telah diberikan
  
• Teknik Pemeriksaan Hasil Tes Bentuk Obyektif

2. Teknik Pemeriksaan Hasil Tes Kunci berdampingan ( strip keys )


Kunci jawaban berdamping ini terdiri 
bentuk Obyektif
dari jawaban yang benar yang ditulis
Memeriksa atau mengoreksi  dalam satu kolom yang lurus dari atas
jawaban atas soal tes objektif pada   kebawah, adapun cara
umumnya dilakukandengan jalan m  menggunakannya adalah.
enggunakan kunci jawaban, ada be Dengan meletakan kunci jawaban 
berapa macam kunci jawaban yang  tersebut .
dapatdipergunakan untuk  berjajar dengan lembar jawaban yang
mengkoreksi jawaban soal tes akan diperiksa, lalu
cocokkan, apabila jawaban yang 
 objektif, yaitu sebagai berikut:
diberikan oleh teste benar maka diberi
tanda(+)
apabila salah diberi tanda ( -) .
• Lanjutan..
3 kunci dalam melakukan pemeriksaan Hasil tes Bentuk Obyektif
kunci sistem karbon
Kunci system karbon ( carbon system key )Pada kunci jawaban system ini teste di
minta membubuhkan tanda silang ( X ) pada salahsatu jawaban yang mereka 
anggap benar kemudian kunci jawaban yang telah dibuat olehteste tersebut d
iletakan diatas lembar jawaban teste yang sudah ditumpangi karbon kemudia
ntester memberikan lingkaran pada setiap jawaban yang benar sehingga ketik
a diangkat maka,dapat diketahui apabila jawaban teste yang berada diluar lin
gkaran berarti salah sedangkanyang berada didalam adalah benar
Kunci system tusukan
Kunci system karbon ( carbon system key )Pada kunci jawaban system ini teste di
minta membubuhkan tanda silang ( X ) pada salahsatu jawaban yang mereka 
anggap benar kemudian kunci jawaban yang telah dibuat olehteste tersebut d
iletakan diatas lembar jawaban teste yang sudah ditumpangi karbon kemudia
ntester memberikan lingkaran pada setiap jawaban yang benar sehingga ketik
a diangkat maka,dapat diketahui apabila jawaban teste yang berada diluar lin
gkaran berarti salah sedangkanyang berada didalam adalah benar.
• Lanjutan…
Kunci berjendela/ window key
sebagai berikut ;
• Ambilah blanko lembar jawaban yang masih kosong
• Pilihan jawaban yang benar dilubangi sehingga seolah– olah 
menyerupai jendela
• Lembar jawaban teste diletakan dibawah kunci

 berjendelad.)Melalui lubang tersebut kita dapat membuat g
aris vertical dengan pencil warn
sehingga jawaban yang terkena pencil warna tersebut berarti
 benar 
• dan sebaliknya.
Pendekatan Penilaian Hasil Belajar
Sebelum melakukan proses evaluasi terlebih dahulu kita harus
melakukan pengukuran dengan alat yang disebut tes. Hasil pengukuran
dapat menggambarkan derajat kualitas, kuantitas dan eksistensi
keadaan yang diukur.
Terdapat dua. pendekatan yang berlaku dalam penilaian hasil belajar,
yaitu Penilaian Acuan Norma (PAN) dan Penilaian Acuan Patokan (PAP).

1. Penilaian acuan Norma PAN 2. Penilain acuan patukan ( PAP /


norm refenced Criteria Refenced Evaluation,
Penerapan pendekatan penilaian
• Penerapan PAP

Pendekatan PAP tidak berorientasi pada “apa adanya”. Pertama,


pendekatan ini mempergunakan angka rata-rata dengan terlebih dahulu
menetapkan kriteria keberhasilan, yaitu “batas lulus” penguasaan bahan
pelajaran atau kriteria pencapaian tujuan (TKP).
• Penerapan PAN
Dalam penerapan sistem PAN ada dua hal pokok yang harus ditetapkan
yaitu: banyaknya siswa yang akan lulus dan penetapan batas lulus.
Terdapat dua cara di dalam menentukan batas kelulusan antara lain:
menetapkan terlebih dahulu jumlah yang diluluskan, misalnya 75% dari
seluruh peserta tes, kemudian skor tiap siswa disusun dan diranking
sehingga akan diketemukan skor terendah. Cara kedua dengan
menggunakan data statistik yang terdapat dalam kurva normal dengan
menggunakan nilai rata-rata dan simpangan baku, sehingga akan
diketemukan luas daerah kurva normal atau jumlah anak yang diluluskan.
• Pengolahan Hasil Belajar Pada Akhir Program
• Menurut Zainal Arifin (2006) dalam mengolah data hasil tes, ada empat
langkah pokok yang harus ditempuh, yaitu

 menskor
 Mengubah skor mentah menjadi skor
standar kedalam nilai
Mengkonvresikan skor standart kedalam
nilai
Melakukan analisis soal jika diperlukan
KESIMPULAN

Dalam proses penilaian terdapat tata cara memeriksa hasil tes uraian dan
hasil objektif, pendekatan penilaian acuan norma dan pendekatan
penilaian acuan patokan, penerapan pendekatan penilaian, pengolahan
hasil belajar pada akhir
progres.Tes hasil belajar dapat diselenggarakan secara tertulis (tes tertulis)
, secara lisan (teslisan) dan dengan tes perbuatan

dengan Penilaian Acuan N Menurut Zainal Arifin (2006)


dalam mengolah data hasil tes, ada empat langkah pokok yang harus
ditempuh, yaitu :Menskor, Mengubah skor mentah menjadi skor standar,
Mengkonversikan skor standar ke dalam nilai,  Melakukan analisis soal
(jika diperlukan). orma (PAN) , Pendekatan PAP
Terimah kasih

Anda mungkin juga menyukai