GEOMETRI EUCLID

GARIS-GARIS SEJAJAR

KELOMPOK 3
(PMM4 / SEMESTER III)

1. NUR SHAKILA AMANDA (0305202071)

2. DHIENDA SHAKILA (0305202120)
3. ASWADI (0305203002)

DOSEN PENGAMPU : NURUL RAFIQAH NASUTION, M.Pd

1. PASANGAN SUDUT YANG DIBENTUK DENGAN GARIS MELINTANG

Pengertian pasangan sudut yang dibentuk dengan garis melintang

Pasangan sudut yang dibentuk dengan garis melintang adalah jika dua garis sejajar
terpotong oleh garis melintang, maka besar sudut-sudut sehadap yang terbentuk adalah
sama.

Adapun beberapa teorema mengenai pasangan .sudut yang dibentuk dengan garis
melintang, yaitu :

Teorema 1 : Jika dua garis sejajar terpotong oleh garis melintang, maka sudut dalam
bersebrangan.
Contoh :
Teorema 2 : Jika dua garis sejajar terpotong oleh garis melintang. Maka sudut-sudut
luar bersebrangan besarnya sama.
Contoh :
Teorema 3 : Jika dua garis sejajar terpotong oleh garis melintang. Maka sudut-sudut
dalam sepihaknya akan berupa sudut pelurus (jumlahnya 180º).
Contoh :

Teorema 4 : Jika dua garis sejajar terpotong oleh garis melintang, maka sudut-sudut
luar sepihaknya akan berupa sudut pelurus.
Contoh :
2. POSTULAT SEJAJAR

Postulat sejajar, yaitu jika dua garis dibagi oleh garis

transversal sedemikian sehingga jumlah dua sudut interiornya
(sudut dalam) pada satu sisi transversal adalah kurang dari
180º, garis tersebut akan bertemu pada satu sisi transversal
tersebut. Atau merupakan penyimpangan yang dihubungkan
dengan pemakaian postulat sejajar euclid terhadap imbangnya
dimasa modern. Kebanyakan hasil penting tersebut yang
dianggap kekhasan dari geometri euclid merupakan akibat dari
postulat sejajar.
Berikut ini merupakan hasil penting yang dapat dibenarkan :

1. Jika dua garis sejajar dibagi oleh garis tranversal, sebarang pasangan
sudut interior dalam bersebrangan yang terbentuk akan sama besar.
2. Jumlah sudut sebarang segitiga adalah 180º.
3. Sisi bertolak belakang dari jajaran genjang adalah sama besar.
4. Garis sejajar selalu berjarak sama.
5. Eksistensi segi empat dan bujur sangkar.
6. Teori bilangan yang sama, yang termasuk eksistensi bangun dengan
ukuran sebarang yang sama dengan bangun yang diketahui.
Contoh Postulat Sejajar :
3. AKIBAT-AKIBAT POSTULAT SEJAJAR

Akibat 1:
Dua garis yang tegak lurus pada garis yang sama adalah sejajar.
Contoh :

Garis K dan L tegak lurus dengan garis M.

 
Akibat 2 :
Hanya ada satu garis tegak lurus pada garis tertentu yang melalui titik diluar garis
tersebut.
Contoh :

Misal, kita memiliki garis r dan k tegak lurus di B sehingga hanya akan ada satu
garis tegak lurus.
4. MENGUJI GARIS-GARIS SEJAJAR
Garis sejajar yaitu garis yang apabila diperpanjang tidak akan pernah bertemu,
sehingga garis sejajar bernotasi (//).
Untuk menguji suatu garis sejajar, kita harus terlebih dahulu mengetahui sifat-sifat
garis sejajar tersebut. Adapun sifat-sifatnya yaitu :
1. Melalui sebuah titik diluar sebuah garis dapat ditarik tepat satu garis sejajar
dengan garis tersebut.
Gambar
Sifat No.1
2. Jika suatu garis memotong salah satu dari dua garis sejajar, maka ia akan
memotong juga garis yang berbeda apabila diperpanjang.

Gambar
Sifat No.2
3. Jika sebuah garis sejajar dengan dua buah garis,maka kedua garis itu akan sejajar
kepada satu dengan yang lain.

Gambar
Sifat No. 3

M // N

N // O

M // O
TERIMA KASIH