Anda di halaman 1dari 10

TERAPI BIOLOGIS

Kelompok 6 :
Marzhelia Rahmawati (C1020026)
Meilia Zahra Nur Anisa (C1020027)
Mizan Ainul Yaqin (C1020028)
Muhammad Azar Aji S (C1020029)
Muhammad Fajar Sidiq (C1020030)
DEFINISI

Biologically based practice atau


terapi biologis merupakan salah
satu kategori utama dari terapi
komplementer dan alternatif.
Secara umum Biologically based
practice adalah penggunaan bahan-
bahan yang berasal dari alam
untuk mempengaruhi proses
fisiologis tubuh dan meningkatkan
kesehatan. Menurut Cancer
Council, Biologically based
practice merupakan penggunaan
makanan, obat-obatan, dan
suplemen untuk mempengaruhi
fungsi tubuh.
ETIOLOGI
Jumlah klien yang mencari pengobatan non
konvensional terusmeningkat, hal ini
disebabkan oleh persepsi bahwa pengobatan
yang diberikan oleh profesi medis tidak
memberikan kesembuhan dari berbagai
penyakit yang banyak ditemukan kemudian
meningkatnya ketertarikan klien untuk menjadi
lebih tahu tentang kesehatan dan kebutuhan
berperan lebih aktif dlm pengobatan mereka.
Manusia diciptakan sebagai makhluk sosial
dan inilah yangmendasari mengapa seseorang
yang sedang dilanda stres tidak perlusendirian.
Dengan mengikuti terapi biologis adalah
merupakan salahsatu alternatif pengobatannya.
LANJUTAN...

Selain itu, terapi ini bisa membantu kita


mengembangkan kemampuan
berinteraksi dengan orang lain.
Kelompok kecil ini bisa menjadi
gambaran masyarakat secara umum dan
belajar bersosialisasi dengan anggota
kelompok tersebut, bisa membantu kita
membangun hubungan di luar kelompok.
Selain itu, anggota kelompok yang
mempunyai masalah sama juga bisa
saling mendukung, bahkan mungkin bisa
menawarkan saran berkaitan dengan
masalah yang kita alami.
JURNAL

1. Judul : GAMBARAN PSIKOLOGIS KEPUASAN


KELUARGA DALAM MENERIMAASUHAN
KEPERAWATAN

2. Referensi Terakreditasi : Jurnal Ilmu Keperawatan


Jiwa Volume3 No1, Hal75–82, Februari 2020 e-
ISSN2621-2978p-ISSN 2685-9394Persatuan Perawat
Nasional Indonesia Jawa Tengah

3. Penulis : Ana Triwijayanti, Rodhiyatun, Rizal Nur


Rohman, Nurul Handayani, Yunita Puspasari, Rahayu
Rupiyanti, Livana PH, Novi Indrayati
LANJUTAN...
4. Abstrak : Asuhan keperawatan yang
diberikan kepada pasien akan lebih optimal
jika melibatkan keluarga. Status kesehatan
pasien sebagian besar ditentukan oleh
kondisi keluarganya, sehingga penetapan
keluarga sebagai klien asuhan keperawatan
merupakan hal yang tepat. Pemberian
asuhan keperawatan pada keluarga mampu
meningkatkan kemandirian keluarga dalam
mengatasi masalah kesehatan sehingga
kepuasan dalam menerima pelayanan dapat
dikaji lebih lanjut.

5. Pendahuluan : Proses keperawatan


merupakan inti dan esensi keperawatan dalam
memberikan tindakan keperawatan yang dapat
digunakan pada setiap setting pelayanan
sehingga mampu menghasilkan asuhan
bertujuan untuk mengetahui
LANJUTAN...
gambaran psikologis kepuasan
keluarga dalam menerima asuhan
keperawatan di ruang rawat inap
RSI Kendal.

7. Metode : Penelitian merupakan jenis


penelitian kuantitatif dengan desain
deskriptif. Penelitian dilakukan di
RSI Kendal pada bulan November
2019 hingga Januari 2020. Sampel
penelitian berjumlah 96 orang
keluarga yang dipilih secara
accidental samping. Instrumen
penelitian menggunakan kuesioner
yang terdiri dari 12 pertanyaan. Data
dianalisis secara univariat berupa
central tendensi dan distribusi
frekuensi. Penelitian ini telah
disetujui oleh Komisi Etik Penelitian
LANJUTAN...
8. Pembahasan :
Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas
responden menyatakan sangat puas dalam
menerima asuhan keperawatan dari perawat di RSI
Kendal. Hasil ini ditunjukkan dengan pernyataan
bahwa seluruh responden berpendapat sangat
setuju dan setuju bahwa perawat RSI Kendal
bersikap sopan, berpenampilan rapi. Mayoritas
responden sangat setuju bahwa perawat RSI
Kendal memberikan informasi mengenai tindakan
yang akan dilakukan kepada pasien
(informconsent), menjelaskan perkembangan
pasien, melakukan penyuluhan kepada keluarga
mengenai cara perawatan yang harus dilakukan
keluarga dirumah, menyiapkan keperluan pulang
pasien yang meliputi jadwal kegiatan harian dan
9. KESIMPULAN

Hasil penelitian
menunjukkan bahwa
mayoritas responden
menyatakan sangat puas
dalam menerima asuhan
keperawatan (54%).
Thank You

Anda mungkin juga menyukai