Anda di halaman 1dari 15

Nama-Nama Kelompok

1. Regif Pratama Putra


2. Tesalonik Sumakud
3. Fabiola Lumi
4. Natalia Pinontoan
5. Anggun Cut Utami
6. Agnes Totomutu
7. Aldino Arifin
PENYAKIT TERMINAL
pengertian

Penyakit terminal merupakan penyakit yang


dialami oleh seseorang dan tidak dapat disembuhkan
sehingga mengakibatkan kematian, dimana jumlah
kematian meningkat akibat penyakit terminal

Penyakit terminal ditujukan kepada


seseorang yang mengalami suatu penyakit
yang tidak ada obatnya sehingga
mengancam kehidupannya atau dengan
nama lain terminal illness (Roberts &
Albert R, 2009, p. 176).
Kriteria penyakit terminal

Kriteria yang dapat menjadi Batasan penyakit yang sudah bisa masuk dalam Kategori
penyakit terminal
1. Penyakit tidak dapat disembuhkan, yaitu Golongan penyakit apapun yang sudah
Tidak memungkinkan secara medis untuk Sembuh karena sudah dalam stadium
lanjut.
2. Stase akhir kehidupan dan penyakit Mengarah pada kematian, sehubungan
Dengan upaya medis sudah tidak bisa Menolong lagi.
3. Diagnosa medis sudah jelas. Penegakan Diagnosa dengan golden standarDengan
Menetapkan ukuran yang akurat.

4. Tidak ada obat untuk menyembuhkan, Secara medis seringkali obat yang masuk
Menjdai tidak mempunyai efek terpeutik.
5. Prognosis jelek, kemungkinan sembuh Sangat kecil yang artinya kemungkinan
Terjadi kematian sangat besar.
6. Bersifat progresif yaitu peningkatan menjadi Parah sangat cepat dan tidak ada
kemajuan Untuk bisa sembuh kembali.
7. Tubuh sudah tidak cukup menerima efek Obat.
Jenis – Jenis Penyakit Terminal

1. Kanker yang sudah masuk ke staging lanjut.


2.Penyakit degeneratif, sering terjadi pada
Lansia.
3.Penyakit paru obstruktif kronis, cystic
Fibrosis,
4.Parkinson
5.Stroke,
6.Penyakit Genetika
7.Gagal Jantung
8.Penyakit infeksi HIV/AIDS yang sudah
Memberi dampak komplikasi keseluruh Tubuh.
D

Masalah pada Pasien dengan Penyakit Terminal

 1. Masalah fisik :

 a. Nyeri
 b. Perubahan pada kulit
 c. Distensi
 d. Konstipasi
 e. Alopesia
 f. Kelemahan otot

2.Masalah psikologi :

 a. Ketergantungan tinggi
 b. Kehilangan kendali
 c. Hilangnya produktifitas
 d. Terhambatnya masalah berkomunikasi
 e. Masalah keadaan sosial
 f. Menarik Diri
 g. Isolasi diri dari sosial
 h. Masalah spiritual
 - Kehilangan harapan
 - Perencanaan saat ajal tiba
ASUHAN KEPERAWATAN
PADA PASIEN PENYAKIT
TERMINAL
I. Identitas Pasien

Nama : Ny U
Agama : Kristen
Umur : 34 th
Status perkawinan : Kawin
Jenis kelamin : Perempuan
Suku : Jawa
Alamat : Yogyakarta
Pendidikan : PT
Tgl masuk RS : 22 September
Pekerjaan :Guru
Tgl pengkajian : 13 September
II. Riwayat Penyakit

1. Keluhan utama :


Saat masuk RS pipi kiri muncul benjolan membesar, kaku, Keluar darah, nyeri dan
tidak bisa tidur.
2. Riwayat penyakit saat ini :
Dua hari SMRS pasien mengeluh pipi terasa Nyeri, dan mengeluarkan darah, terasa
semakin Membesar (sebesar kepalan tangan). Pasien Tidak bisa tidur sejak
seminggu yang lalu, selalu Merasa sedih karena berpisah dengan anak dan Suami,
apalagi penyakit yang dirasakan semakin Parah. Pasien sering termenung dikamar,
kadang menangis sendiri. Bila ditanya selalu mengatakan bahwa belum siap
meninggal.
3. Riwayat penyakit dahulu :
Sejak 6 bulan yang lalu, pipi sebelah kiri terasa Menebal dan tumbuh benjolan
sebesar kepalan Tangan. Dibawa ke RS kemudian dilakukan Operasi, kemudian
dirasakan semakin Membesar dan mengeluarkan darah. Pasien Kurang puas
dengan pengobatan di RS, Kemudian berobat ke Alternatif selama 2 bulan. Namun
penyakit semakin parah dan tambah Benjolan dibawah dagu dan leher.
Diagnosa medis saat masuk RS : Carsinoma kelenjar parotis stadium 4

III. Pemeriksaan Fisik

Keadaan umum : lemah,


Kesadaran : compos mentis
TD : 90/60 mmHg,
RR : 26 X/mnt,
Nadi : 80 X/mnt,
Suhu : 37 2 C, BB : 40 Kg,
TB : 160 Cm.
IMT : 18
Kepala : rambut rontok, tumbuh sedikit, Warna hitam, sklera ikterik (-),
Konjungtiva pucat, terdapat Lingkaran hitam disekitar mata, pipi Sisi kiri benjol sebesar kepalan
Tangan orang dewasa, konsistensi Keras, tidak bergerak, warna merah Kehitaman.
Leher : kelenjar thiroid tidak membesar, JVP 5, terdapat benjolan sebesar kepalan Tangan keras
tidak bisa bergerak Dileher depan warna merah Kehitaman.
Thorax : bentuk dada simetris, tidak terdapat Retraksi supraklavikula, tak Terdengar wheezing
dan bunyi Jantung S 1/ 2 murni
Abdomen :palpasi tak supel, nyeri tekan (-), Peristaltik (+) normal, teraba keras Dipermukaan
perut, H/L tak teraba Inguinal : tidak ada pembesaran kelenjar limfe
Ekstremitas : tidak terdapat edema, reflek fisiologis normal
IV.Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan penunjang yang telah dilakukan :
HB : 6 g/dl (normal 14,0 – 18,0)
AL : 11,1 (normal 4,8 – 10,8)
EO : 4,1 (normal 0,9 – 2,9)
GDS : 100 g/dl
SGOT, SGPT, BUN, uric, creatinin : dalam batas Normal
Ro thorax : tak ada kelainan
EKG : Sinus Ritme
USG : -

V. Program terapi

• Lansoprazole 1 x 20 mg
• Paracetamol 3 x 1 tab
• Ini prinperan 1 @ 8 jam
• Ranitidin 1 @ 12 jam
• Strovel 1 @ 24 jam
• Bactrim 1 @ 12 jam
• Cisplatin 30 mg
• 5 FU 500 mg
• Infus RL 16 tetes/menit makro
Diagnosa Keperawatan : Cemas Yang Berhubungan dengan adanya Perubahan
status kesehatan

DATA MASALAH URUTAN MASALAH


1. Cemas berhubungan
DS : dengan perubahan status
▪ Klien m engatakan belum kesehatan
siap meninggal
▪ Klien m engatakan tidak
mau sendiri
DO :
▪ Klien sering
menangis
sendiri.
▪ RR : 26 X/ menit
▪ Nadi : 80 X/ menit
▪ TD : 90/ 60 m mHg
D IA G N O SIS TU JU A N REN CA N A RA SIO N A L
KEPERA W A TA N TIN D A KA N
C em as yang Setelah m elakukan 1. G un akan 1. M em perta
berhubun gan d engan tin dakan p end ekatan yang h ankan
adan ya perubahan keperawatan 1 x 24 m enen an gkan h ubu ngan
status kesehatan jam rasa cem as 2. N yatakan den gan yang
ditandai d en gan m u lai berkurang jelas harapan sebelum nya
DS : sam pai d engan terhad ap pelaku d engan
▪ Klien m en gatakan h ilan g dengan p asien keberadaan
belu m siap m enin ggal kriteria: 3. Jelaskan sem u a d iri yang lebih
▪ Klien m en gatakan Klien sud ah bisa p rosed ur d an apa tin ggi.
tidak m au sen diri m engid entifikasi yang dirasakan 2. T erus
DO : serta selam a pro sedu r m elaksanakan
m engun gkap kan 4. Pah am i p respektif tin d akan
▪ Klien sering
gejala cem as p asien terhd ap sp iritual
m enan gis send iri.
yang d irasakan. situasi stres m engakibatkan
▪ R R : 26 X/ m enit M engid entifikasi, 5. T em ani p asien sesu atu yan g
▪ N ad i : 80 X/ m enit m engun gkap kan u ntuk m em berikan buru k terh adap
▪ T D : 90/ 60 m m H g d an m enunjuk keam an an d an kesehatan
kan teh nik untuk m enguran gi 3. M engeksp
m engon tol cem as takut resikan
Vital sign dalam 6. Berikan in form asi keharm onisan
batas n orm al faktual m en genai h ubu ngan
Po stur tu bu h, d iagno sis, tindakan terap eutik
ekspresi wajah, p rogno sis kesatuan
bahasa tubuh dan 7. D en garkan p erawat p asien
tin gkat aktivitas d engan p enu h
m enun jukkan p erhatian
berkurangnya 8. Iden tifikasi tingkat
kecem asan kecem asan
9. Ban tu p asien
m engen al situasi
yang m en im bulkan
kecem asan
10. D oron g pasien
u ntuk
m engun gkap kan
p erasaan, ketaku tan,
p ersep si
11.In stru ksikan
p asien m enggu nakan
teknik relaksasi
12.Barikan o bat
u ntuk m enguran gi

kecem asan
Dokumentasi Hasil Tindakan
Hari / tanggal/ jam Tindakan Evaluasi
H ari : Senin 1. M enggunakan S:
Tanggal : 13 Septem ber pendekatan yang
Jam : 10.00 m enenangkan ▪ Pasien m engatakan
2. N yatakan dengan jelas belum siap m eninggal
harapan terhadap pelaku ▪ Klien m engatakan tidak
pasien m au sendiri
3. M enjelaskan prosedur
dan apa yang dirasakan
selam a prosedur
O : Anxiety control,
4. Paham i prespektif
pasien terhdap situasi stres C oping, Im pulse control
5. M enem ani pasien untuk
m em berikan keam anan
dan m engurangi takut A : M asalah teratasi
6. Berikan inform asi
faktual m engenaidiagnosis,
tindakan prognosis P: L anjutkan tindakan
7. D engarkan perhatian
8. Identifikasi tingkat
kecem asan
9. M em bantu pasien
m engenal situasi yang
m enim bulkan kecem asan
10. M endorong pasien
untuk m engungkapkan
perasaan, ketakutan,
persepsi
11.Instruksikan pasien
m enggunakan tekn ik
relaksasi
12.Barikan obat u ntuk
m engu rangi kecem asan
THANK YOU ….

THANK YOU…

Anda mungkin juga menyukai