YANG
DIOBSERVASI :
PEMASANGAN
Nur Syamsi
KATETER Kasim
URINE
R011211047
IDENTITAS KLIEN
Nama klien : Ny. Sukuria (Ny. S)
Diagnosa medis :
• Carcinoma mammae dextra
• Tumor Metastasis Hepar
• Tumor metastasis tulang vertebra
• Koagulapati
Tanggal observasi : Selasa, 7 Juni 2022
Diagnosa keperawatan : Gangguan
eliminasi urine
TUJUAN TINDAKAN YANG
DIOBSERVASI
GANGGUAN ELIMINASI
URINE
PRINSIP DAN RASIONAL TINDAKAN
Persiapan alat
Rasional : Mempermudah melakukan tindakan dengan menyiapkan terlebih dahulu
Persiapan klien
Rasional : menghormati hak-hak klien untuk mengetahui tindakan yang akan diberikan
Cuci tangan
Rasional : mencegah transmisi mikroorganisme
Masukkan kateter 5-7,5 cm ke dalam meatus uretra secara perlahan sambil menganjurkan
tarik nafas dalam
Rasional : memastikan ketepatan pemasangan dan memudahkan selang kateter untuk masuk
kedalam tubuh pasien
Fiksasi kateter
Rasional : menghindari kateter kemana-mana
ANILASA TINDAKAN
YANG DIOBSERVASI
Berdasarkan hasil observasi saya terkait tindakan pemasangan kateter
pada Ny. S, ada beberapa kesenjangan pada saat melakukan tindakan,
yaitu setelah pemasangan handscoon steril perawat memegang plastik
pembungkus selang kateter dan saat melakukan tindakan perawat tidak
memasangkan perlak di bawah bokong pasien. Perawat juga tidak
menyiapkan nierbeken sebagai tempat untuk membuang kasa yang telah
digunakan untuk membersihkan area perineum.
EVIDENCE BASED
1 2 3
Pemasangan kateter Dari numedika.id ditulis Dari Jurnal Ilmiah
urin merupakan oleh Ardhani Putra Keperawatan IMELDA
suatu tindakan invasif Wiratma (2021) bahwa (2018) Pada
dengan cara pada pemasangan kateter pemasangan kateter,
memasukkan selang urine menggunakan dilakukan pembersihan
ke dalam kandung handscoon steril untuk pada area perineum
kemih dan untuk perlindungan tingkat tinggi untuk mencegah
membantu proses kepada tenaga medis serta terjadinya infeksi
pengeluaran urin pasien dari resiko infeksi. saluran kemih.
dalam tubuh
TERIMA KASIH