Anda di halaman 1dari 19

KEBIJAKAN PENYAKIT TB

DI SUSUN OLEH :
KELOMPOK V

TINA JOJI(20054)
 APRILIA HANDAYANI(20010)
MUSDALIFAH(20037)
SUSAN CHRLY.M(20052)
ARISTON (20011)
 ANDRE AL FAUZIH P (20009)
Pengertian TB Paru
Penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh kuman
Mycobacterium tuberculosis.
Kuman yang menyerang paru-paru dan dapat juga
mengenai organ tubuh lain.
Gejala klinis
Gejala respiratorik
 Batuk
 Batuk darah
 Sesak nafas
 Nyeri dada
Gejala sistematik
 Demam
 Anoreksia
 Keringat malam
 Penurunan BB
Etiologi
Agens infeksius utama, mycobakterium tuberculosis
adalah batang aerobik tahan asam yang tumbuh
dengan lambat dan sensitif terhadap panas dan
sinar ultra violet, dengan ukuran panjang 1-4/um
dan tebal 0,3-0,6/um.
Yang tergolong kuman Mycobakterium tuberculosis
kompleks adalah:
 Mycobakterium tuberculosis
 Varian asin
 Varian african I
 Varian african II
 Mycobaterium bovis
Klasifikasi
Secara patologis
 Tuberculosis primer
 Tuberculosis post primer
Pemeriksaan dahak
 TB paru BTA positif
 TB paru BTA negatif
Ativitas radiologi
 Tuberculosis paru(koch pulmonal) aktif
 Tuberculosis non aktif
 Tuberculosis quiesent

Secara radiologis
 Tuberculosis minimal
 Moderateli advanced tuberculosis
 For advenced tuberculosis
Berdasarkan aspek kesehatan masyrakat
 Kategori 0
 Kategori I
 Kategori II
 Kategori III
Berdasrkan terapi WHO
 Kategori I
 Kategori II
 Kategori III
 Kategori IV
Patofisiologi TB
Penularan tuberculosis paru terjadi karena kuman di
bersinkan atau dibatukkan keluar menjadi droplet
nuclei dalam udara. Partikel infeksi ini dapat
menetap dalam udara bebas selama 1-2
jam ,tergantung pada ada atau tidaknya sinar ultra
violet , ventilasi yang buruk dan kelembaban.Partikel
dapat masuk ke alveolar bila ukurannya kurang dari
5 mikromilimeter.
LANJUTAN.........
Tuberculosis adalah penyakit yang di kendalikan
oleh respon imunitas perantara sel. Sel efektornya
adalah sel makrofag sedangkan limfosit(biasanya
sel T) adalah imunoresposifnya. Tipe imunitas
seperti ini biasanya lokal, melibatkan makrofagnya
yang diaktifkan di tempat infeksi oleh limposit dan
limfokinnya.respon ini di sebut sebagai reaksi
hipersensitifitas (lambat).
LANJUTAN......
Penyakit Tuberculosis dapat menyebar melalui
getah bening atau pembuluh darah. Organisme
Yang lolos dari kelenjar getah bening akan
mencapai aliran darah dalam jumlah kecil,
kadang dapat menimbulkan lesi pada organ lain.
Jenis penyebabaran ini di sebut limfohematogen
yang biasanya sembuh sendiri.
LANJUTAN.......
Penyebaran hematogen biasanya merupakan
fenomena akut yang dapat menyebabkan
tuberculosis milier. Ini terjadi apabila fokus
nekrotik merusak pembuluh darah sehingga
banyak organisme yang masuk kedalam sistem
vaskuler dan tersebar ke organ-organnya lain.
KOMPLIKASI
1. Hemoptisis berat(pendarahan dari saluran nafas
bawah)
2. Atelektasis(paru mengembang kurang sempurna)
3. Bronkietasis(pelebaran broncus setempat)
4. Penyebaran infeksi ke organ lain seperti otak,
tulang, persendian dan ginjal.
5. Fibrosis(pembentukan jaringan ikat pada proses
pemulihan atau reaktif ) pada paru.
 
Pemerikasaan diagnostik

Pemeriksaan laboratorium
• Kultur sputum
• Ziehl neelsen
• Laju endap darah dll.
Pemeriksaan radiologi
 Photo toraks
 Bronchgrafi
 Gambaran radiologi lain ex: penebalan
pleura dan efusi pleura.
PENCEGAHAN

1. Imunisasi BCG pada anak balita , vaksin BCG sebaiknya diberikan


sejak anak masih kecil .
2. Bila ada yang dicurigai sebagai penderita TB maka harus segera di
lakukan pengobatan sampai tuntas agar tidak terjadi yang lebih
berat dan penularan.
3. Jangan minum susu sapi mentah
4. Bagi penderita agar tidak membuang ludah sembarangan.
5. Tidak melakukan kontak lansung dengan penderita
6. Melakukan pola hidup sehat
7. Tutup mulut dengan sapu tangan ketika batuk
PENGOBATAN
Dengan menggunakan obat program TB paru
kombipack bila ditemukan dalam periksaan sputum
BTA(+)dengan kombinsi obat:
 Rifampicin
 Isonizid(INH)
 Ethambutol
 Pyridoxin (B6)
 
LANJUTAN.........

1.Jangka pendek
Dengan tata cara pengobatan:setiap hari dengan jangka waktu 1-3 bulan
• Streptomisin injeksi 750 mg.
• Pas 10 mg.
• Ethambutol 1000 mg.
• Insoniazid 400 mg.
2.Jangka panjang
Tata cara pengobatan: setiap 2x seminggu, selama 13-18 bulan, tetapi setelah
perkembangan pengobatan di temukan terapi .
Terapi TB dapat di lakukan dengan minum obat saja, obat yang di berikan jenis:
o INH
o Rifampicin
o Ethambutol
Dengan fase selama 2x seminggu ,dengan lama pengobatan kesembuhan
menjadi 6-9 bulan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai