Anda di halaman 1dari 10

Laporan Hasil Wawancara Bidan

Adevia Apriana
Amd.Keb
Kelompok 3
Tujuan Wawancara
Tujuannya adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah praktik kebidanan,
juga agar mahasiswa kebidanan lebih memahami dan menghayati bahwa
profesi yang akan ditekuninya nanti bukanlah profesi yang mudah, semua
Tindakan yang dilakukan oleh bidan harus berbasis kompetensi dan didasari
suatu evidence based. Agar mahasiswa juga lebih tahu bagaimana
pengalaman bidan yang sudah terjun di lapangan dalam praktik kebidanan.
Waktu Wawancara
Hari / Tanggal : Senin, 27 Desember 2021

Waktu : 19.00 – 19.45 WIB

Zoom Meeting
Profil Bidan
Nama : Adevia Apriana Amd.Keb
Tempat, Tanggal lahir : 16 April 1990
Alamat : Perum Bumi Kencana Cipendeuy Blok B No 21
Usia : 31 tahun
Status : Menikah (Memiliki anak 1 laki-laki)
Pendidikan : D3 Kebidanan
Instransi tempat bekerja : Klinik Haikal jln raya Cibatu Purwakarta-Subang No 06 desa Cibatu Kec Cibatu Kab
Purwakarta
Wawancara
1. Apa motivasi Ibu menjadi seorang Bidan ?
Awalnya mengikuti keinginan orang tua, tetapi setelah dijalani ternyata menyenangkan menjadi seorang bidan, kita bisa
berbagi yang dikatakan berbagi dalam hal kebaikan bukan harta dan kita juga bida mengapresiasikan ilmu kita dalam
masyarakat atau pelayanan.

2. Bagaimana awal karir menjadi seorang bidan?


Awal karir ikut dengan bidan desa beberapa bulan, setelah itu mencari pengalaman di Rumah Sakit sekitar 2-3 tahun, lalu
mencari di klinik-klinik, jadi pengalamannya dimulai dari ikut bidan praktek swasta.

3. Selama ibu berkarir menjadi bidan apa hal yang paling ibu sukai ?
Banyak Sekali, Terutama dalam menolong persalinan, ada kepuasan tersendiri, Ketika kita bisa menolong nyawa ibu dan
anak dengan selamat, itulah yang menjadi kebanggaan tersendiri

4. Apa hal yang menjadi hambatan selama ibu menjadi bidan ?


Ketika kita menemukan pasien yang sulit diberi penjelasan, juga dari segi perekonomian pasien yang kurang mampu untuk
membayar.

KE LOMP OK 3
Wawancara
5. Tantangan apa bu yang biasanya dihadapi dalam menjalankan profesi bidan?
Tantangan lebih ke kasus dalam keadaan yang sulit, dimana saat itu kita harus bisa berfikir bagaimana harus cepat dalam mengambil
keputusan dan Tindakan.

6. Sudah berapa lama ibu menjadi bidan?


Kurang lebih 11 tahun, dari tahun 2010 sampai sekarang

7. Langkah apa saja yang ditempuh seorang bidan apabila terjadi kesalahan dalam memberikan asuhan kebidanan?
Setiap manusia pasti dapat melakukan kesalahan, tetapin dibidang Kesehatan terutama kebidanan itu menyangkut nyawa manusia, jadi
jika saya melakukan kesalahan yang pertama saya memberi penjelasan terlebih dahulu kepada pasien dan keluarganya. Disini maksudnya
kesalahan yang tidak disengaja, karena pada dasarnya seorang bidan tidak mungkin mengambil keputusan atau Tindakan dengan coba-
coba (tanpa ilmu atau ketidaktahuan). Lalu kita sebagai bidan juga dapat meminta bantuan kepada ranting dan IBI, setelah itu kita dapat
mencari soludi untuk diperbaiki.

8. Apa pesan dan kesan ibu kepada generasi bidan selanjutnya?


Sebagai calon Bidan, kalian harus memperdalam teori dan lapangan dengan sungguh-sungguh, jangan main- main dan jangan hanya
mengandalkan uang untuk gelar semata.

KE LOMP OK 3
Dokumentasi Wawancara

KE LOMP OK 3
Kesimpulan
Bidan merupakan suatu profesi yang selalu mempunyai ukuran atau
standar profesi. Standar profesi bidan yang terbaru adalah diatur
dalam PERMENKES RI NOMOR HK.01.07/MENKES/320/2020
yang berisi mengenai latar belakang kebidanan. Berbagai definisi
dalam pelayanan kebidanan, falsafah kebidanan, paradigma
kebidanan, ruang lingkup kebidanan, standar praktek kebidanan dan
kode etik bidan di Indonesia.
Dengan adanya wawancara ini kita juga dapat termotivasi dari
pengalaman bidan senior, sehingga kita dapat belajar dari
pengalaman beliau.

K EL OM P O K 3
Terima Kasih
Kelompok 3
Aisah (4008210032)
Diana Nurfadilla (4008210034)
Intan Kurotuaeni (4008210027)
Nadila mardiana (4008210057)
Nazella Putri M (4008210043)
Nur Putri Dina (4008210050)
Siti Aminah (4008210008)
Tania Febiola (4008210017)

Anda mungkin juga menyukai