Anda di halaman 1dari 11

Laju Reaksi 

Laju reaksi adalah perbandingan perubahan konsentrasi pereaksi atau hasil reaksi
terhadap perubahan waktu.
Molaritas sebagai Satuan Konsentrasi dalam Laju Reaksi
Molaritas menyatakan jumlah mol zat dalam 1 L larutan, sehingga molaritas yang
dinotasikan dengan M, dan dirumuskan sebagai berikut.

M = n/V
Keterangan :
n = jumlah mol dalam satuan mol atau mmol
V = volume dalam satuan L atau mL
Manfaat Laju Reaksi
Beberapa contoh penerapan Laju Reaksi dalam kehidupan
sehari hari :
1.Ibudi rumah atau pedagang bubur kacang mengiris terlebih dahulu gula merah yang akan di masukan
ke dalam bubur kacang.
2.Penduduk pedesaan membelah kayu gelondongan menjadi beberapa bagian sebelum dimasukkan ke
dalam tungku perapian.
3.Penjual
gado-gado, lontong, dan pecel terlebih dulu menggerus kacang goreng sebelum dicampurkan
dengan bahan lain.
4.Dalam pembuatan kertas, bahan baku pembuat kertas digerus terlebih dahulu untuk membuat bubur
kertas. Agar memperluas pemukaan bidang sentuh sehingga campuran menjadi homogen danreaksi
berlangsung sempurna.
5.Bahanbaku yang sering di tambang, tersedia dalam bentuk butir-butiran kasar. Untuk mempercepat
pengolahan selanjutnya, butiran-butiran tersebut dihancurkan sampai halus.
6.Dalam
pembuatan roti kita bisa menambahkan ragi yang berfungsi sebagai katalis untuk
mempercepat laju reaksinya.
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Laju Reaksi

•Suhu
•Luas permukaan sentuhan/ Ukuran partikel
•Konsentrasi
•Katalis

Suhu
Kenaikan suhu dapat mempercepat laju reaksi karena dengan
naiknya suhu energi kinetik partikel zat-zat meningkat sehingga
memungkinkan semakin banyaknya tumbukan efektif yang
menghasilkan perubahan.
Pada umumnya setiap kenaikan suhu 10 derajat celcius laju reaksi
meningkat 2-3 kali, harga kenaikan laju reaksi dapat di tentukan
dengan :
Luas Permukaan Atau Bidang Sentuh
Semakin luas permukaan atau bidang sentuh maka peluang terjadinya
tumbukan efektif semakin besar sehingga reaksi semakin cepat.
Contoh : serbuk besi lebih cepat bereaksi di bandingkan dengan paku besi
karena luas bidang sentuh  serbuk besi lebih luas daripada paku besi.

Konsentrasi
Semakin besar konsentrasi larutan berarti jumlah partikel terlarut semakin
banyak dan jarak antar partikel juga semakin berdekatan sehingga
kemungkinan terjadinya tumbukan yang efektif juga semakin besar. “ jadi,
semakin besar konsentrasi maka reaksi berlangsung semakin cepat.”
Grafik Orde Nol

Laju reaksi tidak dipengaruhi oleh besarnya konsentrasi pereaksi.


Persamaan laju reaksinya ditulis:
Grafik Orde Satu

Hubungan kecepatan dengan konsentrasi


Untuk orde satu, persamaan laju reaksi adalah :

Persamaan reaksi orde satu merupakan persamaan linier berarti laju reaksi berbanding lurus
terhadap konsentrasi pereaksinya. Jika konsentrasi pereaksinya dinaikkan misalnya 4 kali, maka
laju reaksi akan menjadi 41 atau 4 kali lebih besar.
Grafik Orde Dua

Persamaan laju reaksi untuk reaksi orde dua adalah:

Apabila suatu reaksi berorde dua terhadap suatu pereaksi berarti laju reaksi itu berubah secara kuadrat
terhadap perubahan konsentrasinya. Apabila konsentrasi zat A dinaikkan misalnya 2 kali, maka laju reaksi
akan menjadi 22 atau 4 kali lebih besar.
Persamaan laju reaksi:
Reaksi :

Ket :
v = laju reaksi (Ms-1)
[A] = konsentrasi zat A (M)
k = konstanta laju reaksi
[B] = konsentrasi zat B (M)
x = orde reaksi zat A
y = orde reaksi zat B
Tabel. Contoh beberapa reaksi dan rumus laju reaksinya
Katalis
Katalis adalah zat tertentu yang memengaruhi kecepatan
reaksi, tetapi pada akhir reaksi dapat ditemukan kembali
dalam keadaan utuh.
“ katalis dapat mempercepat reaksi dengan menurunkan
energy aktivasi (EA), akibatnya energi kinetik (EK) dari
molekul-molekul zat pereaksi dapat dengan mudah mencapai
batas EA sehingga tumbukan efektif terjadi”.

Anda mungkin juga menyukai