Pertemuan 7
Eksipien dalam Sediaan Steril
POKOK BAHASAN
• Eksipien
• Karakteristik Eksipien
• Tujuan Penggunaan Eksipien
• Manfaat Penggunaan Eksipien
• Jenis Sediaan Farmasi Steril
• Karakteristik Sediaan Farmasi Steril
• Tujuan Penggunaan Eksipien pada Sediaan
Farmasi Steril
• Komponen Eksipien dalam Sediaan Farmasi
Steril
4
Principle
Parenteral drugs are formulated as solutions,
suspensions, emulsions, liposomes, microspheres,
nanosystems, and powders to be reconstituted as
solutions.
5
6
Components of parenterals
• Active pharmaceutical ingredients
• Vehicle
• Added substances
• Primary container
• Closure
Eksipien
• Eksipien adalah zat yang digunakan sebagai
bahan tambahan/ pendukung suatu formula
sediaan, berssifat inert dan tidak memiliki
efek farmakologi
Karakteristik Eksipien yang Baik
• Inert
• Stabil secara fisik dan kimia
• Bebas mikroorganisme patogen
• Dapat mendukung bioavaibilitas
• Tersedia dalam perdagangan
• Harganya terjangkau
• Biokompatibel
• Kompatibel dengan Obat dan Eksipien lainnya
• Kompatibel dengan Pengemas
Tujuan Penggunaan Eksipien
• Bahan pembantu selama proses pembuatan
sediaan berlangsung
• Mencegah, mendukung atau meningkatkan
stabilitas dan bioavaibilitas
• Membantu identifikasi produk
• Meningkatkan keamanan, efektivitas produk
obat selama penyimpanan atau penggunaan
Manfaat Penggunaan Eksipien
• Dapat memberi nilai tambah pada sediaan
▫ Lebih stabil secara fisik dan kimia
▫ Memperbaiki tampilan fisik
▫ Mempengaruhi sifat lepasnya obat
• Oleh sebab itu mendesain suatu sediaan perlu
pengetahuan mengenai eksipien yang
digunakan dalam formula agar dihasilkan
produk yang bermutu, aman, menarik dan
memberikan efek terapi yang diinginkan
Sediaan Farmasi Steril
Sediaan Sediaan
Parenteral Parenteral
Volume Besar Volume Kecil
• Telinga
▫ Tetes Telinga
▫ Bentuk Sediaan: Larutan , Suspensi
• Hidung
▫ Tetes Hidung
▫ Nasal Sprays
Eksipien
Sediaan Steril Nasal dan Otik
• Dapar
• Agen Pengisotonis
• Pengawet
• Pembawa
• Agen Pengental
• Chelating Agents
• Solubilizing Agent
• Suspending Agent
Eksipien
Sediaan Steril Nasal
• Dapar
▫ Asam Hidroklorat
▫ Potasium Sorbat
▫ Natrium Fosfat
• Agen Pengisotonis
▫ NaCl
▫ Dextrose
• Pembawa
▫ WFI
▫ Asam Oleat
• Pengawet
▫ Propyl dan Methyl Paraben
Eksipien
Sediaan Steril Nasal
• Solubilizing Agent
▫ Gliserin
▫ PEG 400
• Chelating Agents
▫ EDTA
Eksipien
Sediaan Steril Otik
• Agen Pengental
• Solubilizing Agents
• Agen Pengisotonis
• Pengawet
• Chelating Agents
• Pembawa (Vehicle)
• Dapar
Eksipien Sediaan Steril Otik
• Agen Pengental
▫ HEC ( Hydroxy Ethyl Cellulose)
• Solubilizing Agents
▫ Gliserin , Propylen Glycol
▫ Polysorbate 20 dan 80 ( dapat juga sebagai suspending agent)
• Pembawa (Vehicle)
▫ Air ,Mineral Oil
• Agen Pengisotonis
▫ NaCl
• Buffer
▫ Kalsium Karbonat , Asam Sitrat , Asam Hidroklorat , Sodium Asetat
• Pengawet
▫ Methyl Paraben
▫ Benzalkonium Klorida
▫ Benzil Alkohol
▫ Thimerosal
Eksipien Sediaan Steril Otik
• Chelating Agents
▫ EDTA , Potasium Metabisulfit , Na Bisulfit
Sediaan Parenteral
• Sediaan Parenteral
▫ Infus
▫ Injeksi
▫ Serbuk untuk Injeksi
• Bentuk Sediaan Steril Parenteral
▫ Larutan
▫ Suspensi
▫ Emulsi
▫ Serbuk Kering (Dry Powder)
Eksipien Sediaan Steril Parenteral
• Bulking Agents (u/ sediaan parenteral serbuk injeksi)
• Lyoprotectants (u/ Sediaan parenteral serbuk injeksi)
• Dapar (Buffering Agents)
• Agen Pengisotonis (Tonicity Adjusting Agents)
• Pembawa (Vehicle)
▫ Pelarut (Minyak dan Air)
▫ Solubilizing agents
• Pengawet
• Agen Pengompleks dan Pendispersi (Complexing and
Dispersing Agents)
Eksipien Sediaan Steril Parenteral
• Agen Pensuspensi (Flocculating/suspending agents)
• Antioksidan (Antioxidant And Reducing Agents)
• Chelating agents
• Wetting Agents
• Surfaktan
• Agen Pengental
31
Bulking agent
• Bulking agent adalah bahan tambahan yang
menyebabkan tumpukan material menjadi
terlihat lebih besar/ mengembang (bulk)
• Bulking agent membentuk sebagian besar produk
lyophilized
• Liofilisasi adalah solusi farmasi untuk menghasilkan sebuah produk
bubuk yang stabil. Metode ini telah menjadi standar praktek dalam
memproduksi produk sediaan suntik di pasaran.
• Ini umumnya digunakan untuk obat dosis rendah (potensi tinggi) yang
tidak memiliki massa yang diperlukan untuk mendukung strukturnya
sendiri
Eksipien Sediaan Steril Parenteral
• Bulking Agents
33
Lyoprotectants
35
Lyoprotectants
Eksipien Sediaan Steril Parenteral
Lyoprotectants
Lyoprotectants And Bulking Comments
Agents
Manitols Mannitol has a very high eutectic
melting temperature (-1.4°C) after
crystallization and is processed well in
lyophilization. Crystallization of the
bulking agent, however, might
adversely affect the physical stability
of the product in certain
instances, for which, an amorphous
bulking agent is preferred