Anda di halaman 1dari 4

UJI KELAYAKAN APLIKASI

PIO
Nama : Thian Septhian Anugrah
NIM : 201310230311027
Tempat Magang : PPPPTK BOE-VEDC Malang
Dosen Pembimbing 1 : Yudi Suharsono, S.Psi, M.Si
Dosen Pembimbing 2 : Tri Muji Ingarianti, S.Psi, M.Si
PROFILE PPPPTK BOE-VEDC MALANG
Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan/Vocational Education Development
Center (PPPPTK/VEDC) Malang merupakan bagian terpadu dari sistem Pendidikan Nasional di bawah
naungan Direktorat Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan Departemen Pendidikan
Nasional, dalam hal ini Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. Misi utama adalah untuk
meningkatkan pendidikan kejuruan di seluruh Indonesia. PPPPTK/VEDC Malang dalam perkembangannya
harus melayani stake holder dan pelanggan yang makin meluas antara lain:
Lembaga    negara    seperti:    Depdiknas,    Dikdasmen,    Dikmenjur, Dikmenum,
Lembaga Diklat Daerah Provinsi, kabupaten dan kota, SMK Negeri, SMU Negeri.
Lembaga non pemerintah: BAPEDAL, SMK swasta, SMU swasta, Depnaker, Lemdiklat, Perguruan tinggi.
Lembaga swasta: Perusahaan Nasional, Perusahaan multi nasional. Perusahaaan individu, BUMN.
Individu: Karyawan atau karyawati, warga kota Malang dan sekitarnya, Mahasiswa, Tamatan SMK atau
SMU, Guru, Kepala Sekolah, Masyarakat pecinta produk.
PROSES ASESMEN
METODE ASESMEN HASIL ASESMEN

Berdasarkan hasil asesmen yang dilakukan


Metode asesmen yang digunakan dalam berupa wawancara dan skala dijelaskan bahwa
pengambilan data awal adalah berupa wawancara permasalahan yang terjadi di lingkungan VEDC
terstruktur dimana peneliti menentukan terlebih khususnya unit kerja Teknologi dan informasi
pertanyaan-pertanyaan apa saja yang akan adalah terkait kesejahteraan karyawan yang
diberikan dengan berfokus pada hasil skala yang disebabkan oleh penumpukan jadwal tugas yang
telah diberikan sebelumnya untuk memastikan terlalu padat bagi setiap karyawan serta
hasil skala tersebut apakah sudah sesuai dengan ketidakmerataan jadwal yang diberikan antara
wawancara yang dilakukan ke berbagai unit satu karyawan dengan karyawan lainnya
kerja di PPPPTK VEDC Malang. sehingga ada karyawan yang bisa mendapatkan
Adapun kelompok sasaran yang akan dituju jadwal tugas keluar berlebih misalnya
adalah karyawan PPPPTK BOE-VEDC Malang dari unit mendapatkan 2 tugas yang diberikan hampir
Teknologi dan Informasi yang berjumlah 12 karyawan. secara bersamaan. Namun, berbanding terbalik
dengan karyawan lain yang bahkan tidak
mendapatkan tugas. Penumpukan jadwal sangat
sering terjadi di unit teknologi dan informasi
khususnya ketika menjelang akhir tahun
sehingga menjadi tekanan tersendiri bagi setiap
karyawan yang menjalankannya karena sebagian
besar waktu mereka dituntut untuk bekerja
secara ekstra dan profesional tanpa melihat
kesejahteraan mereka secara psikologisnya.
TEKNIK INTERVENSI
Performance Appraisal Kamus Kompetensi
Kamus kompetensi merupakan suatu sarana untuk
Performance Appraisal atau sering disebut dengan penilaian terhadap kinerja karyawan atau mengetahui
penilaian kinerja adalah penilaian yang digunakan target yang seharusnya mereka capai dan target yang
untuk mengevaluasi hasil kinerja karyawan dalam belum tercapai, sebagai sarana pengklasifikasian tugas-
kurun waktu tertentu sehingga produktivitas setiap tugas dalam jabatan setiap karyawan, mengetahui
batasan-batasan beban tugas yang harus mereka kerjakan.
karyawan dapat terkontrol dengan baik dan sebagai
Alasan peneliti menggunakan kamus kompetensi karena
bahan pertimbangan untuk pengembangan karir di lingkungan VEDC hanya memiliki kamus kompetensi
kedepannya. Alasan peneliti menggunakan yang patokannya berasal dari pusat dan belum adanya
penilaian kinerja karena sistem penilaian yang ada pembaharuan jabatan-jabatan yang saat ini banyak
di VEDC berupa form yang berdasarkan SOP dan mangalami perubahan sedangkan keinginan dari
penilaian dilakukan oleh setiap kepala unit yang kepegawaian yaitu kamus kompetensi yang standardnya
kemudian diberikan kepada kepala kepegawaian berasal dari VEDC.
sehingga memungkinkan terjadinya penilaian
secara subjektif yang dilakukan oleh kepala unit
tersebut. Selain itu, ingin mengetahui bagaimana
kinerja karyawan ketika mendapatkan tekanan
kerja serta tugas yang padat dan ketidakmerataan
tugas atau jadwal penugasan yang diberikan
sehingga kedepannya dapat menjadi rekomendasi
untuk perubahan-perubahan pembagian tugas
setiap karyawannya.

Anda mungkin juga menyukai