PENDIDIKAN KESEHATAN DAN

UPAYA PENCEGAHAN PRIMER,

SEKUNDER, DAN TERSIER
DALAM SISTEM INTEGUMEN
PADA LUKA BAKAR
 Kelompok 6

Nisrina Zalva K. Restu Mutia Pratiwi Yosep Dimas Rahman

KHGC19029 KHGC19033 KHGC19045
 Luka bakar adalah luka
yang terjadi akibat
sentuhan permukaan tu
bu h
dengan benda-benda
yang
menghasilkan panas
(api,
bahan kimia, listrik,
maupun radiasi) atau
zat-
zat yang bersifat
membakar baik be
rupa
asam kuat dan basa
kuat
(Safriani, 2016).
 Luka bakar adalah suatu bentuk
kerusakan atau kehilangan jaringan
yang disebabkan kontak dengan
sumber panas seperti api, air panas,
bahan kimia, listrik dan radiasi

__ Rembulan, 2017
 SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Bidang Studi : Keperawatan Medikal Bedah III

Topik : Pencegahan Combustio Primar, Sekunder dan Tersier

Sub Topik : Mengenal Pencegahan Combustio Primar, Sekunder dan

Tersier

Sasaran : Masyarakat
Tempat : Aula desa
Hari/tanggal : Selasa, 26 Oktiber 2021
Waktu : 30 menit
 3
KMB
A. Pokok Pembahasan
Penyuluhan tentang Mengenal Pencegahan luka bakar
(Combustio), Primar, Sekunder dan Tersier
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah diberi Penyuluhan Masyarakat dapat mengetahui,
memahami, menganalisis dan mengaplikasikan tentang
mencegah terjadinya luka bakar.
 e s e are
Th
the s
b j e ctive
o
2. Tujuan Khusus
Setelah diberi penyuluhan masyarakat mampu:
a. Masyarakat mengetahui tentang penanganan luka bakar
b. Mengetahui Pencegahan Primer Luka bakar
c. Memahami Pentingya Pencegahan Sekunder Luka bakar
d. Mengetahui Pencegahan Tersier Luka bakar
 SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

C. Materi
1. Masyarakat mengetahui tentang penanganan luka bakar

2. Pencegahan Primer Luka bakar

3. Pencegahan Sekunder Luka bakar

4. Pencegahan Tersier Luka bakar

Media : Leaflet dan LCD.
Metode: Ceramah, tanya
jawab.
Setting Tempat :Aula
desa
 G. Proses Pelaksanaan
No Pelaksanaan Kegiatan Petugas Kegiatan Peserta

1. Pembukaan 5 1. Mengucapkan salam 1. Menjawab salam

menit dan perkenalan dari berespon
2. Menjelaskan tujuan terhadap kegiatan
umum dan khusus yang ada
penyuluhan 2. Mendengarkan
3. Menggali pengalaman penjelasan tentang
awal tentang tujuan
pencegahan, primer, 3. Menjawab
sekunder dan tersier pertanyaan
pasca masektomi
N Pelaksana Kegiatan Petugas Kegiatan Peserta
o an
1. Pelaksana 1. Menyampaikan materi 1. Mendengarkan
an 15 penyuluhan tentang: informasi
menit a. Pencegahan Primer Luka bakar Selam proses
b. Pencegahan Sekunder Luka Penyuluhan
bakar 2. Bertanya secara
c. Pencegahan Tersier Luka bakar aktif Tentang
2. Memberikan kesemapatan hal-hal yg
kepada peserta edukasi untuk belum
menanyakan hal-hal yg belum Dipahami
mengerti selama proses
3. Menciptakan suasana yg Penyuluhan
kondusifsaat menyampaikan
materi
 No Pelaksanaan Kegiatan Petugas Kegiatan Peserta
1. Evaluasi 10 1. Melakukan evaluasi 1. Menjawab
menit Pemahaman dengan pertanyaan dari
memberikan pertanyaan petugas
secara langsung pada 2. Mendengarkan
peserta edukasi selama kesimpulan dari
evaluasi materi
2. Menyimpulkan materi penyuluhan
penyuluhan Terminasi
 h. Evaluasi

1. Evaluasi structural

a. Peserta hadir ditempat penyuluhan

b. Penyelenggaraan penyuluhan
dilaksanakan di ruang Aula Desa
c. Pengorganisasian penyelenggaraan
penyuluhan dilakukan sebelumnya
2. Evaluasi Proses

a. Peserta antusias terhadap materi penyuluhan

b. Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat
penyuluhan
c. Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab
pertanyaan secara benar
3. Evaluasi Hasil

a. Masyarakat mengetahui tentang penanganan Luka bakar

b. Masyarakat mengetahui tentang Pencegahan Primer
Luka bakar
c. Masyarakat mengetahui tentang Pencegahan Sekunder
Luka bakar
d. Masyarakat mengetahui tentang Pencegahan Tersier
Luka bakar
 I. Isi Materi

Penanganan Pencegahan
01 luka bakar 03 Sekunder

Pencegahan
Pencegahan
02 primer
04 Tersier
1. Penanganan Luka Bakar
Penanganan luka bakar adalah usaha untuk menangani pertama
kali ketika luka bakar terjadi.Beberapa usaha yang dapat
dilakukan antara lain :
a. Membersihkan dengan air bersih secara mengalir
b. Berikan salep yang berbentuk gel
2. Pencegahan Primer
Pencegahan primer adalah usaha mencegah timbulnya
luka bakar pada seseorang. Pencegahan primer dilakukan
terhadap individu
 Beberapa usaha yang dapat dilakukan antara lain:
a. Hindari membiarkan memasak diatas kompor tanpa
pengawasan
b. Jauhkan cairan panasdari jangkauan anak-anak
c. Cabut saklar elektronik seperti setrika saat tidak di gunakan
d. Membersihkan dan menutup luka bakar
e. Jauhkan luka bakar dari paparan sinar matahari langsung
f. Segera rujuk ke fasilitas kesehatan
 3. Pencegahan Sekunder
Pencegahan sekunder dilakukan dengan melakukan penanganan yang
tepat untuk mengurangi kecatatan.

Pencegahan sekunder dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu:

● Hentikan pajanan segera
● Lepaskan semua pakaian atau perhiasan di sekitar area kulit yang
terbakar , hati-hati , tidak perlu melepaskan apapun yang meekat
pada kulit yang terbakar, karena akan menimbulkan nyeri
● Dinginkan luka bakar dengan air mengalir , suhu ruangan selama
20 menit setelah terjadi cidera
 4. Pencegahan Tersier
Pencegahan tertier dapat dilakukan dengan perawatan yang dapat
mengurangi rasa nyeri dan keluhan lain serta perbaikan di bidang
psikologis, sosial, dan spritual.

Cara untuk pencegahan tersier bisa dilakukan dengan beberapa cara

yaitu :
a. Peregangan
b. Penguatan
c. Latihan kerja dalam kehidupan sehari-hari
d. Rehabilitasi psikis
e. Rehabilitasi fisik
THANKS