Anda di halaman 1dari 47

PNEUMONIA

Pembimbing:
dr. Bambang Satoto, Sp.Rad(K), M.Kes.

Disusun Oleh :
Rais Muhammad Arifananda (30101607725)
Syifa Aula Zahra (30101607743)
Asa Akbar Ahmad (30101700029)
Definisi

• Pneumonia adalah peradangan pada parenkim


paru terutama daerah distal (bronkiolus terminalis,
bronkiolus respiratorius, dan alveoli) yang
menimbulkan konsolidasi jaringan paru dan
gangguan pertukaran gas.
• Pneumonia dapat mengenai satu lobus atau banyak
lobus (multilobar pneumonia)
Pada keadaan normal struktur terkecil paru
(alveoli) akan terisi udara ketika inspirasi

Pada pneumonia, ketika penderita


inspirasi alveoli akan terisi pus 🡪 terjadi
gangguan pernapasan.

Salah satu modalitas yang sering digunakan dalam mendiagnosis pneumonia adalah Foto
Thorax yang dapat menjangkau dinding thorax, tulang, struktur di dalam kavitas thorax dengan
menilai corak densitas serta membandingkan dengan gambaran thorax normal.
Klasifikasi
• Community Acquired
CAP Pneumonia

• Hopital Acquired
HAP Pneumonia

• Ventilator Acquired
VAP Pneumonia
Pembagian berdasarkan
predileksi :
Etiologi
Community-Acquired Pneumonia (CAP) Bakteri tipikal : Pneumococcus,
Haemophilus influenzae, Moraxella
catarrhalis, Group A Streptococcus,
Bakteri atipikal : Legionella, Mycoplasma,
Chlamydia
Virus : parainfluenza virus, adenovirus

Fungi : Histoplasma, Blastomyces, dan


Coccidioides
• Hospital-Acquired Pneumonia (HAP) • Basil gram negatif seperti Escherichia coli,
• Ventilator-Associated Pneumonia (VAP) Pseudomonas Aerugenosa, Acinetobacter,
Enterobacter among others
• Kokus gram positif seperti Staphylococcus
aureus.
• Virus dan jamur yang lain pada pasien yang
mengalami penyakit parah dan
immunocompromise.
ETIOLOGI PNEUMONIA
Pneumonia bacterial/tipikal adalah pneumonia yang dapat terjadi pada
semua usia.
Bakteri yang biasanya menyerang pada balita dan anak- anak yaitu
Streptococcus pneumonia, Haemofilus influenza, Mycobacterium
tuberculosa dan Pneumococcus
Pneumonia atipikal adalah pneumonia yang disebabkan oleh Mycoplasma.
Organisme atipikal yang biasanya menyerang pada balita dan anak-anak
yaitu Chlamidia trachomatis, Mycoplasma pneumonia, C. pneumonia dan
Pneumocytis.

7
ETIOLOGI PNEUMONIA
Pneumonia virus
Virus yang biasanya menyerang pada balita dan anak-anak yaitu
Virus parainfluenza, Virus influenza, Adenovirus, Respiratory
Syncytial Virus (RSV) dan Cytomegalovirus.

Pneumonia jamur adalah pneumonia yang sering, merupakan


infeksi sekunder, terutama pada penderita dengan daya tahan tubuh
lemah (Immunocompromised).

9
Patogenesis
Manifestasi Klinis
Penegakan Diagnosis
PEMERIKSAAN
PENUNJANG
X-Foto Thorax
Gambaran pada X-FotoThorax :
❑ Gambaran konsolidasi radang.
❑ Udara dalam alveoli digantikan oleh cairan dan sel radang 🡪
bayangan homogen densitas tinggi pada satu segmen, lobus,
sekumpulan segmen lobus berdekatan
❑ Beda dengan atelectasis 🡪 tidak terdapat pengurangan volume.
❑ Bercak sekitar bronkus, melibatkan alveoli 🡪 bronkopneumonia.
Air - bronchogram sign

Bronkus berisi udara biasanya tidak terlihat


karena dikelilingi oleh paru-paru yang berisi
udara. Jika paru-paru dipenuhi dengan patologi
berbasis air (pneumonia), bronkus berisi udara
akan muncul sebagai densitas tubular
radiolusen yang melintasi paru-paru.
Air - space Disease

Filling of alveoli by : water, blood, pus,


proteinaceous fluid, or cells
- opacities
- consolidation
Gambaran pneumonia lobaris lobus superior paru kanan
pada X-foto thorax proyeksi PA dan lateral
Gambaran pneumonia lobaris lobus
medius paru kanan (batas jantung
kanan menghilang)

Gambaran pneumonia lobaris lobus


inferior paru kiri (batas diafragma kiri
menghilang)
Gambaran bronkopneumonia kanan.
Tampak bercak kesuraman mengawan, hanya di
kanan, pada bagian medial dan inferior paru
Gambaran pneumonia aspirasi pada bayi
disebabkan oleh aspirasi mekoneum.
Ditemukan bercak di lobus kanan atas.
Air bronkogram.
- Air bronkogram adalah tanda dari
konsolidasi
- Garis hitam sebagai tanda patensi jalan
nafas pada konsolidasi

35
Air bronchogram
- Contoh lain konsolidasi dengan air bronchogram
pada pneumonia
- ‘Konsolidasi’ tidak selalu berhubungan dengan
infeksi

36
Konsolidasi – lobus kanan atas
- Konsolidasi terkadang berada hanya pada
bagian lobus tertentu
- Gambar disamping menunjukan konsolidasi pada
lobus kanan atas yang dibatasi oleh fisura
horizontal pada bagian bawah
- Jika konsolidasi terjadi karena infeksi, maka
disebut ‘pneumonia lobaris’
- Pneumonia lobaris biasa disebabkan oleh –
streptoccocus pneumonia

37
Pneumonia lobaris – infeksi jamur
- Pneumonia lobaris sering disebabkan
oleh organisme tipikal - streptoccocus
pneumonia - tapi dapat juga
disebabkan oleh organisme atipikal,
seperti pada gambar disamping
- Konsolidasi berada pada batas
jantung sebelah kiri berdekatan
dengan lingula dari lobus kiri atas
paru
- Pneumonia yang disebabkan oleh
organisme atipikal banyak terjadi
38 pada pasien dengan
THORAKS BESAR (Non Kontras)
X FOTO Toraks

COR : CTR < 50%


PULMO :
Corakan bronkovaskular meningkat
Tempat konsolidasi pada lapangan bawah paru kanan

Diafragma dan sinus kostofrenikus baik

KESAN:
COR TAK MEMBERSAR
PULMO TERDAPAT GAMBARAN PNEUMONIA

39
CT-Scan
Alveolar Pneumonia
Penatalaksanaan
Pasien rawat inap
Pasien rawat jalan

Anda mungkin juga menyukai