Anda di halaman 1dari 28

Panduan Kaderisasi Organisasi

PPNI
BIDANG ORGANISASI DAN KADERISASI DPP PPNI
Latar Belakang

 Beberapa Hal yang menjadi dasar  Amanah AD dan ART Organisasi


pemikian program Kaderisasi  Kesadaran Perawat akan Pentingnya OP semakin tinggi
Organisasi Persatuan Perawat Nasional
Indonesia :  Tugas dan Tanggung Jawab PPNI sebagai pengembang,
Pembina dan Pengawas Keperawatan
 Setiap anggota harus menjunjung Kewibawaan dan nama Baik
Profesi melalui Organisasi PPNI
 Kaderisasi Organisasi akan melahirkan Anggota (Kader) yang
memiliki loyalitas untuk memenuhi kepentingan Profesi dan
Organisasi
 Pemahaman tentang Organisasi sebagai alat perjuangan Profesi
Landasan

 Pancasila dan UUD 1945


 Kaderisasi Organisasi
 Kode Etik Perawat Indonesia
PPNI senantiasa
Berlandaskan pada :  AD ART dan peraturan organisasi
PPNI
Sasaran
 Mahasiswa tahun terakhir Program
Pendidikan Profesi dan Vokasi
dilanjutkan sebagai Calon Anggota
 Kaderisasi Organisasi
ditujukan pada :  Seluruh Anggota PPNI di Indonesia
dan Perwakilan Luar Negeri

 Seluruh Pengurus Organisasi PPNI


pada semua Level.
Tujuan
 Terbentuknya kader yang menjunjung
tinggi nilai dan Kode Etik Keperawatan
Indonesia,
 Tujuan Umum  Memiliki komitmen yang kuat sebagai
anggota Organisasi PPNI mentaati
Anggaran dasar dan Anggaran Rumah
Tangga (AD ART) serta Kebijakan dan
Program kerja PPNI,
 Memiliki kapasitas dan kapabilitas untuk
mengelola dan mengembangkan Organisasi
PPNI
 Menyelenggarakan proses kaderisasi yang
menyeluruh, sinergis, bertahap, dan berkelanjutan
untuk memenuhi kebutuhan akan terbentuknya
kader PPNI yang berkualitas.
 Tujuan Khusus  Membentuk Kader PPNI yang berkarakter dan
mampu memenuhi kebutuhan masyarakat sesuai
Kode Etik Keperawatan Indonesia
 Menghasilkan kader PPNI berkomitmen pada
organisasi PPNI konsistten menjalankan AD ART,
Peraturan serta Program Kerja PPNI
 Mewujudkan kader PPNI memiliki wawasan
Kebangsaan , kesetiaan pada pancasila, uud 1945
dan NKRI
 Memastikan kesiapan kader PPNI untuk
keberlangsungan Kepemimpinan dalam Organisasi
PPNI
Tahapan Kaderisasi

 Tahap awal = Kader Muda


 Program Kaderisasi PPNI
 Tahap Menengah = Kader
dilaksanakan secara
secara bertahap, berlanjut Madya
 Tahap Lanjut = Kader
Utama
Tahapan Kaderisasi

 Kaderisasi tahap awal adalah


 Tahap Awal kaderisasi yang sasarannya adalah
calon anggota PPNI (mahasiswa akhir
program profesi dan atau Vokasi)

 Sertifikasi yang diperoleh adalah


sertifikasi dengan sebutan Kader
Muda
Tahapan Kaderisasi

 Kaderisasi tahap menengah adalah kaderisasi


 Tahap Menengah yang sasarannya adalah anggota dan para
pengurus PPNI pada jenjang Komisariat dan
DPD Kab/Kota
 Kader yang telah bersertifikasi Kader Muda
 Sertifikasi yang diperoleh adalah sertifikasi
dengan sebutan Kader Madya
Tahapan Kaderisasi

 Kaderisasi tahap lanjut adalah kaderisasi yang


 Tahap Lanjut sasarannya adalah anggota dan para pengurus
PPNI pada jenjang DPW dan DPP
 Kader yang telah bersertifikasi Kader Madya
 Sertifikasi yang diperoleh adalah sertifikasi
dengan sebutan Kader Utama
Profile Kader
 Mampu menjelaskan nilai dan kode etik keperawatan
 Mampu mencontohkan/mensimulasikan penerapan etik
dan legal dalam praktik keperawatan
 Memahami sejarah serta tujuan berdirinya Organisasi
 Kader Muda Persatuan Perawat Nasional Indonesia
 Menjelaskan AD ART serta Peraturan Organisasi PPNI
 Memniliki loyalitas terhadap organisasi profesinya dan
kreatif partisipatif untuk membangun organisasi
 Memahami Konsep Kebangsaan
Profile Kader
 Menjadi kader organisasi PPNI yang memahami esensi
berorganisasi dan mendukung visi-misi organisasinya
 Mampu memahami bahwa dirinya di tingkat selanjutnya adalah
sebagai role model dan pemegang tongkat estafet perjuangan
selanjutnya
 Kader Madya
 Memiliki sense of crisis, melalui ragam kegiatan analisa:
disiplin ilmu, organisasi, kajian-kajian kebangsaan, humanisme,
kesehatan dan fenomena aktual.
 Mampu mengembangkan sikap yang dialogis dengan pengurus
organisasi PPNI dan memahami sekaligus turut mewujudkan
program Kerja
 Belajar dan mampu menilai serta mengapresiasi dengan baik
segala sesuatu yang terjadi
Profile Kader
 Mampu berpikir matang, terbuka, dan mengaktualisasi nilai-nilai
sebagai penggerak di organisasi dengan pertimbangan: kebangsaan,
etika, fenomena aktual, kajian/wawasan akademis
 Mampu menjadi role model
 Kader Utama  Mampu mewujudkan kultur lingkungan yang membangun karakter
dengan mengolah kebersamaan, aktifitas kritis, dan kegiatan-kegiatan
yang menguji hasil pemikiran.
 Memastikan keberlangsungan rumah tangga organisasi: praktik nilai,
keutuhan anggota, wadah untuk produktifitas anggotanya, & kaderisasi.
 Memahami potensi organisasi khususnya organisasi profesi , sebagai
wadah berkumpulnya para perawat yang penuh dinamika sehingga
mampu terus mewujudkan kondisi yang lebih ideal dalam lingkungan
organisasi
Kurikulum Kaderisasi Awal
Materi Tujuan Pokok Bahasan
1. Empat pilar Kebangsaan
1. Pancasila
Kebangsaan Memberikan Pemahaman tentang Kebangsaan 2. UUD 1945
3. Bhinneka Tunggal Ika
4. NKRI

1. Keperawatan sebagai Profesi


Memberikan Pemahaman tentang Konsep Dasar
Keprofesian Keprofesian dalam Keperawatan
2. Kode Etik Keperawatan

1. Sejarah dan Latar Belakang berdirinya PPNI


Memberikan Pemahaman tentang Dasar 2. AD ART dan Peraturan Organisasi PPNI
Keorganisasian Keorganisasian dalam Keperawatan 3. Arah Kebijakan dan Perjuangan PPNI

1. Pengertian Kepemimpinan,
2. Tipologi Kepemimpinan,
3. Fungsi dan Sifat Kepemimpinan,
Kepemimpinan Memberikan pemahaman dasar Kepemimpinan
4. Batasan Kepemimpinan,
5. Teori Kepemimpinan
Kurikulum Kaderisasi Menengah
Materi Tujuan Pokok Bahasan
Kebangsaan Pengembangan Pengetahuan a. Pengertian, makna dan nilai demokrasi
tentang wawasan kebangsaan b. Pendidika Anti Korupsi
c. Mengenal Kebhinnekaan dan budaya Bangsa Indonesia  Perilaku Kesehatan
d. Interpretasi dan Implementas Kebijakan Negara bidang Kesehatan

Keprofesian Pengembangan pengetahuan a. Strategi Pengembangan Kemandirian Profesi


tentang keprofesian b. Kesetaraan Profesi Keperawatan dengan Profesi Kesehatan Lain
c. Strategi Membangun Kepecayaan Publik pada Profesi Keperawatan
Keorganisasian Pengembangan pengentahuan a. Manajemen Dasar Organisasi
tentang Keorganisasian b. Konsep Visi dan Misi Organisasi
c. Struktur , tugas dan Kewenangan dalam Organisasi
d. Interpretasi dan implementasi visi misi organisasi
Kepemimpinan Pengembangan pengetahuan a. Komunikasi, Negosiasi dan Koordinasi
tentang Kepemimoinan b. Manajemen Konflik
c. Strategi peningkatan motivasi dan kerjasama tim
Kurikulum Kaderisasi Lanjut
Materi Tujuan Pokok Bahasan
Kebangsaan Pengembangan dan Pendalaman a. Analisis Kebijakan Negara Bidang Kesehatan
Pengetahuan tentang wawasan b. Mendorong regulasi Bidang Kesehatan untuk mewujudkan kepentingan Profesi
kebangsaan
c. Membangun karakter profesi yang mencirikan karakter bangsa Indonesia

Keprofesian Pengembangan dan Pendalaman a. Strategi Pengembangan Kemandirian dan Kesejahteraan anggota Profesi
pengetahuan tentang keprofesian b. Peningkatan daya saing profesi secara Nasional, Regional dan Internasional
c. Analisis Kebijakan Profesi bidang Pendidikan, Pelayanan dan Pendidikan berkelanjutan
d. Pengembangan Riset dan Jurnal Keperwatan Internasional

Keorganisasian Pengembangan dan Pendalaman a. Pengembangan Organisasi


pengentahuan tentang b. Perialku Orgnanisasi
Keorganisasian c. Organisasi Sebagai Alat Perjuangan
Kepemimpinan Pengembangan dan Pendalaman a. Komunikasi, Negosiasi dan Koordinasi antar Lembaga Nasional, Regional dan
pengetahuan tentang Kepemimoinan Internasional
b. Analisis Sosial
c. Strategi pergerakan dan Pengendalian massa
Sifat dan Metode

 Internship yaitu kegiatan Pengkaderan yang bertujuan untuk


 Internship menciptakan rasa kepemilikan terhadap dan menunjung
tinggi asas-asas organisasi dalam hubunganya dengan
pencapaian Visi dan Misi Organisasi PPNI
 Kaderisasi yang bertujuan meningkatkan kemampuan
 Community Service Sumber daya Manusia Keperawatan (Anggota PPNI)
untuk berkontribusi dalam kehidupan bermasyarakat
atau realitas sosial atas berbagai kompetensi
akademik yang telah didapatkannya melalui
pendidikan formal atau berkelanjutan dalam bentuk
pengabdian pada masyarakat.
 Maintenance  Kaderisasi yang bersifat menjaga dan
mempertahankan nilai-nilai profesi
Keperawatan dalam kehidupan praktik
sehari – hari.
Metode

 Ceramah  Metode ceramah adalah ceramah yang


cenderung interaktif, yaitu melibatkan
peserta melalui adanya tanggapan balik atau
perbandingan dengan pendapat dan
pengalaman peserta. Media pendukung yang
digunakan, seperti makalah, Presetase
dengan medial LCD
Metode
 Metode ini bertujuan untuk tukar menukar
gagasan, pemikiran, informasi/ pengalaman
 Diskusi diantara peserta, sehingga dicapai
kesepakatan pokok-pokok pikiran (gagasan,
kesimpulan).
 Metode Diskusi sebagai bagian yang tak
terpisahkan dari penerapan berbagai metode
lainnya, seperti: penjelasan (ceramah), curah
pendapat, diskusi kelompok, simulasi, dan
lain-lain
Metode

 Metode praktik untuk mengembangkan


 Simulasi keterampilan peserta
 Metode ini memindahkan suatu situasi yang
nyata ke dalam kegiatan atau ruang belajar
karena adanya kesulitan untuk melakukan
praktek di dalam situasi yang sesungguhnya.
Evaluasi
 Pengetahuan  Pertanyaan tertulis  Pre dan Post Test

 Lembar Observasi
 Sikap dan Keterampilan
Komponen yang Terlibat
 Peserta Kaderisasi
 Pengkader
 Panitia Penyelenggara
 Tim Monev
Kurikulum Kaderisasi
 Materi Inti
warifsawana@yahoo.co.id

 Menyiapkan Generasi yang mempu menilai trend Isuue organisasi dan profesi dimasa
datang
 Duplikasi materi yg telah diperoleh pada pendidikan formal  Kejenuhan
 Pendekatan Mentorhip  perlu dipertimbangkan
 Kurikulum  Visioner

Anda mungkin juga menyukai