PERENCANAAN
PARTISIPATIF
Oleh:
Weka Widayati
1. Mampu menjelaskan urgensi teori, metode dan teknik partisipasi dalam proses perencanaan
2. Mampu dapat memahami ragam metode untuk menginisiasi partisipasi
3. Mampu mengidentifikasi aktor-aktor dalam partisipasi
4. Mampu menerapkan metode dan teknik partisipasi untuk melakukan pendampingan dalam menyusun
produk perencanaan
PERENCANAAN
PENGEMBANGAN
WILAYAH
AKIVITAS KELEMBAGAAN
/EKONOMI
CONTOH: PRINSIP & STRATEGI
KOTA PEMBANGUNAN KOTA EKOLOGIS:
EKOLOGIS a.Mengembalikan lingkungan yang
(direncanakan mengalami degradasi
seharusnya b.Membangun kembali ”bioregion”
memiliki tujuan c. Menyeimbangkan Pembangunan
d. Mencegah Urban Sprawl
dalam
e. Mengoptimalkan dayaguna energi
penggunaan f. Berperan terhadap ekonomi
sumber daya g. Menyediakan kesehatan dan
yang seminimal keamanan
mungkin serta h. Mendorong masyarakat
i.Mempertimbangkan keadilan sosial
memberikan
j. Menghormati sejarah
dampak yang k. Memberdayakan cultural
sekecil landscape
mungkin) l. Memperbaiki biosfer
Sumber: Eco-city plans:
for sustainability
FILOSOFI
PERENCANAAN
PARTISIPATIF
Proses Terwujudnya Partisipasi
Partisipasi, sebagai suatu konsep dalam
pengembangan masyarakat, digunakan
secara umum dan luas.
Partisipasi adalah konsep sentral, dan prinsip
dasar dari pengembangan masyarakat
karena, di antara banyak hal, partisipasi
terkait erat dengan gagasan HAM.
Perencanaan Partisipatif
“partisipasi masyarakat” adalah
keikutsertaan untuk proses perencanaan yang
mengakomodasi kepentingan diwujudkan dalam musyawarah,
mereka dalam proses dimana sebuah rancangan rencana
penyusunan rencana dibahas dan dikembangkan
pembangunan.. bersama semua pelaku
pembangunan (stakeholders).
04 06
02
Ada keterwakilan
yang memadai dari Ada
Ada kesetaraan
antara government seluruh segmen pelibatan
dan non government masyarakat, media
stakeholders dalam terutama kaum
pengambilan perempuan dan
keputusan kelompok marjinal
Filosofi
Perencanaan
Partisipatif:
02 06
Program dan pelaksanaannya lebih
aplikatif terhadap konteks sosial, ekonomi,
dan budaya serta kearifan lokal, sehingga Memberikan transparansi akibat terbuka
memenuhi kebutuhan masyarakat lebarnya informasi dan wewenang
04 begitu pula
berkesinambungan
program itu
08
Metode Perencanaan Partisipatif
Metode Participatory Teknik PRA
Rural Appraisal (PRA)
02 pengembangan konservasi
lahan kritis
03 pengembangan kawasan
penyangga
02 Makombong
di Enrekang
Mapalus
di Minahasa 01 03 Gotong Royong
di Jawa
Budaya konsensus
(musyawarah) 04
dalam kehidupan
masyarakat di Indonesia
TUGAS INDIVIDU:
Critical Review Program Pengembangan wilayah dari tinjauan
Perencanaan Partisipatif (filosofi, tujuan, prinsip, dan manfaat):
(Pilih salah satu program yang sudah dilakukan)tentang:
1. pengembangan wilayah kepulauan,
2. pengembangan konservasi lahan kritis,
3. pengembangan kawasan penyangga,
4. pengembangan sosial budaya pembinaan masyarakat terasing,
5. pengembangan wilayah perbatasan
6. Penataan lingkungan untuk kawasan kumuh perkotaan
7. Peningkatan kesejahteraan masyarakat perdesaan
8. Mitigasi wilayah rawan bencana
9. Pengelolaan sumberdaya alam wilayah
(dalam bentuk power point dan karya ilmiah hasil critical review)
•Dikumpul paling lambat tgl 22 Maret 2022 via Google Classroom r6asrx6
Referensi minimal 10 (jurnal dan laporan program kegiatan partisipatif di
daerah/wilayah tertentu 5 tahun terakhir)
Thank You
To be continue