Indikator

PERSENTASE KABUPATEN/KOTA
YANG MENERAPKAN KEBIJAKAN
GERAKAN MASYARAKAT HIDUP
SEHAT

Direktorat Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat

Kementerian Kesehatan RI
Sistematika Penyajian

01 Kebijakan Germas
Inpres No. 1 Tahun 2017

02 Germas
Definisi Germas, Kegiatan Germas sesuai Inpres 1 Tahun 2017,
Konsep Integrasi Pembudayaan Germas, Kerangka Pikir
Pembudayaan Germas, Kegiatan Kluster Germas

03 Indikator Germas
Bagaimana mencapai indikator germas pada saat pandemi Covid-19

04 Harapan dan Dukungan

Harapan dan Dukungan
 TANTANGAN KEDEPAN
Transisi Epidemiologi: Demographic Dividend
peningkatan beban dan kematian akibat penyakit tidak menular
tambahan bersih pertumbuhan ekonomi karena meningkatnya proporsi penduduk usia produktif
(PTM)
• Rasio ketergantungan mencapai
puncaknya di 2022 dan berakhir
2037. Berpotensi menambah
pertumbuhan ekonomi rata-rata
Dependency
Dependency 0,62%
Ratio
Ratio

• SDM berkualitas, produktif dan

SEHAT adalah kunci
untuk memaksimalkan
bonus demografi
Source: Double Burden of Diseases & WHO NCD Country Profiles, 2014

Proyeksi
penyebab Source: Indonesia Population Projection 2015-2045, Bappenas – BPS

kematian:
Kardiovaskular, • Kematian akibat PTM meningkat
kanker, dan penyakit  PTM menyerap pembiayaan tertinggi, 23,90% dari total pengeluaran pelayanan
tidak menular lainnya kesehatan di 2015 (pengeluaran katastropik)
meningkat signifikan
• Tren ini kemungkinan akan berlanjut seiring dengan perubahan perilaku hidup
(pola makan dengan gizi tidak seimbang, kurang aktivitas fisik, merokok, dll)
Source: WHO, 2012

HIV, TB, malaria, and Maternal, Cardiovascular, cancer, Injury (intentional &
other communicable perinatal, and and other non unintentional)
• Demographic GAIN or LOSS ?
diseases nutrition status communicable diseases
 Mempercepat pemberian jaminan asupan gizi sejak dalam kan-
1 dungan
Mengembangkan
Sistem Jaminan Gizi
dan Tumbuh Kem- 2 Memperbaiki pola asuh keluarga
bang Anak
Memperbaiki fasilitas air bersih dan sanitasi lingkungan yang
3 mendukung tumbuh kembang anak

Memperkuat program promotif dan preventif dengan pembudayaan ger-

1 akan hidup sehat dan peningkatan pengawasan kualitas obat dan makanan

Visi 2
Mempercepat pemerataan pembangunan infrastruktur dasar, terutama
SPAM dan perbaikan sanitasi (tiap rumah tangga memiliki jamban)
Jokowi & Ma’ruf Amin
Meningkatkan akses warga miskin di seluruh pelosok tanah air untuk
3 mendapatkan bantuan kesehatan (PBI JKN)
Mengembangkan
Reformasi Sistem Meningkatkan efektivitas program JKN (percepatan peningkatan kepesertaan
Kesehatan 4 dan peningkatan kualitas layanan kesehatan)

Meningkatkan pemerataan fasilitas dan kualitas pelayanan kesehatan, terma-

5 suk di desa-desa dan wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar) dengan
skema DAK fisik

6 Mempercepat upaya penurunan AKI dan AKB

 ARAH KEBIJAKAN RPJMN 2020-2024
Meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan
menuju cakupan kesehatan semesta dengan penekanan pada penguatan
pelayanan kesehatan dasar (Primary Health Care) dengan mendorong
peningkatan upaya promotif dan preventif didukung oleh inovasi dan
pemanfaatan teknologi

STRATEGI RPJMN 2020-2024

Peningkatkan Percepatan Perbaikan Peningkatan Pebudayaan Penguatan Sistem

kesehatan ibu, anak Gizi Masyarakat Pengendalian Kesehatan dan
dan kesehatan
GERMAS
Penyakit Pengawasan Obat
reproduksi dan Makanan
 Inpres Presiden RI No. 1 Tahun 2017
tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
Dalam rangka mempercepat dan mensinergikan tindakan dari upaya
promotif dan preventif hidup sehat, yang menginstruksikan kepada :

Kepala Lembaga Pemerintah Non

Para Menteri Kabinet Kerja
Kementerian

Direktur Utama Badan Para Gubernur dan Bupati/

Penyelenggara Jaminan Walikota
Sosial Kesehatan, dan

KETERLIBATAN MULTI SEKTOR, GUBERNUR DAN BUPATI/WALIKOTA

 Gerakan Masyarakat
Hidup Sehat

Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) adalah Suatu

tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara
bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan
kesadaran, kemauan, dan kemampuan berperilaku sehat
untuk meningkatkan kualitas hidup.

Kegiatan GERMAS Bidang Kesehatan (Inpres No. 1 Tahun 2017) :

1. Melaksanakan kampanye Gerakan Masyarakat Hidup Sehat serta meningkatkan advokasi dan
pembinaan daerah dalam pelaksanaan kebijakan Kawasan Tanpa Rokok (KTR)
2. Jumlah kabupaten/kota yang melaksanakan minimal 5 (lima) tema kampanye Gerakan Masyarakat Hidup
Sehat
3. Persentase Kabupaten/Kota yang melaksanakan kebijakan KTR di minimal 50 (lima puluh) persen sekolah
KONSEP INTEGRASI PEMBUDAYAAN GERMAS
Lintas Sektor
PIS-PK SPM

Aktivitas Fisik
Peningkatan kualitas
Sekolah Posyandu Lingkungan
Madrasah Posbindu
Pesantren Pos UKK
Kampus Posmaldes

Edukasi & Perilaku

Hidup Sehat Pelay. Kes : Individu
Kabupaten/
Puskesmas, & Kota
Rumah Sakit Keluarga

TR
A Tempat Umum: Pencegahan dan Deteksi
MI Tempat Kerja : Pasar, Terminal,
Kantor, Bandara,
Dini Penyakit
PabrikTerminal Stasiun

Pangan Sehat dan

Percepatan Perbaikan Gizi
Lintas Sektor
 KERANGKA PIKIR PEMBUDAYAAN GERMAS COVID-19
STRATEGI INTERVENSI OUTPUT DAMPAK
• Rumah Tangga : Individu, Keluarga
PERILAKU
YANG
Komitmen & • Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM)

01 : Posyandu, Posbindu, Poslansia 50% DIHARAPKAN

visi Pimpinan • Tatanan Pendidikan : Sekolah/Madrasah Sehat,
Pesantren & Kampus sehat
• Tatanan Pelayanan Kesehatan : Aktivitas
Konvergensi &
Puskesmas dan Rumah Sakit Fisik
KoordinasI Prog
Pusat, Daerah &
Masyarakat 02 • Tatanan Tempat Kerja : Kantor, Pabrik
60%
• Tatanan Tempat Umum : Pasar Sehat, Terminal Edukasi &
Sehat, Bandara & Pelabuhan sehat
• Kabupaten/Kota Sehat
Perilaku
Hidup Sehat
Perilaku Sehat
Peningkatan
Kampanye
Masy
Publik & KPP 03 KEBIJAKAN/REGULASI DI
Pangan
Sehat & Meningkat
Perbaikan
DAERAH
Peningkatan • Ketersediaan pangan sehat dan aman (sayur Gizi
kapasitas
04
dan buah, vitamin)
• Pemeriksaan kesehatan (rapid test, swab test) Deteksi
SDM • Senam Peregangan/Kebugaran Dini
• Regulasi : Kawasan Tanpa Rokok; Fasilitas Penyakit
Pemantauan Olah Raga, Fasilitas Audio Video, Pelaksanaan

05
& Desinfektan, Pengelolaan Sampah RS Lingkungan
• PSBB, Adaptasi Kebiasaan Baru Sehat
Evaluasi
KEGIATAN KLUSTER GERMAS
dalam masa Adaptasi Kebiasaan Baru COVID-19

PANGAN SEHAT EDUKASI DAN LINGKUNGAN

AKTIVITAS FISIK DETEKSI DINI
DAN BERGIZI PERILAKU SEHAT SEHAT

• Workout from home: • Pemberian ASI • Deteksi dini/ Penyebarluasan informasi Pelaksanaan Disinfektan,
treadmill, speda statis, Ekslusif, Pemeriksaan kesehatan melalui media Rumah bebas asap rokok,
dll • Penyediaan Buah- kesehatan seperti massa, media elektronik penyediaan sarana CTPS,
• Aktifitas fisik 30 menit buahan, vitamin rapid test dan swab media luar ruang dan
perhari test media sosial
GERMAS
NEW NORMAL
Disemua Tatanan
Aktivitas Fisik
Aktivitas Fisik dilakukan selama 30 mnt setiap
hari. Kegiatan : Peregangan, Berjalan Kaki, Menari,
Menyapu, Mengepel, Berkebun, Bersepeda, dll.
Pangan Sehat & Perbaikan Gizi
Konsumsi gizi seimbang (isi piringku),
perbanyak makan buah & sayur. Kegiatan :
Snack rapat buah/jus/ salad, Pembagian multivitamin
dan susu, dll
Pencegahan dan Deteksi Dini Penyakit
Deteksi dini dilakukan secara rutin,
khususnya yang memiliki penyakit
komorbid. Kegiatan : Pemeriksaan Tekanan
Darah, Gula Darah, Kolesterol. Bagi yg sering
berada di kerumunan (tempat umum), lakukan
rapid test atau swab test
Lingkungan
Lingkungan dan Ruangan perlu selalu
dijaga kebersihannya. Kegiatan :
Pembersihan & Disinfeksi/Dekontaminasi thp
Permukaan (meja, kursi, lift, gagang pintu,
remote, komputer) & Ruangan,
Penerapan Zona u/ Lalu Lintas Barang & Orang,
Penambahan Sarana Cuci Tangan, Sabun dan
Hand Sanitazer, dll
Edukasi & Perilaku Hidup Sehat
Edukasi kpd masyarakat perlu terus
dilakukan. Edukasi bisa dilakukan
langsung dgn penerapan protokol kes
atau melalui berbagai saluran media yg
ada (cetak, elektronik, luar ruang, dan
internet).
Kegiatan : Edukasi untuk selalu Cuci Tangan,
Selalu membawa handsanitazer ketika keluar
rumah, Menggunakan masker ketika diluar rumah
atau ada keluarga yg sakit, Anjuran : jaga jarak,
olahraga & istirahat yg cukup, konsumsi gizi
seimbang dan perbanyak makan sayur dan buah,
pemeriksaan kes dan deteksi dini, menjaga
kebersihan lingkungan, berjemur dll.
 INDIKATOR RPJMN 2020-2024

 Kabupaten/kota yang menerapkan kebijakan

gerakan masyarakat hidup sehat
 Kab/kota melaksanakan pembinaan posyandu aktif
 Tersusunnya pedoman/regulasi/ rekomendasi
Germas Kementerian Lembaga (Pusat)
 TARGET DAN INDIKATOR GERMAS
TAHUN 2020 - 2024

TARGET INDIKATOR KETERANGAN

Agenda RPJMN Meningkatkan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas dan Berdaya Saing

100% kab/kota di Indonesia Jumlah Kabupaten/kota yang

mengimplementasikan menerapkan kebijakan
gerakan masyarakat hidup Indikator RPJMN
gerakan masyarakat hidup
sehat sehat

Tersusunnya
15 Kementerian/Lembaga
pedoman/regulasi/
memiliki pedoman/regulasi/
rekomendasi Germas Indikator Prioritas Bidang
rekomendasi pelaksanaan
Kementerian Lembaga
germas sesuai bidangnya
(Pusat)
 TARGET DAN INDIKATOR GERMAS
TAHUN 2020 - 2024

Indikator 2020 2021 2022 2023 2024 KET

Kabupaten/ Kota 30% 35% 40% 45% 50% Target RPJMN
yang (155 Kab/ (178 Kab/ (206 Kab/ (232 Kab/ (257 Kab/
Menerapkan Kota) Kota) Kota) Kota) Kota)
Kebijakan 30% 48% 65% 83% 100% Target Kemenkes
Germas (155 Kab/ (245 Kab/ (335 Kab/ (425 Kab/ (514 Kab/ (Penyesuaian)
Kota) Kota) Kota) Kota) Kota)

Tersusunnya 3 Dok 6 Dok 9 Dok 12 Dok 15 Dok Target Prioritas

Bidang
pedoman/
regulasi/
rekomendasi
Germas
Kementerian
Lembaga
(Pusat)
 Data per tanggal 24 November 2019
Sampai dengan saat ini, PEMERINTAH DAERAH YANG SUDAH
Mohon UpKEBIJAKAN
MENERBITKAN Date Data
Kebijakan Baru
GERMAS
366
KEBIJAKAN

241
KAB/KOTA
31
PROVINSI
Provinsi Jml Provinsi Jml Provinsi Jml Provinsi Jml Provinsi Jml

Bali 15 Jambi 10 Kaltim 12 NTB 5 Sulut 2

Babel 9 Jabar 19 Kaltara 2 NTT 12 Sumbar 9
Banten 4 Jateng 61 Kepri 7 Riau 5 Sumsel 17
Bengkulu 24 Jatim 40 Lampung 9 Sulbar 3 Sumut 12
Yogyakarta 6 Kalbar 5 Maluku 5 Sulsel 14 Papua 0
DKI 5 Kalsel 16 Malut 5 Suteng 9 Papbar 0
Gorontalo 9 Kalteng 4 Aceh 2 Sultra 10 TOTAL 366
 INDIKATOR
KABUPATEN/KOTA MELAKSANAKAN
KEBIJAKAN GERMAS
 KENDALA PENCAPAIAN TARGET GERMAS

• Situasi Pendemi COVID-19

Penerapan PSBB; Penerapan Jaga Jarak
• Definisi Operasional; Penggerakan Masyarakat,
terdapat kendala dalam pelaksanaan dalam situasi
Pendemi, perlu penyesuaian definisi.
• Banyak yang belum terbiasa menggunakan virtual
• Di Era Teknologi; Laporan dilakukan secara Offline
• FORMAT pelaporan belum baku
• Takut dan kawatir dalam pelaksanaan luar Gedung
 TARGET DAN INDIKATOR GERMAS
TAHUN 2020 - 2024

Indikator 2020 2021 2022 2023 2024 KET

Kabupaten/ Kota 30% 35% 40% 45% 50% Target RPJMN
yang Menerapkan (155 Kab/ Kota) (178 Kab/ (206 Kab/ (232 Kab/ (257 Kab/
Kebijakan Germas Kota) Kota) Kota) Kota)

30% 48% 65% 83% 100% Target Kemenkes

(155 Kab/ Kota) (245 Kab/ (335 Kab/ (425 Kab/ (514 Kab/ (Penyesuaian)
Kota) Kota) Kota) Kota)

Tersusunnya 3 Dok 6 Dok 9 Dok 12 Dok 15 Dok Target Prioritas

Bidang
pedoman/
regulasi/
rekomendasi
Germas
Kementerian
Lembaga
(Pusat)
1. PERSENTASE KABUPATEN/KOTA YANG
MENERAPKAN KEBIJAKAN GERMAS
 TARGET DAN INDIKATOR GERMAS
TAHUN 2020 - 2024

TARGET INDIKATOR KETERANGAN

Agenda RPJMN Meningkatkan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas dan Berdaya Saing

100% kab/kota di Indonesia Jumlah Kabupaten/kota yang

mengimplementasikan gerakan menerapkan kebijakan gerakan Indikator RPJMN
masyarakat hidup sehat masyarakat hidup sehat

15 Kementerian/Lembaga Tersusunnya pedoman/regulasi/

memiliki pedoman/regulasi/ rekomendasi Germas
Indikator Prioritas Bidang
rekomendasi pelaksanaan Kementerian Lembaga
germas sesuai bidangnya (Pusat)
Indikator DO Pada saat pandemi
Kriteria 1 Kebijakan yang dimaksud adalah kebijakan Germas sesuai dengan Inpres no 1
tahun 2017 (melaksanakan 5 kluster germas) dan atau kebijakan berwawasan
Kesehatan seperti pencegahan, pengendalian dan penanggulangan COVID-19
(termasuk didalamnya penerapan protocol kesehatan) kebijakan ASI, KTR,
Pencegahan stunting,), dll. Kebijakan GERMAS/Kebijakan berwawasan kesehatan
dapat menggunakan kebijakan yang sudah ada.
Kriteria 2 Kegiatan penggerakan masyarakat dapat dilakukan secara daring (online) maupun
konvensional (offline), dengan menyampaikan minimal 2 (dua) pesan Germas yang
dilakukan minimal 3 kali setahun dengan melibatkan lintas sektor/swasta/dunia
usaha/ormas/UKBM/mitra potensial. Kegiatan dapat berupa : Kampanye,
Penyebarluasan informasi melalui Media Luar Ruang, Webinar.
Pelibatan lintas sektor/swasta/dunia usaha/ormas/UKBM/mitra potensial dll, adalah
adanya keterlibatan aktif dari lintas sektor /swasta/dunia usaha/ormas/UKBM/mitra
potensial dll, sebagai penyelenggara dalam melakukan upaya penggerakan
masyarakat.
 KRITERIA 1 : DOKUMEN KEBIJAKAN
GERMAS

LAPORAN KABUPATEN/KOTA
INDIKATOR PERSENTASE KABUPATEN/KOTA YANG MENERAPKAN KEBIJAKAN GERMAS

Tahun : XXXX
Nama Provinsi : YYYY
Nama Kab/Kota : ZZZZ

Dokumentasi
Bentuk/Jenis Kebijakan Kebijakan (pdf)
(Perda/Perbup-Perwali/Kep Waktu Terbit Pejabat
No Kab/Kota Bupati-Walikota/Intruksi Judul Kebijakan Nomor Kebijakan Ruang Lingkup Kebijakan dilampirkan (0 =
Bupati-Walikota/SE Bupati-
Kebijakan Penandatangan BELUM DILAMPIRKAN, 1
Walikota) = SUDAH
DILAMPIRKAN)
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 ZZZZ Peraturan Walikota Gerakan Masyarakat Hidup Sehat No. 1234/Perwali/ 16 Desember Walikota ZZZZ Kegiatan Germas di OPD 1
(Perwali) (Germas) Tahun 20017 2017
    Keputusan Walikota Forum Germas Kota ZZZZ No. 5678/Kepwali/ 20 Januari 2018 Walikota ZZZZ Nama Anggota Forum 1
Tahun 20018 Germas di Kota ZZZZ

dst                

Cara Pengisian
Matrik :
Kolom 1 : Diisi Sesuai Nomor Urut
Kolom 2 : Diisi Nama Kabupaten/Kota
Kolom 3 : Diisi Bentuk/Jenis Kebijakan atau Regulasi yang Dikeluarkan (Perda/Perbup-Perwali/Kep Bupati-Walikota/Intruksi Bupati-Walikota/SE
Bupati-Walikota)
Kolom 4 : Diisi Judul Kebijakan, sesuai dengan Dokumen Kebijakan yang
dikeluarkan
Kolom 5 : Diisi Nomor Kebijakan
Kolom 6 : Diisi Waktu, Tanggal dan Tahun Dikeluarkannya Kebijakan
Kolom 7 : Diisi Pejabat yang Menandatangani Kebijakan (Walikota, Sekda, dll)
kolom 8 : Diisi ruang lingkup kebijakan
Kolom 9 : Diisi 0, Jika belum melampirkan Dokumentasi Kebijakan (pdf). Diisi 1, Jika sudah melampirkan Dokumentasi
Kebijakan (pdf).
 KRITERIA 2 : PELAKSANAAN KEBIJAKAN GERMAS

LAPORAN KABUPATEN/KOTA
INDIKATOR PERSENTASE KABUPATEN/KOTA YANG MENERAPKAN KEBIJAKAN GERMAS

Tahun : XXXX
Nama Provinsi : YYYY
Nama Kab/Kota : ZZZZ

Dokumentasi Surat Waktu Pelaksanaaan Mendukung 5 Klaster Germas Dokumentasi Kegiatan

Keputusan Kegiatan Penggerakan (Edukasi dan Perilaku Sehat, Penggerakan
Kegiatan Masyarakat Aktivitas Fisik, Pangan Sehat dan
Nama Surat Keputusan Tim Gerakan/Forum (pdf) Lintas Sektor yang terlibat dalam Kegiatan Masyarakat (pdf)
Perbaikan Gizi, Deteksi Dini
No Kab/Kota Penggerakan dilampirkan dilampirkan (0
Gerakan/Forum Penyakit dan Kesehatan Penggerakan Masyarakat
Masyarakat (0 = BELUM Lingkungan) (0 = BELUM = BELUM DILAMPIRKAN,
DILAMPIRKAN, 1 = SUDAH MENDUKUNG 5 KLASTER, 1 = 1 = SUDAH
DILAMPIRKAN) SUDAH MENDUKUNG 5 KLASTER) DILAMPIRKAN)
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 ZZZZ Gerakan ke-1 SK Gerakan Bumi Bersih dan 1 25 Februari XXXX 1 Bappeda, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas  
Sehat di Kab ZZZZ dalam Pendidikan (termasuk Sekolah), Dinas
rangka Hari Bumi Tahun XXXX PUPR, Dinas Kesehatan (termasuk
Puskesmas), BPJS Kesehatan, Dunia
Usaha, dll
    Gerakan ke-2 SK Hari Pangan Sedunia di 1 20 Juni XXXX 1 Bappeda, Dinas Pertanian, Dinas Kelautan  
Kab ZZZZ Tahun XXXX dan Perikanan, Dinas Pendidikan (termasuk
Sekolah), Dinas Kesehatan (termasuk
Puskesmas), BPJS Kesehatan, Dunia
Usaha, dll
    Gerakan ke-3 SK Peringatan Hari Jadi Kab 1 15 September XXXX 1 Bappeda, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas  
ZZZZ Tahun XXXX Pendidikan (termasuk Sekolah), Dinas
PUPR, Dinas Pertanian, Dinas Kelautan dan
Perikanan, Dinas Kesehatan (termasuk
Puskesmas), BPJS Kesehatan, BPJS
Ketenagakerjaan, PT. Pegadaian, Dunia
Usaha, dll
dst                

Cara Pengisian Matrik :

Kolom 1 : Diisi Sesuai Nomor Urut
Kolom 2 : Diisi Nama Kabupaten/Kota
Kolom 3 : Diisi Urutan Kegiatan Penggerakan Masyarakat yang dilakukan (Gerakan Pertama, Gerakan Kedua, Gerakan Ketiga,
dst)
Kolom 4 : Diisi Nama Surat Keputusan Tim terkait Gerakan/Forum yang dilakukan
Kolom 5 : Diisi 0, Jika belum melampirkan Dokumentasi Surat Keputusan Tim Gerakan/Forum (pdf). Diisi 1, Jika sudah melampirkan Dokumentasi Surat Keputusan Tim Gerakan/Forum (pdf).
Kolom 6 : Diisi Waktu Pelaksanaaan Kegiatan Penggerakan Masyarakat
Kolom 7 : Diisi 0, Jika Penggerakan Masyarakat yang dilakukan belum mendukung 5 Klaster GERMAS. Diisi 1, Jika Penggerakan Masyarakat yang dilakukan mendukung 5 Klaster GERMAS.
Kolom 8 : Diisi Nama Lintas Sektor yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan Penggerakan Masyarakat
Kolom 9 : Diisi 0, Jika belum melampirkan Dokumentasi Kegiatan Penggerakan Masyarakat (pdf). Diisi 1, Jika sudah melampirkan Dokumentasi Kegiatan Penggerakan Masyarakat (pdf).
 LAPORAN PROVINSI
INDIKATOR PERSENTASE KABUPATEN/KOTA YANG MENERAPKAN KEBIJAKAN GERMAS

TAHUN : XXXX
PROVINSI : YYYY

MELAKSANAKAN PENGGERAKAN MASYARAKAT DALAM MENDUKUNG 5 (LIMA) KLUSTER

1. MEMILIKI KEBIJAKAN GERMAS SESUAI DENGAN INPRES NO 1 TAHUN
STATUS GERMAS MINIMAL 3 KALI SETAHUN, DENGAN MELIBATKAN LINTAS SEKTOR, PENDIDIKAN
2017 (MELAKSANAKAN 5 KLUSTER GERMAS) DAN ATAU KEBIJAKAN
KAB/KOTA (SEKOLAH), UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) DAN ATAU MITRA
NO KABUPATEN/KOTA BERWAWASAN KESEHATAN (0 = Belum Ada, 1 = Sudah Ada)
(LOKUS/ BUKAN POTENSIAL (0 = Belum Dilaksanakan, 1 = Sudah Dilaksanakan)
LOKUS)
BELUM SUDAH
BELUM ADA SUDAH ADA KETERANGAN   KETERANGAN
DILAKSANAKAN DILAKSANAKAN
1 2 3 4 5   6 7
1 ZZZZ Lokus Germas   1 Peraturan Walikota ZZZZ No. 1   1 Dilaksanakan pada tanggal 25 Februari XXXX,
1234/Perwali/Tahun 20017 tentang Gerakan Lokasi Lapangan Sempur Kota ZZZZ
Masyarakat Hidup Sehat (Germas)

            2 0   Akan dilaksanakan pada tanggal 20 Juni XXXX

            3 0   Akan dilaksanakan pada tanggal 15 September

XXXX
2 AAAA Bukan Lokus   1 Peraturan Bupati AAAA No. 5678/Perbup/Tahun 1   1 Dilaksanakan pada tanggal 27 Januari XXXX,
Germas 20017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Lokasi Alun Alun Kabupaten AAAA
(Germas)

            2   1 Dilaksanakan pada tanggal 9 Maret XXXX,

Lokasi Alun Alun Kabupaten AAAA
            3 0   Akan dilaksanakan pada tanggal 10 Agustus
XXXX
3 dst                

Cara Pengisian Matrik :

Kolom 1 : Diisi Sesuai Nomor Urut
Kolom 2 : Diisi Nama Kab/Kota
Kolom 3 : Diisi Status Kabupaten/Kota, Lokus Germas atau Bukan Lokus Germas. Lokus Germas ditetapkan berdasarkan SK Direktur Promkes dan PM
Kolom 4 : Diisi 0 di Kolom Belum Ada, Jika belum ada Regulasi/Kebijakan Germas di Kab/Kota ZZZZ. Diisi 1 di Kolom Sudah Ada, Jika sudah ada Regulasi/Kebijakan Germas di Kab/Kota
Kolom 5 : Diisi Bentuk Kebijakan/Regulasi, Nomor Kebijakan/Regulasi serta Perihal Kebijakan/Regulasi yang ada atau yang dikeluarkan oleh Kab/Kota
Kolom 6 : Diisi 0 di Kolom Belum Dilaksanakan, Jika belum ada Kegiatan Penggerakan Masyarakat yang mendukung 5 Klaster Germas, dengan melibatkan Lintas Sektor, Pendidikan (Sekolah), UKBM atau Mitra Potensial lainnya
Diisi 1 di Kolom Sudah Dilaksanakan, Jika sudah ada Kegiatan Penggerakan Masyarakat yang mendukung 5 Klaster Germas, dengan melibatkan Lintas Sektor, Pendidikan (Sekolah), UKBM atau Mitra Potensial lainnya
Kolom 7 : Diisi Waktu Pelaksanaan Kegiatan Penggerakan Masyarakat, baik kegiatan yang sudah dilaksanakan ataupun yang belum dilaksanakan (masih dalam tahap rencana)
 PELAPORAN INDIKATOR RPJMN 2020-2024

Dilakukan secara berjenjang mulai dari Kabupaten/Kota, Provinsi dan Pusat

setiap 1 (satu) tahun sekali, atau sewaktu-waktu bila diperlukan untuk evaluasi
HARAPAN DAN DUKUNGAN
DALAM GERMAS
K
om

Pe Pr
it

Pe gn
K me

rlu og
d
rk Mit
/L n

as ram
Pe lem ma
Im G
dl da

u a ra

Pe G
m n

rc e n s
p er

tK P
G Du

ep ta

la er
er k

er o te

ks m
at si
m un

ja ns

an as
as g

sa ia
an

aa
m l

n
a
Komitmen dan Dukungan Pemda dlm Perkuat Kerjasama dgn Mitra Potensial

01 Germas
Komitmen dan Dukungan Pemda dlm Germas
merupakan wujud daerah mendukung
03 Keterlibatan Mitra Potensial (Akademisi, Dunia Usaha,
Organisasi Profesi, Ormas) dlm Germas menjadi salah
satu kunci keberhasilan Germas
kebijakan berwawasan sehat.

Percepat Implementasi Germas Perluas Pelaksanaan Program Germas

02 Agar Germas bisa menjadi budaya di

masyarakat, maka operasionalisasi kegiatan
Germas harus mulai dari tatanan paling kecil,
04 Promosi dan perluasan pelaksanaan program
GERMAS di berbagai Tatanan dpt meningkatkan
kualitas pelaksanaan dan memelihara
mulai dari Tatanan Keluarga (Individu dan kesinambungan kegiatan Germas.
Keluarga), Sekolah, Tempat Kerja termasuk di
RS
 Penyebarluasan Informasi Kesehatan Tentang Covid-19
01 Poster Digital Untuk Masyarakat 02 Iklan Layanan Masyarakat dan Poster dalam
rangka Pencegahan dan Penangan COVID-19
Link:
https://drive.google.com/file/d/13-VcaP
pRi1WmjjcniBkZvRfqyZIRM3cO/view?us
p=sharing_eil&ts=5e9090e6

04 Pedoman untuk
Masyarakat
03 Gerakan Semua
Pakai Masker

Link:
http://promkes.kemkes.go.id/kumpulan-flyer-pencegahan-virus-cor
ona
https://instagram.com/dit.promkes?igshid=odktn5a9qujz
http://promkes.kemkes.go.id/kampanye-pembatasan-fisik-dalam-ra
gam-bahasa-daerah
 Disinfeksi dan Pemasangan Sarana CTPS di Tempat Umum
05 Desinfeksi di Tempat Umum (Terminal, pasar,
sekolah, perkantoran dll) melalui kemitraan 06 Pemasangan sarana CTPS di
dengan Organisasi Profesi, BUMN, dan Swasta tempat umum
dalam rangka Pencegahan dan Penanganan COVID-
19

Pedoman Desinfeksi dan Sanitasi di Tempat

07 Umum
 Pencegahan Covid-19 Pada Kelompok Masyarakat/Komunitas
Gerakan Bersih-Bersih Sekolah
08 (5 Sekolah wilayah Jakarta 10 Gerakan Semua Pakai Masker Pada
Pekerja Informal
Selatan)

09 Pedoman Pelayanan Kesehatan Pada

11 Komunikasi dan Penggerakkan
Massa
Masa Tanggap Darurat Covid-19 1. Giat Bersih di Tempat Ibadah
2. Kampanye Pencegahan COVID-19 bersama Pelajar
1. Pedoman Pengelolaan Limbah Covid-19 di Fasyankes Indonesia
2. Pedoman Pengelolaan Limbah Coivid-19 di RS Darurat 3. Kampanye #satukertascegahcovid
Panduan Pelayanan Kesehatan Anak Usia Dini Pada 4. Kampanye Pelajar Cegah COVID
Masa Tanggap Darurat 5. Senam Virtual
6. Kempanye Virtual “mereduksi stigmatisasi dan
3. Panduan pelayanan kesehatan Balita pada masa
diskriminasi di masyarakat terhadap Nakes, ODP dan
tanggap darurat covid-19 PDP”
4. Panduan Pelayanan Gizi Pada Masa Tanggap Darurat 7. Konsolidasi Dunia Usaha dalam mendukung percepatan
covid-19 pencegahan COVID 19
TERIMA KASIH