Sistem Digestivus
Kelompok 4
Anggota Kelompok
1. Yulia Dela Puspita Sari
2. Muhammad Thoriq Affan Apriansah
3. Dila Rahmatu Shofia
4. Salsa Bella Kharisma
5. Anisa Fitri
6. Rifdah Khairunnisa
7. Miftah Cah Ayu Khoiriah
8. Salsabella Retno Dewanti
9. Grita Maya Pramesti
10.Abdul Mu’iz Fahmi Bakhri
11.Fadya Mega Cahyaningtyas
SISTEM PENCERNAAN
Sistem pencernaan adalah system yg terdiri dari saluran pencernaan yg bermula dari mulut
hingga ke dubur serta kelenjar yang terlibat dalam pencernaan tubuh. Pada dasarnya system
pencernaan makanan dalam tubuh manusia dibagi menjadi 3 bagian yaitu:
Proses penghancuran makanan yang terjadi dalam mulut hingga lambung
Proses penyerapan sari-sari makanan yang terjadi di dalam usus
Proses pengeluaran sisa-sisa makanan melalui anus
Proses pencernaan pada manusia terbagi atas
lima macam
1. Injesti adalah proses memasukkan kemulut
2. Pencernaan mekanik yaitu proses mengubah makanan menjadi kecil dan lembut
3. Proses pencernaan kimiawi yaitu proses mengubah molekul-molekul zat makanan
yang kompleks menjadi molekul-molekul yang lebih sederhana sehingga mudah
dicerna.
4. Penyerapan yaitu Gerakan nutrisi dari system pencernaan ke system sirkulator dan
melalui osmosis, transport aktif, dan difusi.
5. Penyingkiran yaitu penyingkiran atau pembuangan material yang tidak dari sistem
pencernaan melalui defekasi.
Organ Mulut, Gigi,dan Lidah
1. MULUT
Mulut adalah pintu masuk kesaluran
pencernaan, yang mana dalam mulut
terjadi pemecahan bahan makanan
menjadi ukuran yang lebih kecil.
2. GIGI
Gigi tersusun oleh dentin dan email.
Bagian-bagian gigi yang Menyusun
adalah mahkota gigi dan akar gigi.
3.LIDAH
Lidah adalah organ berotot yang
menempel pada dasar rongga mulut.
Usus Halus
Fungsi Utama usus halus adalah untuk pencernaan dan penyerapan makanan yang
masuk. Usus halus dipisahkan menjadi 3 bagian :
1. Duodenum (usus dua belas jari)
2. Jejunum (usus kosong)
3. Ileum (usus penyerapan)
Enzim yang diperlukan untuk menerima makanan
secara kimiawi
04
1. Enterokinase
2. Erepsin atau dipeptidase
3. Laktase
4. Maltase
5. Peptidase
6. Disakrase
7. Lipase
8. Sukrase
06
Dalam usus penyerapan terdapat banyak lekukan yang disebut jonjot
(vili). Fungsi vili memperluas permukaan penerapan , sehingga
makanan dapat terserap sempurna.
Glukosa, asam amino, vitamin, mineral, air akan di serap pembuluh
darah kapiler di vili, dan diangkut ke hati ke vena porta sedangkan
asam lemak dan gliserol diangkut melalui pembuluh limfa.
Usus Besar
PENGERTIAN fungsinya
Pankreas adalah
salah satu organ yang Berfungsi sebagai
terletak dibelakang organ yang
rongga perut dengan memproduksi enzim
panjang sekitar 12- untuk
18cm. Organ yang menghancurkan dan
bentuknya mencerna makanan di
memanjang ini bisa dalam perut.
saja mengalami
gangguan.
Penyakit –penyakit yang terjadi akibat Gangguan
Pankreas :
01 02 03
Kanker Pankreas
Lambung
Struktur
Proses
Fungsi 1. Kardiak
2. Fundus
• Tempat menyimpan Proses pencernaan
3. Badan lambung
1. Pencernaan mekanik:
makanan 4. Antrum / Antrum lapisan otot lambung guna
• Memecah asam Polirus menghancurkan makanan
yang dikonsumsi 5. Polirus menjadi lebih kecil dan
• Mengirimkan halus
makanan ke fase 2. Pencernaan kimiawi:
berikutnya menuju memecah zat gizi,terutama
usus kecil. protein menjadi molekul
kecil yang mudah diolah
oleh usus halus.
Hati
Fungsi hati
Hati termasuk sebagai alat Sebagai kalenjar, hati empedu
ekskresi. Hal ini dikarenakan yang disekresikan berfungsi
hati membantu fungsi ginjal
untuk mencerna lemak di usus,
dengan cara memecah beberapa
senyawa yang bersifat racun. dan mengubah zat yang tidak
Menghasilkan Anomia,urea,dan larut dalam air menjadi zat yang
asam urat dengan larut dalam air. Di dalam usus,zat
memanfaatkan nitrogen dari empedu ini mengalami oksidasi
asam amino. sehingga warna feses dan urine
kekuningan.
Di sel-sel hati-hati juga menghasilkan
enzim orginase yang dapat mengubah
arginin menjadi ornintin dan urea.
Fungsi lain dari hati adalah
mengubah zat buangan dan bahan
racun untuk dikeluarkan dalam
empedu dan urine,serta mengubah
glukosa yang diambil dari darah
menjadi glikogen yang disimpan.
Umbai Cacing
1. Hepatitis di Hati
2. Diare
3. Konstipasi
4. Hemoroid /Wasir/Ambeien
Mars
5. Maag
6. Tukak Lambung
8. Gastritis
9. Apendisitis
10. keracunan
Rektum
Jika defekasi tidak terjadi seringkali
Plants
material Cells ke usus
kan dikembalikan
besar, dimana penyerapan air akan
kembali lagi di lakukan. Jika
defekasitidak terjadi untuk periode
yang lama konstipasi dan
Rektum adalah organ terakhir dari pengerasan feses akan terjadi.
usus besar pada beberapa jenis
mamalia yang berakhir di anus.
Fungsi rektum adalah sebagai tempat
penyimpanan sementara feses.
Mengembangnya dinding rektum
karena penumpukan material di dalam
rectum akan memicu system saraf
yang menimbulkan keinginan untuk
melakukan feses.
Anus