Anda di halaman 1dari 11

DWI HARIYANTI, SKM

EPIDEMIOLOGI ???
• Studi ttg epidemi : hanya mempelajari
penyakit2 menular : berkembang juga
mempelajari penyakit non-infeksi (tdk
menular)
• Ilmu yg mempelajari ttg penyebaran
penyakit serta determinan2 yg
mempengaruhi penyakit tersebut
BTSN EPIDEMIOLOGI MENCAKUP 3
ELEMEN :

1. Mencakup semua penyakit : infeksi &


non + pelayanan kesehatan
2. Populasi (masyarakat)
3. Pendekatan ekologi : terjadinya penyakit
dikaji dr manusia & total lingkungannya.
3 faktor utama penyebaran
penyakit :

• Orang (Who)
• Tempat (where)
• Waktu (when)
Metode epidemiologi :
1. Epid. Deskriptif : bgm frekuensi penyakit
berubah mnrt perubahan PPT (person,
place, time)
2. Epid. Analitik : untk menguji data dan
informasi dari studi epid. Deskriptif
a. Studi riwayat kasus
b. Studi kohort
c. Epid. eksperimen
lanjutan
3. Pengukuran epid. : ukuran kesakitan dan
kematian yang lazim dipakai dlm survei ukuran
dasar “rate”
a. Kesakitan :
1) Insidence rate
2) Attack rate
3) Prevalence rate
4) Periode prevalensi
b. Kematian :
1) Crude death rate (CDR)
2) Age Specific date rate (angka kematian pd umur tertentu)
3) Cause Disease spesific death rate (angka kematian pd penyakit
tertentu)
Hal penting dlm pengukuran epidemiologi

1. Untuk menyusun rate : jumlah orang yg terkena


sakit atau meninggal, jumlah penduduk dr
mana berasal, waktu atau periode orang
terserang penyakit.
2. Bila pembilang person dibatasi umur, JK, go,
tertentu begitu juga dengan penyebutnya.
3. Bila penyebut dibatasi pd orang yg dpt
terserang, mk penyebut tersebut dinamakan
population at risk.
Epidemiologi penyakit menular
1. Konsep dasar terjadinya penyakit
a. Segitiga epid. (the epidemiologi triangle)
b. Jaring sebab akibat
c. Roda
2. Penyakit menular : 3 Faktor
a. Agent : virus, riketsia, bakteri, protozoa, jamur,
cacing.
b. Host
c. Jalannya penyakit
IMUNISASI
Macam kekebalan :
1. Kekebalan tidak spesifik : pertahanan tubuh pd manusia
yg scr alamiah dpt melindungi badan dr penyakit (kulit,
air mata, cairan khusus yg keluar dr usus, adanya reflek
ttt misal batuk, bersin dsb).
2. Kekebalan spesifik, dpt diperoleh dr 2 sumber :
a. Genetik : ras (warna kulit) & klmpk etnis
b. Kekebalan yg diperoleh (bersifat aktif dan pasif).
Aktif diperoleh stlh orang sembuh dr penyakit ttt
atau dgn imunisasi.
Pasif diperoleh dr ibu melalui plasenta & serum
antibody (kekebalan ini hanya bersifat sementara).
Faktor yg mempengaruhi kekebalan:

1. Umur (balita dan lansia lbh mudah terserang


penyakit)
2. Seks (ex : polio lebih parah tjd pd wanita)
3. Kehamilan (lbh rentan thdp penyakit menular :
polio, malaria dll)
4. Gizi (gizi terpenuhi lbh resisten thdp penyakit)
5. Trauma (stress mrpkn penyebab kerentanan thdp
penyakit infeksi ttt)
• Jenis Imunisasi :
1. Imunisasi pasif ADLH inmuno globulin
(mencegah penyakit campak pd anak)
2. Imunisasi aktif ADLH imunisasi yg diberikan pd
anak (BCG, DPT, Polio, Campak)

Tujuan Imunisasi
Adlh menurunkan angka kesakitan dan kematian
dari penyakit yg dapat dicegah dengan
imunisasi (disentri, tetanus, batuk rejan atau
pertusis, campak atau measles, polio,
tuberkolusis).

Anda mungkin juga menyukai