Orofaring, trakea,
subtipe simpleks,
esofagus, mata, gigi,
junctional, dan distrofik
kuku, rambut
-dalam lepuhan
Gejala umum -Kerapuhan kulit & -keterlibatan
LEPUHAN , mukosa ekstrakutan&distribusiny
(vesikel kecil atau bula -Produksi bula a
yg lebih besar ) -Nyeri traumatik -variasi derajat lepuhan
Sama pada semua Beda pada jenis subtipe
jenis EB EB
- Aspek superior
BMZ,filamen Aspek inferior BMZ
intermediet yg anchoring fibril yg berisi
BMZ kompleks tddri mengandung keratin kolagen VII di sepanjang
dari sekelompok pada sitoskeleton sel lamina densa ke dlm
komponen khusus untuk basal msk pada elektron papilaris dermis dan
membentuk anchoring kondensasi padat bergabung dengan
complek membran sel basal lamina densa , anchoring
disebut hemidesmosom plaque, mengikat fibril
kolagen intersisial
Keratin Filamen
Hemidesmosom
• Heteropolimer obligat
• mengandung protein
yang terdiri dari pasangan
monomer asam dan basa. intraseluler, termasuk plektin
• Mengandung batang α- dan BP 230.
heliks sentral dengan • Plektin adalah protein 500-
beberapa bagian nonheliks kDa, mengikat filamen.
serta karboksil nonheliks • BP 230 (BPAG 1), protein 230-
dan area amino-terminal. kDa yang memiliki kesamaan
• Daerah konservasi dgn desmoplakin dan plektin.
tertinggi antar keratin • BP 230 berfungsi dalam
terletak di ujung batang
keratin dalam bentukan
hubungan antara
yang dibatasi dengan hemidesmosom dan filamen
heliks. intermediet.
ANCHORING FILAMEN
A. pemisahan intraepidermal
-EBS Dowling-Meara
-penyakit berkisar dari ringan sampai (Herpetiformis), - EBS generalisata
(Koebner),
parah di antara sub-sub kelompok - EBS lokalisata (Weber-Cockayne). -
- beberapa varietas lain yang
yang berbeda. mencakup EBS Ogna, EBS dengan
otot distrofi, EBS dengan pigmentasi
-Jenis EBS umum adalah dominan “mottled”,
- EBS yang terkait dengan mutasi BP
diturunakan 230 / BPAG 1, dan kelompok subtipe
EBS suprabasal.
EBS GENERALISATA YANG BERAT
• Penyembuhan • Kuku
• Dikenal sbg rapuh ,bisa
luka nya tumbuh kembali
dowling meara tapi tjr distrofi
sembuh sendiri
• Muncul saat • Kondisi panas
saat anak-anak dpt
lahir, distribusi memperburuk
• Terjadi di
secara umum kodisi bula
badan ,ekstremit • Hiperkeratosis(t
• Paling parah elapak
as atas
dari tipe EBS tangan,kaki saat
• Sembuh tanpa anak2
• Kuku sering • Tjd keratoderma
ada skar
terlibat pada lokasi tsb
• Dikenal sebgai
herpertiform
Kondisi ini sangat nyeri sehingga menyebabkan mobilitas
menurun dan bisa terjadi kontraktur
bula , kerapuhan
kulit hilangnya
EBS hemidesmosomal
lokalisata(weber- inner dense plate dan Mutasi TGM5,
cockayne)mutasi penurunan protein perubahan ekspresi
gen pengkode hemidesmosomal transglutaminase
keratin 5&14 lain, hilangnya
stabilisasi BP230
EPIDERMOLISIS BULOSA JUNCTIONAL
Klinis
Autosomal ressesif
Jarang
Distrofi kuku, erosi kulit,jaringan granulasi luas
(konjungtiva dan laring )
Predileksi trauma (siku, lutut, jari kaki )
PATOLOGI MOLEKULER EBJ
-Mutasi gen kode α3,β3,γ2 dari laminin 332, salah satu -,<perlekatan&<sekresi
trimeric laminin 332
-Jeb herlitz dan non herlitz, < ekspresi laminin 332. jar granulasi abnormal krn
mutasi missense
-Bula lamina lusida, kelainan hemidesmosome, anchoring filamen biasanya juga
muncul .
-Pasien GABEB , mayoritas kelainan hemidesmosome kolagen protein XVII
-JEB lokalisata , sitoplasma kolagen XVII,pemisahan /terlepasnya epidermas
intrabasal dikaitkan dengan mutasi COL17A1
-JEB yg ada keterlibatan sistem pernafasan dan ginjal disebabkan karena mutasi
gen ITGA3(integrin 3)
-Mikroskop elektron , intralamina lusida terjadi pemisahan
Kehilangan kuku dan atrofi kulit
pasien dengan non-Herlitz JEB /
EB Atrofi Jinak Generalisata.
DIAGNOSIS
01 ANAMNESIS
• Review of systems
CONTENT
02 PEM. FISIK
CONTENT
• Pemeriksaan kulit lengkap:
jaringan parut, atrofi, milia
• Evaluasi mukosa, kuku, mata, CONTENT
rambut, gigi
CONTENT
03 LABORATORIUM
34
DIAGNOSIS
04 BIOPSI KULIT
CONTENT
• Membedakan tingkat pemisahan BMZ dengan Transmission
Electron Microscopy (TEM) dan Indirect Immunofluorescence
CONTENT (IDIF)
• Dilakukan biopsi pada bula yang masih baru
CONTENT • Saat biopsi harus mengenai bagian bula dan kulit yang masih utuh
CONTENT
• Menentukan level keparahan bula pada EB • Menentukan level keparahan bula pada EB
• Mengetahui adanya perubahan • Melihat komponen yang hilang pada
karakteristik ultrastruktur hemidesmosome dan struktur BMZ
35
TEM
Severe JEB
CONTENT
06 KONSELING GENETIK
CONTENT
• Dapat menentukan tingkat prognosis bagi pasien
• Diagnosis prenatal -> akurat terutama jika keturunan
asli sebelumnya telah memiliki analisis mutasi atau gen
yang rusak
• Menggunakan analisis chorionic villus sampling pada
usia kehamilan 8-10 minggu atau amniosintesis pada
trimester kedua
41
PENGOBATAN
42
PRINSIP TERAPI
CONTENT
CONTENT
CONTENT
CONTENT
43
MANAJEMEN TERAPI
Larutan Dakin yang dimodifikasi -> CONTENT
44
PERAWATAN EKSTRAKUTAN
Membutuhkan kerjasama dengan bidang lain untuk bias
menangani secara holistic (multidisipliner)
Misalnya kelainan pada :
Gastrointestinal
Mata
Lesi orofaring
Gangguan nutrisi, anemia & kardiovaskular.
Aspek psikologis
Terapi inflamasi
THANK YOU