Anda di halaman 1dari 12

KEPERAWATAN MATERNITAS

ASKEP AMENORE

DISUSUN OLEH :

NI LUH PUTU SINTIA DEWI

201901104

PROGRAM STUDI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN WIDYA NUSANTA

2021
ASKEP AMENORE

1. Identitas klien

Nama Suami : Ny. M

Umur : 34 tahun

Suku/bangsa : jawa/Indonesia

Agama : Islam

Pendidikan : SMA

Pekerjaan : Swasta

Alamat rumah : Kebomas, Gresik.

Status perkawinan : Kawin

Usia saat kawin : 19 tahun.

Lama perkawinan : ± 5 tahun

2. Alasan datang/ keluhan

Ibu mengatakan ingin KB suntik 3 bulan, dengan keluhan tidak haid (amenore)

3. Riwayat keluhan sekarang

ibu mengatakan sudah sejak 2 bulan yang lalu tidak haid, padahal sebelumnya haid

ibu normal seperti biasanya.

4. Riwayat penyakit yang lalu

Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit apapun, seperti penyakit jantung,

paru-paru, hipertensi, tumor payudara, tumor kandungan, DM, pedarahan yang keluar

dari kemaluan

5. Riwayat penyakit keluarga

Ibu mengatakan dalam keluarga tidak ada yang menderita penyakit asma, kuning,

TBC, DM, Hep.B, hipertensi.


6. Riwayat menstruasi

Menarche : 15 thn

Lama haid : 7 hari

Jumlah : 1 pembalut penuh (ganti 2 x/hari)

Flour albus : tidak ada

Keluhan : tidak ada.

Sifat : merah segar, bau anyir, encer.

Tidak ada perdarahan diluar haid.

7. Riwayat seksual

Ibu mengatakan tidak ada gangguan selama melakukan hubungan seksual, biasanya 2

hari sekalli.

8. Riwayat ginekologi

Ibu mengatakan tidak mempunyai penyakit kanker, tumor, penyakit menular seksual,

radang panggul, gangguan haid.

9. Riwayat kontrasepsi

Ibu mengatakan sebelumnya menggunakan KB suntik 1 bulan selama 2,5 tahun,

kemudian di lepas, karena ibu ingin pindah pada KB suntik 3 bulan dan sampai

sekarang, sebelumnya ibu tidak ada keluhan tetapi sejak 2 bulan lalu ibu tidak haid.

10. Data psikososial

Ibu mengatakan sudah membicarakan dengan suami tentang keluhannya saat ini, dan

dengan ijin suami ibu memeriksakan diri ke dokter. Ibu merasa cemas dan khawatir

dengan keadaanya saat ini.

PENGKAJIAN

1. Keadaan umum baik


2. Kesadaran kompos mentis

3. TTV: TD : 120/80 mmHg

N : 80 x/mnt

S : 36,5 c

Rr : 20 x/mnt

BB : 46kg

4. Kepala

Inspeksi : Ibu tidak pusing,tidak sakit kepala, rambut bersih.

Palpasi : Tidak terdapat benjolan abnormal

5. Muka

Inspeksi : Ibu tidak berjerawat, tidak ada flek-flek, tidak oedem,

tidak ada Hyperpigmentasi

6. Mata

Inspeksi : Conjungtiva merah muda, sclera putih, penglihatan tidak

berkunang Kunang.

7. Mulut

Inspeksi : warna bibir merah muda, bibir lembab, tidak sariawan.

8. Leher

Palpasi :Tidak ada pembesaran kelenjar lymphe, tidak ada pembesaran

kelenjar Thyroid, tidak ada bendungan vena jugularis.

9. Dada

Inspeksi :Tidak ada tarikan rongga dada, payudara bersih,

konsistensi kenyal,

Auskultasi : Tidak terdengar ronchi dan wheezing.


10. Perut

Inspeksi : Perut tidak kembung, tidak mual, nafsu makan baik,

BAB lancar, tidak Ada luka bekas operasi.

11. Genetalia

Inspeksi : Tidak ada oedem, tidak ada varises, tidak ada pembesaran

kelenjar Bartholini.

12. Ekstremitas atas-bawah

Inspeksi : Tidak oedem, tidak ada varises, tidak ada pergerakan pada

tangan dan Kaki, reflek patella ka-ki +/+

ANALISA DATA

Data fokus Masalah Etiologi


1. Data Subjektif : Kecemasan Perubahan proses kesehatan

1. Klien menanyakan

tentang

penyakitnya

2. Klien mengatakan

baru pertama kali

mengalami

penyakit yang saat

ini diderita oleh

klien

2.Data Objektif :

1. Klien cemas
2. Klien tegang

3. Klien meremas-

remas tangannya

4. Observasi vital

sign :

TD = 140 / 80mmHg

ND     = 90 x/m

RR     =  16 x/mnt
Ds : Kurang pengetahuan Kuarngnya informasi yang di
1. klien menggatakan berikan
tidak tau apa itu
amenore
2. klien menggatakan
bingung
Do :
1. klien tampak
binggung
2. klien terlihat banyak
bertanya.
Ds:- Gangguan body image Biofisik, penyakit, dan
Do: perseptual.
1. Klien terlihat minder,
tidak percaya diri,
perasaan terisolasi,
interaksi berkurang.

DIAGNOSA KEPERAWATAN

a. Ansietas berhubungan dengan perubahan dalam status kesehatan


b. Gangguan citra tubuh berhubungan dengan biofisik, tahap perkembangan, perseptual,

dan penyakit

c. Kurang pengetahuan berhubungan dengan kurang informasi yang didapat tentang

penyakitnya (amenorrhea)

RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN

Diagnosa Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi

Keperawatan
Ansietas Setelah dilakukan asuhan 1. Kaji tingkat kecemasan :

berhubungan keperawatan selama .. x 24 jam ringan, sedang, berat, panic

dengan status cemas klien dapat teratasi dengan 2. Berikan kenyamanan dan

kesehatan kriteria hasil : ketentraman hati

1. Cemas berkurang 3. Beri dorongan pada klien

2. Tidak menunjukan perilaku untuk mengungkapkan

agresif pikiran dan perasaan untuk

mengeksternalisasikan

kecemasan

4. Anjurkan distraksi seperti

nonton tv, dengarkan radio,

permainan untuk

mengurangi kecemasan.

5. Singkirkan stimulasi yang

berlebihan
Gangguan citra Setelah diberikan asuhan 1. Gunakan pendekatan yang

tubuh keperawatan selama .. x 24 jam menenangkan

berhubungan klien diharapkan tidak mengalami 2. Berikan informasi factual


dengan biofisik, gangguan citra tubuh dengan mengenai diagnosis,

tahap kriteria hasil : tindakan prognosis

perkembangan, 3. Dengarkan dengan penuh


1. Mengidentifikasi dan
perseptual, dan perhatin
mengungkapkan gejala cemas
penyakit 4. Identifikasi tingkat
2. Mengungkapkan tehnik
kecemasan
mengontrol cemas

Kurang Setelah dilakukan asuhan 1. Mengkaji tingkat

pengetahuan keperawatan selama, klien mampu pengetahuan klien tentang

berhubungan menjelaskan penyakit dan mampu penyakit yang dideritanya

dengan kurang mengenal penyakitnya dengan 2. Memberikan pengajaran

informasi yang kriteria hasil : sesuai dengan tingkat

didapat tentang 1. klien mengetahui tentang pemahaman klien

penyakitnya penyakitnya 3. Memberikan informasi dari

(amenorrhea) sumber-sumber yang akurat

dan dapat

dipertanggungjawabkan

IMPLEMENTASI

No Diagnose
Tgl/Jam Tindakan
Dx Keperawatan
1 Ansietas 24/03/2015 1. Mengkaji tingkat kecemasan :

berhubungan dengan kecemasan


09,00.- 09,15 wib
status kesehatan
H : ringan

1. Memberikan dorongan dan


berikan waktu untuk

mengungkapkan pikiran dan

dengarkan semua keluhanya.

R : klien tampak kooperatif

1. Menjelaskan semua prosedur

dan pengobatan

R: klien menggatakan

mengerti dengan apa yang

dijelaskan

1. Memberikan dorongan

spiritual.

R/H : klien kooperatif


2 Gangguan citra 24/03/2015 Mengkaji pandangan klien

tubuh berhubungan terhadap penyakitnya


09,00.- 09,15 wib
dengan biofisik, H : klien mau menceritakan

tahap tentang perasaannya

perkembangan, R: klien mengatakan malu karna

perseptual, dan penyakitnya tersebut

penyakit Pukul 9:20 WIB

2. Mengkaji derajat dukungan

yang ada untuk klien

H:    Keluarga klien slalu

mendukung dan memberi


motivasi

R: Klien merasa nyaman saat

disamping keluarganya.

Pukul 09:57WIB

Memberi motivasi dan

dukungan

H:  Klien terlihat senang saat di

beri motivasi.

R: klien mengatkan tidak malu

lagi

Mendiskusikan tentang masalah

dan situasi yang membuat klien

malu
3 Kurang 24/03/2015 3. Memberi pendidikan kesehatan
tentang amenore
pengetahuan
09,00.- 09,15 wib Rh: klien mengatakan sudah
berhubungan
mulai tahu tentang amenore
dengan kurang

informasi yang

didapat tentang

penyakitnya

(amenorrhea)

EVALUASI

No Diagnosa keperawatan Jam/ tgl Evaluasi


Dx
1 Ansietas berhubungan Selasa 24-03- S :

dengan status 2015


1. Klien mengatakan sudah mengerti
kesehatan
10:00 tentang penyakitnya

2. Kilen mengatakan baru pertama kali

mengalami penyakit yang saat ini

diderita oleh klien

O:

1. Cemas (-)

2. Klien lebih rileks

3. Observasi vital sign :TD  = 130 /

60mmHg, ND     = 88 x/mnt, RR     = 

20 x/mnt

4. Observasi vital sign : TD = 130 / 60

mmhg, ND = 88x/mnt, RR = 20x/mnt

A : Masalah teratasi

P : Intervensi dihentikan
2 Gangguan citra tubuh Selasa 24-03- S:

berhubungan dengan 2015 1. Klien mengatakan malu karna

biofisik, tahap tangannya patah.


10:10
perkembangan, 2. Klien mengatakan merasa senang saat 

perseptual, dan berada disamping keluarganya

penyakit 3. Klien mengatakan tidak malu lagi

untuk bergaul.
O

1. Keluarga klien slalu mendukung klien

2. Klien terlihat senang

A : Masalah harga diri teratasi

P  : Intervensi dihentikan

3 Kurang pengetahuan Selasa 24-03- S :

berhubungan dengan 2015


klien mengatakan sekarang mengetahui
kurang informasi yang
tentang amenore
10:30
didapat tentang
O:
penyakitnya

(amenorrhea) klien tidak banyak bertanya lagi

A : Masalah teratasi

P : Intervensi di hentikan

Anda mungkin juga menyukai